Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kronologi Ravi Mundur dari VIXX, Berhubungan sama Kontroversi Wamil?

potret Ravi VIXX (instagramcom/ravithecrackkidz)

Kabar kurang menyenangkan kembali menimpa Ravi VIXX. Dikutip Koreaboo, Ravi memutuskan mundur dari grup yang membesarkan namanya, VIXX.

Pernyataan tersebut dirilis melalui fancafe resmi Jellyfish Entertainment. Sebelumnya, Ravi juga terbukti menggunakan calo untuk wajib militer. Yuk, simak kronologinya!

1. Ravi VIXX putuskan keluar dari 2D1N pada Mei 2022

Ravi (Instagram.com/ravithecrackkidz)

Melalui siaran V Live, Ravi mengumumkan akan undur diri dari 2D1N season 4. Kabar tersebut ia sampaikan langsung pada 21 April 2022.

Episode terakhir yang menayangkan Ravi mengudara pada 1 Mei 2022, bersamaan dengan perilisan single barunya, "Goodbye" (2022). Alasan Ravi keluar untuk menjalani wajib militer.

2. Ravi mulai jalani wajib militer di pelayanan publik sejak Oktober 2022

Ravi (Instagram.com/ravithecrackkidz)

Ravi menjalani wajib militer sebagai petugas layanan publik sejak Oktober 2022. Menurut surat dokter, ia didiagnosa menderita gangguan mental dan serangan panik parah. 

Hingga saat ini, Ravi masih menjalani wajib militer di satuan tersebut. Meski tuduhan yang diberikan padanya terbukti benar. Lalu, apa tuduhan yang ia terima?

3. Pada Januari 2023, Ravi dituding terlibat korupsi untuk hindari wajib militer

Ravi (Instagram.com/ravithecrackkidz)

Pada Januari 2023, tersiar kabar jika Ravi menggunakan jasa calo dan terlibat korupsi untuk menghindari wajib militer. Di hari yang sama, GROOVL1N, agensi Ravi rilis pernyataan dan berusaha mencari tahu kebenaran dari tuduhan tersebut.

Menurut laporan, ciri-ciri rapper yang disebutkan mirip dengan Ravi. Rapper tersbut mengundurkan diri dari variety show pada Mei 2022 untuk wajib militer. Sedangkan Ravi memang mundur dari 2D1N untuk menjalani wajib militer Oktober lalu.

4. Terbukti gunakan calo, Ravi diperiksa tanpa penahanan

Ravi (Instagram.com/ravithecrackkidz)

Dilansir Soompi, Ravi mengakui jika dirinya menggunakan jasa calo wamil. Ravi mengakuinya saat menjalani pemeriksaan di Pengadilan Distrik Selatan Seoul.

Meski begitu, Hakim Ketua Kim Ji Sook dari Pengadilan Distrik Selatan Seoul mengatakan surat penahanan Ravi tidak diproses karena dakwaan tidak serius. Terlebih lagi, Ravi memutuskan untuk mengakui tuduhannya tersebut.

Alasan lain, juga diutarakan Hakim Ketua Kim Ji Sook, "Tempat tinggal dan kariernya stabil dan ketika mempertimbangkan berbagai faktor, seperti ikatan sosial, sulit untuk mengatakan perlunya menahan tersangka (Ravi) pada tahap ini."

5. Ravi putuskan mundur dari VIXX pada April 2023

Jellyfish Entertainment (dok. Koreaboo)

Melalui fancafe resminya, agensi Jellyfish Entertainment mengumumkan Ravi mundur dari VIXX. Kabar tersebut dibagikan pada Selasa (11/4/2023) dan dikutip melalui Koreaboo.

Halo, ini Jellyfish Entertainment.

Kami ingin berterima kasih kepada penggemar yang mendukung VIXX dan ingin menyampaikan mundurnya Ravi dari grup.

Ravi memutuskan meninggalkan grup hari ini setelah melalui diskusi panjang bersama perusahaan.

Kami ingin meminta maaf tentang masalah ini kepada penggemar yang mendukung VIXX.

Di sisi lain, Ravi sudah keluar dari Jellyfish Entertainment sejak 24 Mei 2019. Tapi ia masih beraktivitas sebagai member VIXX, meski sudah berada di bawah naungan GROOVL1N.

6. Ravi masih jalani penyeledikan terkait calo wamil

VIXX (Instagram.com/vixx_stargram)

Dilansir Koreaboo, penyelidikan terkait calo wajib militer yang menyeret Ravi masih berlanjut. Dokumen tentang Ravi menggunakan jasa broker sudah ditemukan di kediaman calo tersebut.

Jika semua tuduhan memberatkan Ravi, maka kemungkinan ia bisa dihukum selama dua tahun penjara. Tak sedikit yang menghubungkan kabar keluarnya Ravi dengan kontroversi yang sedang terjadi.

Semoga masalah yang menimpa Ravi segera usai. Dan kejadian yang disayangkan seperti ini tidak terulang lagi di masa depan!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Aulia Supintou
Indra Zakaria
Aulia Supintou
EditorAulia Supintou
Follow Us