Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Agar Tetap Produktif, 5 Cara Menjaga Motivasi Bekerja bagi Freelancer

unsplash.com/Anastasiia Kamil

Motivasi adalah kunci yang harus dimiliki setiap pegawai untuk pekerjaan apa pun. Tapi, bagi freelancer atau pekerja lepas, tetap termotivasi dalam bekerja bisa menjadi tantangan tersendiri.

Tak perlu diragukan, keuntungan besar dengan menjadi freelancer adalah memiliki otoritas tunggal atas pekerjaanmu yang berarti kamu dapat bekerja kapan pun dan di mana pun kamu mau. Namun, hal ini dapat menyebabkan penundaan dan kehilangan motivasi dalam bekerja.

Oleh sebab itu, sebagai seorang freelancer, kamu perlu mengambil langkah ekstra untuk mempertahankan motivasi dalam bekerja. Berikut ini adalah beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk menjaga motivasi dalam bekerja sebagai freelancer.

1. Tentukan tujuan

pexels.com/Ketut Subiyanto

Sama seperti pekerjaan lainnya, menetapkan tujuan adalah langkah pertama bagi freelancer agar terus termotivasi dalam bekerja. Untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang bagaimana melakukannya, kamu bisa mengikuti langkah berikut:

  • Buatlah daftar tujuan yang ingin kamu capai dalam satu minggu, lalu bagi semuanya dalam tugas harian yang bisa dilakukan.
  • Jangan terlalu membebani diri sendiri untuk melakukan semua tugas dalam satu hari dan usahakan juga untuk tidak menumpuk tugas satu hari ke hari berikutnya.
  • Buatlah check list, coret tugas dari daftar setelah tugas tersebut selesai. Hal ini akan memberi kebahagiaan dan perasaan puas serta membuat kamu tidak bingung menentukan tugas mana yang perlu dan sudah dilakukan.

2. Buat rutinitas

unsplash.com/Jud Mackrill

Membuat rutinitas layaknya pekerja kantoran akan membuat freelancer termotivasi untuk bekerja dan lebih terarah dalam melakukan pekerjaan. Beberapa hal yang perlu kamu lakukan agar sukses membuat rutinitas adalah:

  • Bangun lebih awal, layaknya kamu adalah pekerja kantor pada umumnya.
  • Jika kamu merasa bisa bekerja lebih efektif di malam hari, buatlah rutinitas yang sesuai dengan jadwal malam.
  • Temukan kapan waktu ketika kamu paling kreatif dan maksimalkan waktu itu.

3. Merapikan meja kerja

pexels.com/Andrea Piacquadio

Terkadang, cara mengembalikan motivasi sebagai freelancer hanyalah sesederhana membuat meja kerjamu menjadi teratur. Sebab, kekacauan area kerja dapat mengurangi produktivitas dan tingkat energi.

Untuk itu, luangkan waktu untuk mengatur dan merapikan meja kerja. Bersihkan meja, perbarui agenda, dan tinjau proyek klien saat ini dan yang akan datang. Ruang kerja dan proyek yang terorganisir akan membantu kamu kembali fokus pada pekerjaan dengan lebih cepat.

4. Temukan inspirasi dan tetap bersosialisasi

ilustrasi berinteraksi (pexels.com/August de Richelieu)

Sebagai seorang freelancer, adalah hal biasa untuk membatasi diri hanya di sekitar rumah. Padahal, membuat diri sendiri terisolasi dari dunia, tidak hanya membuat kamu menjadi lebih mudah tersinggung dan mengalami gejala depresi, itu juga membuat pikiranmu sulit menemukan kedamaian yang dibutuhkan untuk berpikir dengan baik. 

Karena itu, pergilah keluar dan lihat tempat-tempat yang bisa membuat pikiranmu tenang dan menjadi sumber inspirasi, seperti museum, restoran, atau pantai. Selain itu, kamu juga perlu bersosialisasi dengan orang-orang, lebih baik lagi jika kamu bersosialisasi dengan orang-orang yang memiliki profesi yang sama denganmu untuk merangsang ide dan juga memberikan hal-hal yang lebih umum untuk dibicarakan.

5. Tetap fokus

pexels.com/Anthony Shkraba

Ponsel adalah salah satu hal yang menjadi gangguan terbesar bagi para freelancer di zaman ini. Untuk itu, kamu perlu mematikan ponsel saat bekerja. Ikuti langkah berikut ini untuk tetap fokus dan membangun rutinitas yang lebih produktif:

  • Jauhkan ponsel saat sedang bekerja.
  • Setel alarm di desktop atau perangkat lain yang kamu gunakan untuk mengingatkan kamu agar beristirahat setelah beberapa jam. Ini juga berguna agar kamu tidak terlalu kelelahan dalam bekerja.
  • Ambil waktu istirahat maksimal 5 sampai 10 menit antara bekerja untuk minum, mengambil camilan, atau ke kamar mandi. Sebab, semakin lama kamu beristirahat, semakin sulit untuk mengembalikan mood dan fokus pada pekerjaan.

Dengan mengikuti tips di atas, kamu akan terbantu untuk tetap termotivasi sebagai freelancer. Tetap ingatkan diri sendiri bahwa menjadi freelancer adalah keputusan yang bagus, dan kamu tetap bisa berprestasi dan sukses dengan menjadi freelancer.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Tania Stephanie
EditorTania Stephanie
Follow Us