Ingat 5 Hal Ini Agar Semangat Kerjamu Gak Terjun Bebas!
Menjadi pekerja dengan rutinitas yang padat dan terkadang membuat jemu tentu tidaklah mudah. Tantangan yang dihadapi seorang pekerja agar bisa terus bertahan kerap memiliki cerita yang penuh liku.
Sering kali seorang pekerja mengalami gejolak entah itu masalah rumah tangga, keluarga, atau kerabat yang membuat semangat atau mood bekerja menjadi turun. Seharusnya hal seperti ini bisa diminimalkan sehingga pekerja tetap profesional mengerjakan tugasnya meski didera masalah hidup.
Tak hanya itu, kejenuhan yang dialami pekerja juga kerap membuat semangat kerjanya menjadi turun. Ujungnya malah tidak karu-karuan dalam mengerjakan tugas sehingga sering dipanggil atasan karena teledor dalam mengerjakan tugas.
Sebenarnya ada banyak cara yang bisa dilakukan pekerja agar semangat bekerja tetap prima meski dilanda jenuh dan juga masalah.
Untuk kamu yang kini menjadi pekerja dan sedang tidak semangat menjalani harimu, ingat 5 hal ini agar semangat kerjamu gak terjun bebas. Yuk, disimak!
1. Ingat orangtua yang melahirkanmu
Orang tua adalah mereka yang berperan penting membesarkan seorang anak sejak kecil hingga tumbuh dewasa. Ketulusan orang tua tak kan pernah bisa diganti oleh apa pun, bahkan anak yang sudah kaya raya dan sukses saja tidak bisa membalas jasa orangtua.
Ketika kamu mengingat orangtua dalam benakmu, maka perlahan semangatmu yang tadinya kendur akan membaik kembali. Ini karena setiap anak ingin mempersembahkan yang terbaik untuk orang tua sehingga tidak ingin mengecewakannya.
Ingatlah,kemapanan, karier serta kehidupan baik yang kamu peroleh saat ini tentu tak lepas dari jasa dan doa-doa mulia orang tua di sepertiga malam.
Mereka menengadahkan tangan memohon dengan tulus kepada Sang Khalik agar anaknya bisa sukses dan menjadi pribadi yang baik. Ketahuilah, saat kamu mengingat jasa orang tuamu lagi, semangatmu yang tadinya hilang akan terisi kembali.
2. Ingatlah istri atau suami yang selalu mendukungmu
Suami atau istri adalah mereka yang kini dekat denganmu dan ikut menemanimu dalam suka dan duka. Dalam balutan rumah tangga, kamu menjadi pribadi yang saling menyayangi satu sama lain.
Saat kamu jenuh atau gundah, tentu istri atau suami akan berupaya untuk menghibur hatimu. Adapun bekerja merupakan caramu untuk mencari nafkah untuk menghidupi keluarga, sudah seharusnya kamu mengingat pendamping hidupmu untuk memompa kembali semangat bekerja.
Jika kamu seorang suami, coba ingat bagaimana ketulusan istri dalam menyiapkan sarapan dengan bangun pagi-pagi demi menyuguhkan makanan terbaik untukmu bekerja. Dengan mengingat hal ini, semoga dapat membuatmu kembali bersemangat dan terus berjuang agar tidak mengecewakan mereka yang menantimu di rumah.
3. Ingatlah anak-anakmu
Anak adalah harta yang berharga bagi setiap orangtua. Karena anak adalah mereka yang kelak mewarisi kehidupan setelah orangtua tiada. Saat kamu jenuh dan merasa tidak bersemangat dalam bekerja, cobalah untuk mengingat-ingat kembali anak-anakmu.
Mereka pasti akan sedih dan kecewa saat tahu orang tuanya kehilangan semangat dalam bekerja. Jadikan mengingat anak-anak sebagai pemicu untuk membuatmu bisa kembali bersemangat dalam bekerja.
Lakukan pekerjaanmu dengan tulus ikhlas sebab hasil jerih payahmu kelak akan menjadi hal penting untuk mendukung tumbuh kembang anak-anakmu.
4. Ingat kembali momenmu diterima bekerja
Cobalah untuk mengingat momen pertamamu diterima bekerja, tentu hal itu menjadi pencapaian terbaikmu dalam meniti karier. Apalagi perjuanganmu untuk bisa diterima bekerja tidaklah mudah karena harus bersaing dengan banyak orang yang lebih profesional.
Kenanglah momen itu dan jadikan hal tersebut sebagai momentum untuk kembali mendongkrak semangatmu agar tidak terjun bebas.
5. Ingat kebaikan orang-orang di sekitarmu
Menghadapi tekanan dalam bekerja sehingga membuatmu jenuh memang tidak bisa dihindari. Namun demikian jangan terpaku pada hal tersebut saja. Cobalah untuk membuka diri dengan memperhatikan sekitarmu, orang-orang yang juga bekerja bersama denganmu. Mereka tentu pernah menoreh kebaikan dalam hidupmu sehingga timbul rasa kekeluargaan antar sesama pekerja.
Ingatlah kebaikan orang-orang di sekitarmu untuk memicumu agar semangat lagi. Mungkin di antara sekian orang yang bekerja denganmu, ada yang mau berbaik hati membagi ilmunya padamu sehingga kamu bisa mengusai skill tertentu melalui orang tersebut. Jadikan hal tersebut sebagai trigger untuk membuatmu bangkit lagi dan kembali bersemangat untuk bekerja.
Demikianlah 5 hal yang perlu kamu ingat agar semangat kerjamu gak terjun bebas. Jangan lupa untuk berserah pada Sang Maha Pencipta dan mohon petunjuk dari-Nya agar semangat kerjamu tak lagi luntur. Lakukan yang terbaik dan tetaplah semangat dalam menjalani hari.
