Millennials Harus Jalani 5 Hal Ini Jika Ingin Sukses dalam Karier

09 Okt 2020, 18:15 WIB

Pexels/Jonathan Borba

Semenjak memasuki era dunia digital, semenjak itu pula dunia sudah tidak lagi memiliki batasan-batasan yang pasti. Anak-anak yang dulu hanya bisa bermain kini juga bisa menghasilkan pundi-pundi uang.

Misanya dengan menjadi YouTuber seperti Ryan Kaji, anak usia 7 tahun yang punya pendapatan miliaran rupiah setiap bulan. Bahkan situs Forbes.com memasukkan Ryan pada peringkat pertama YouTuber dengan pendapatan paling besar di tahun 2019.

Bayangkan, anak usia 7 tahun bisa bersaing dengan YouTuber lain yang berusia lebih dewsa. Ryan bisa menjadi gambaran kalau era digital ini sudah membawa kita pada ketatnya persaingan dalam hal apa pun. Termasuk dalam hal berkarier di dunia kerja. Pastinya para generasi millennial sudah merasakan hal itu ‘kan? Entah persaingan dengan sesama millennial di dunia kerja atau malah dengan lintas generasi seperti dengan generasi baby boomer dan generasi X.

Ketatnya persaingan dalam berkarier ini pastinya membuat generasi millennial mau nggak mau harus berlomba untuk mengembangkan diri supaya bisa berada di tangga teratas persaingan sehingga pantas meraih kesuksesan. Nah, pertanyaannya adalah gimana caranya untuk bisa berada di tangga teratas dalam karier?

Jawabannya bisa kamu temukan di bawah ini!

1.Sering-sering ikut webinar buat tambah pengetahuan dan skill

Pexels.com/Ivan Samkov

Milennial harus rajin mengikuti seminar dan workshop yang bisa mendukung kariernya. Karena dengan mengikuti berbagai seminar atau workshop akan membantu meningkatkan pengetahuan dan skill kamu. Ini penting banget supaya kamu bisa punya nilai lebih dibanding yang lain. Apalagi biasanya setelah selesai mengikuti seminar atau workshop kamu akan mendapatkan sertifikat.

Sertifikat ini juga penting sebagai bukti kalau kamu sudah menguasai ilmu tertentu dan ‘ahli’ di bidangnya.

Selain dua hal di atas, saat ini kamu juga bisa mengikuti webinar yang jauh lebih simpel. Cukup mengakses internet dari laptop atau smartphone, kamu sudah bisa mengikuti seminar yang dilakukan secara online. Fungsi webinar pun sebenarnya sama, yaitu buat nambah skill dan pengetahuan.

Buat kamu yang punya jadwal cukup padat, webinar bisa jadi pilihan tepat. Karena kamu nggak perlu kehabisan waktu di jalan. Tapi harus diingat ya, ikuti webinar yang memang mendukung karier kamu saja supaya nggak buang-buang waktu.

2.Aktif di media sosial untuk memperluas relasi

Pexels/Kaboompics .com

Memiliki jaringan relasi itu penting banget di dunia kerja. Relasi bisa membuat kita lebih mudah untuk berkembang. Misalnya saja, berkat punya kenalan di sebuah perusahaan kamu jadi orang pertama yang direkomendasikan ketika perusahaan itu sedang mencari karyawan. Itu hanya satu dari sekian banyak keuntungan yang bisa kamu dapat karena punya banyak relasi.

Terus gimana caranya supaya punya banyak relasi? Selain harus menjaga hubungan baik dengan teman semasa sekolah, klien, keluarga, bahkan saudara kandung, kamu bisa membangun relasi dengan memanfaatkan media sosial. LinkedIn adalah contoh media sosial yang bisa kamu manfaatkan untuk menambah relasi.

Jadi, mulai sekarang gunakanlah media sosial untuk menjalin relasi, bukan hanya sekadar mengupload gambar untuk keperluan eksistensi ke teman-teman.

3.Manfaatkan berbagai aplikasi untuk memudahkan pekerjaan

Pexels/Pixabay

Beruntunglah para generasi millennial karena terlahir berdampingan dengan kemajuan teknologi. Zaman yang segala kegiatan dan aktivitasnya dimudahkan banget karena semuanya serba digital. Generasi millennial perlu banget untuk memanfaatkan berbagai kemudahan yang ada untuk menunjang berbagai pekerjaan. Jadi kerjanya bisa tepat dan cepat.

Ada banyak aplikasi yang bisa kamu manfaatkan untuk menunjang pekerjaan. Misal bagi yang profesinya digital marketing bisa memanfaatkan beragam aplikasi SEO, analisis media sosial, menentukan keyword, dan sebagainya. Atau yang profesinya content writer bisa memanfaatkan aplikasi untuk mengecek plagiarisme. Pokoknya apa pun profesi kamu, pasti sekarang ini ada aplikasi yang bisa dimanfaatkan untuk mempermudah dan mempercepat kerja kamu deh.

Semakin cepat dan benar pekerjaan yang selesai, pastinya akan semakin baik penilaian perusahaan atau klien untuk kamu ‘kan?

4.Pastikan akses internet selalu lancar dan pilih paket internet sesuai kebutuhan

Pexels.com/Bruce Mars

Pasti kamu sepakat kalau sekarang ini punya jaringan internet yang lancar sudah seperti kebutuhan pokok. Lemot sedikit langsung stress deh! Apalagi ada banyak aktivitas yang sekarang serba digital, terutama urusan pekerjaan yang harus sering kirim data dan mengunduh data dengan ukuran file besar-besar. Jadi mau nggak mau jaringan komunikasi harus selalu lancar.

Tapi yang kadang jadi kendala di Indonesia adalah mahalnya harga paket internet seiring dengan bagusnya jaringan komunikasi yang dipunya provider. Jadi mau nggak mau pengeluaran untuk beli paketan internet membengkak. Padahal kalau tarifnya bisa lebih murah, uang pengeluaran untuk beli paketan internet bisa dialokasikan untuk hal lain. Misal untuk ikut seminar dan workshop berbayar atau untuk berlangganan aplikasi yang bisa membantu kerja kita.

Beruntungnya lagi sekarang sudah ada provider yang bisa memberikan jaringan komunikasi lancar tanpa memberikan tarif paketan internet yang mahal alias murah. Nama providernya adalah by.U. Karena menginduk kepada Telkomsel, pastinya jaringan internet by.U sudah nggak perlu diragukan lagi lancarnya.

Tapi gimana dengan harga paketan internetnya? Pastinya provider digital ini punya penawaran yang jauh lebih murah dan punya banyak pilihan yang mewakili kebebasan generasi millennial dan Gen Z banget. Karena generasi millennial dan Gen Z pasti ingin #SemuanyaSemaunya.

Pertama ada paket 10GB (1 hari) yang bisa dinikmati hanya dengan Rp10.000. Buat yang berprofesi sebagai freelancer cocok banget pakai paket internet satu ini karena bisa menghemat pengeluaran. Cukup beli paketnya waktu memang ada pekerjaan yang mengharuskan.

Dan bagi kamu yang setiap hari memang harus mengakses internet setiap hari, bisa beli paket internet 10GB (30 hari) hanya dengan Rp50.000. Atau kamu bisa pilih kuota lebih besar 23GB (30 hari) hanya dengan Rp100.000. Murahnya kebangetan ‘kan?

Kalau sudah begini pastinya kamu sudah bisa dapat #SemuanyaSemaunya yang bikin kesuksesan dalam berkarier ada di depan mata.

5.Cepat beradaptasi dengan berbagai perubahan yang terjadi di era digital

Pexels/Andrea Piacquadio

Syarat utama untuk bisa sukses di era digital ini yaitu kecepatan beradaptasi. Yap! Era digital memberikan berbagai perubahan yang cepat banget. Teknologi terus berkembang cepat sehingga mau nggak mau kita pun harus bisa mengikuti perkembangan teknologi. Ketinggalan sedikit saja bisa-bisa kegagalan akan menghampirimu.

Kalau kamu mau lihat gimana kecepatan beradaptasi yang dimaksud, lihat saja by.U, provider Indonesia yang sudah 100% digital. Mau bukti? Sebagai sim card milenial kamu cukup membeli nomor melalui situs atau aplikasi by.U. Jadi nggak perlu panas-panas pergi keluar apalagi antre lama. Kamu juga bisa pilih nomor telpon yang kamu suka dan aktifkan paket internetnya cukup melalui aplikasi by.U.

Adaptasi lain yang dilakukan by.U adalah memberi kebebasan kamu untuk menentukan kuota utama dengan kuota topping. Kuota utamanya juga aktif 24 jam dan bisa digunakan untuk seluruh kebutuhan kamu. Mau streaming, mengunduh data, atau buka media sosial semuanya bisa. Jadi kuotanya nggak dibagi-bagi berdasarkan jenis media sosial tertentu saja. Jadi benar-benar #SemuanyaSemaunya bisa kamu lakukan cukup dari sentuhan jari!

Provider digital seperti by.U bisa menjadi contoh adaptasi di era digital nih. Nggak heran kalau provider digital ini sekarang digandrungi sama generasi millennial dan Gen Z. Jadi kamu juga bisa pakai by.U supaya bisa lebih cepat beradaptasi di era yang serba digital ini. Karena untuk mencapai kesuksesan diperlukan kemampuang mengikuti cepatnya perubahan!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.