Nomor SKCK terletak di bagian tengah, tepat di bawah tulisan “SURAT KETERANGAN CATATAN KEPOLISIAN/POLICE RECORD” dengan format yang unik dan berbeda satu sama lain.
SKCK digunakan sebagai bukti perilaku baik, syarat melamar pekerjaan, mengikuti pendidikan, melengkapi dokumen penting, dan persyaratan Warga Negara Asing (WNA).
Cara membuat SKCK offline dengan datang langsung ke Kantor Polres atau Polsek sesuai domisili, mengisi formulir permohonan, serahkan dokumen persyaratan lengkap, lakukan perekaman sidik jari, dan tunggu proses pencetakan.
Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) merupakan dokumen penting yang dibutuhkan untuk berbagai keperluan resmi, mulai dari melamar pekerjaan hingga pengurusan administrasi pemerintahan. Memahami cara membaca dan mengetahui nomor SKCK bisa menghindarkanmu dari kesalahan saat pengisian dokumen.
Banyak orang masih bingung nomor SKCK mana yang harus dicantumkan pada formulir resmi. Simak penjelasan berikut agar kamu tidak salah saat mencantumkan nomor SKCK penting ini!
Pada saat mendaftar CPNS atau administrasi di instansi pemerintahan, sering kali kamu diminta untuk mengisi nomor SKCK. Nah, kamu harus mengetahui posisi dan format nomor SKCK untuk mempermudah pengisian dokumennya.
Nomor SKCK terletak di bagian tengah, tepat di bawah tulisan “SURAT KETERANGAN CATATAN KEPOLISIAN/POLICE RECORD”. Inilah nomor yang biasanya diminta saat melengkapi daftar riwayat hidup atau dokumen resmi lainnya. Setiap nomor SKCK diawali dengan “SKCK/YANMAS/”, kemudian diikuti oleh bulan, tahun, dan lokasi pembuatan SKCK. Contohnya: SKCK/YANMAS/1234/VI/2020/BAINTELKAM. Dengan format ini, setiap orang memiliki nomor SKCK yang unik dan berbeda satu sama lain.
Sementara itu, deretan angka di pojok kanan atas lembar SKCK adalah nomor seri blanko yang fungsinya lebih untuk keperluan internal kepolisian. Oleh karena itu, kamu tidak perlu terlalu memperhatikannya saat menggunakan SKCK untuk administrasi.
SKCK berfungsi sebagai bukti resmi bahwa pemiliknya memiliki perilaku baik dan tidak terlibat tindakan kriminal. Dokumen ini penting karena memiliki beberapa fungsi utama, antara lain:
1. Melamar pekerjaan
SKCK digunakan sebagai bukti bahwa seseorang tidak memiliki catatan kriminal, yang biasanya menjadi persyaratan saat proses rekrutmen kerja.
2. Mengikuti pendidikan
Dokumen ini sering menjadi salah satu syarat untuk masuk ke jenjang pendidikan tertentu, seperti perguruan tinggi atau program khusus lainnya.
3. Melengkapi dokumen penting
SKCK diperlukan untuk berbagai keperluan administrasi dan legal, misalnya pembuatan surat izin, pengurusan dokumen kependudukan, atau prosedur resmi lainnya.
4. Persyaratan Warga Negara Asing (WNA)
Bagi WNA, SKCK digunakan dalam pengurusan visa, izin tinggal, atau keperluan administrasi resmi di Indonesia.
Meskipun sudah bisa membuat secara online, tetapi Polres tetap membuka pembuatan SKCK secara offline. Berikut cara membuat SKCK offline:
Datang langsung ke Kantor Polres (tingkat kabupaten/kota) atau Polsek (tingkat kecamatan) sesuai domisili.
Isi formulir permohonan SKCK yang telah disediakan oleh petugas.
Serahkan dokumen persyaratan lengkap kepada petugas, termasuk fotokopi identitas dan dokumen pendukung lainnya.
Lakukan perekaman sidik jari sebagai bagian dari verifikasi identitas.
Tunggu proses pencetakan SKCK yang biasanya selesai di hari yang sama apabila dokumen sudah lengkap.
Nomor SKCK adalah kunci penting dalam berbagai urusan resmi dan administrasi. Jangan lupa selalu memeriksa nomor SKCK kamu sebelum menyerahkan dokumen agar semua berjalan lancar.