Pertimbangkan 5 Hal Ini Baik-baik sebelum Berkarier Mengikuti Passion

Kalau kamu ingin kerja dan berkarier mengikuti passion maka ada baiknya untuk siap dengan segala macam kerugian. Karena berkarier sesuai passion yang semudah kelihatannya, dan bukan berarti ketika kamu mengerjakan hal yang kamu sukai lalu bisa langsung sukses besar dan hidup penuh untung. Maka dari itulah, meskipun kita pasti menghindari yang namanya kerugian namun tak ada salahnya untuk mempersiapkan diri terlebih dahulu.

Hal lainnya yang juga harus kamu pertimbangkan kalau mau mengikuti passion dalam berkarier ialah, bisa atau tidaknya dirimu bertanggung jawab atas hasil kerjamu sendiri. Karena seperti yang kita tahu, ketika memutuskan untuk kerja sesuai passion, besar kemungkinannya dirimu akan bekerja sendiri, membangun semuanya dari nol. Hasil kerjamu itulah yang harus dijaga nantinya agar kariermu berkembang, berbeda ketika menjadi karyawan di suatu tempat yang hasil kerjamu ditanggung jawabi oleh perusahaan. 

Berkarier mengikuti passion yang dimiliki memang menggiurkan karena kita bisa bebas mengerjakan hal-hal yang kita suka, tapi dibalik itu finansial dan jumlah penghasilan juga harus dipertimbangkan baik-baik. Apakah passion yang kamu miliki mampu membiayai hidupmu sendiri? Karena ketika dewasa tentu kamu pun harus bertanggung jawab atas diri sendiri, kan. Jika rasanya belum menjanjikan dan berisiko besar karena kamu memiliki banyak tanggungan, maka lebih baik dipikirkan lagi sebelum total terjun ke bidang passionmu.

Rata-rata orang yang memutuskan untuk berkarier dan kerja mengikuti passion akan memulai semuanta dari nol dan sendirian. Sebab tak semua orang memiliki tekad yang sama, dan hal ini juga harus kamu pertimgangkan, yaitu sanggupkah kamu untuk tekun bekerja dan berjuang sendirian hingga sukses. Karena segala kegagalan dan kesulitan bakal kamu tanggung sendiri, kan.

Terakhir, sebelum memutuskan untuk berkarier mengikuti passion ada baiknya untuk mempertimbangkan kuat atau tidaknya dirimu menghadapi pertentangan ataupun jika dipandang sebelah mata oleh orang lain. Kalau tekadmu belum kuat, gampang minder, menyerah, atau patah semangat karena kurangnya support, maka lebih baik jadikan passion sebagai hobi saja. Karena membangun karier itu membutuhkan mental yang sekuat baja.

Mau bekerja sebagai karyawan dan ikut orang lain atau berkarier mengikuti passion yang dimiliki tentu terserah padamu. Namun ada baiknya untuk mempertimbangkan lima hal tadi terlebih dahulu, karena berkarier atas dasar passion itu gak segampang kelihatannya.