5 Cara Life-Balance bagi Ibu, Istri, dan Entrepreneur 

Semangat untuk menjalani banyak peran, kamu hebat!

Mencoba memulai bisnis bagi seorang ibu rumah tangga bukan hal yang mudah. Waktu, energi, dan dedikasi diperlukan untuk tetap dapat tetap menjadi ibu, istri, dan entrepreneur yang sukses. 

Tak hanya memerlukan kepintaran dalam mengatur segala hal, menjaga emosi dan kerja sama yang baik dengan orang-orang sekitar juga dibutuhkan. Melansir dari laman Forbes, inilah lima cara life-balance bagi seorang ibu, istri, dan entrepreneur yang perlu kamu tahu.

1. Delegasikan urusan di rumah dan di tempat bisnis 

5 Cara Life-Balance bagi Ibu, Istri, dan Entrepreneur ilustrasi saling mendukung antara suami dan istri (pexels.com/fauxels)

Sangat sulit menjadi ibu sekaligus dalam satu waktu. Hal ini yang kadang kala, membuat wanita harus memilih untuk mendelegasikan tugasnya di salah satu kegiatan pada orang lain. Mendapatkan orang yang bisa didelegasikan untuk melakukannya memang tidak semudah membalikkan telapak tangan. Namun, ini bukan berarti tidak mungkin.

Jika masih di tahap awal bisnis, sedangkan kamu belum mempunyai orang yang bisa dipercaya, maka dengan terpaksa memilih untuk lebih fokus di salah satunya. Namun, jika kamu mendapatkan dukungan penuh dari pasangan atau anggota keluarga yang lain untuk merawat anak selagi kamu menjadi entrepreneur tentu jadi hal yang sangat baik.

Sebenarnya, agar segala hal yang kamu jalani berjalan dengan baik, sebelum melangkah lebih lanjut, selalu diskusikan hal penting ini pada pasangan untuk menghindari konflik tentang prioritas. 

2. Tetap sediakan me-time dengan waktu yang fleksibel 

5 Cara Life-Balance bagi Ibu, Istri, dan Entrepreneur Ilustrasi meditasi (unsplash.com/Benjamin Child)

Menjalankan peran sebagai istri, ibu, dan pebisnis sekaligus membutuhkan usaha yang sangat besar. Tentu saja, tingkat stres dan tekanan hidup sangat tinggi. Walau terlihat mudah ditangani, namun hal ini tidak bisa dianggap sepele, lho.

Meski sibuk, sebaiknya tetap luangkan waktu untuk me-time atau merawat diri sendiri. Sediakan waktu satu kali dalam seminggu atau setiap hari (tergantung tingkat kesibukan) untuk mengasihi diri sendiri. Jika memiliki sedikit waktu di malam hari, kamu bisa meluangkannya dengan menulis jurnal atau meditasi.

Kalau kamu mempunyai waktu sekitar dua sampai tiga jam setiap minggunya, pijat, spa, atau berkumpul dengan teman juga bisa jadi healing yang baik. nih. Eits, meski begitu kamu harus tetap fleksibel jika me-time terganggu. memiliki tiga peran sekaligus memang membuat kesabaran harus semakin tinggi karena kemungkinan adanya faktor luar yang kerap terjadi.

Baca Juga: 7 Cara Menjaga Work Life Balance bagi Ibu Pekerja

dm-player

3. Tetapkan tujuan setiap hari 

5 Cara Life-Balance bagi Ibu, Istri, dan Entrepreneur ilustrasi menulis agenda (unsplash.com/ Glenn Carstens-Peters)

Sebelum tidur malam atau setelah bangun pagi jadi momen yang baik untuk merencanakan tujuan atau target dalam satu hari. Ini perlu dilakukan untuk menghindari kemungkinan waktu yang terbuang percuma karena bingung ingin melakukan aktivitas yang mana dulu. 

Menyisihkan waktu setiap pagi untuk menetapkan tujuan harian juga bisa mempercepat tujuan besar yang ingin dicapai. Dengan ini, kamu jadi dapat melihat lebih jelas kalau ada kegiatan penting yang mungkin dapat terlupa. Tak hanya itu, rasa puas mencoret tugas yang sudah selesai dalam tujuan harian juga bisa menimbulkan rasa puas. Tahu gak mums, meski hanya mencoret ternyata cara ini dapat menjadi cara menghargai diri sendiri. Keren, kan?

4. Tetapkan tujuan yang realistis 

5 Cara Life-Balance bagi Ibu, Istri, dan Entrepreneur ilustrasi membuat tujuan (pexels.com/Lum3n)

Tak jarang, semangat menggebu sangat terasa ketika baru memulai bisnis. Rasanya semua hal ingin dilakukan sendiri agar tujuan dapat segera tercapai. Eits, ingat! Saat ini, kamu adalah seorang istri, ibu, dan entrepreneur dengan tantangan yang lebih banyak.

Dibandingkan membuat tujuan besar yang setinggi langit, sebagai langkah awal buatlah tujuan realistis lebih dulu. Tidak masalah, jika perkembangan bisnis berjalan lambat saat memulainya, tapi kehidupanmu sebagai istri dan ibu tidak berantakan. Dengan semakin berkembangnya waktu dan kemampuan mengatur lebih baik, meningkatkan tujuan sedikit demi sedikit tetap bisa kamu lakukan, kok.

5. Tetap prioritaskan keluarga 

5 Cara Life-Balance bagi Ibu, Istri, dan Entrepreneur pexels.com/Nicole Michalou

Ketika berperan sebagai entrepreneur, mendedikasikan waktu sebagai ibu dan istri bisa jadi sulit. Ada saatnya waktu bersama keluarga terpaksa ditunda karena pertemuan bisnis. Walau begitu, jangan sering-sering melakukannya, ya.

Ingat bahwa saat ini kamu sudah memiliki keluarga, jadi tetap prioritaskan adanya waktu bersama dengan mereka. Kalau bisa, masukkan satu aktivitas untuk keluarga dalam agenda harian, seperti makan malam bersama. Dalam penelitian, obrolan saat atau sesudah makan malam meski hanya sebentar terbukti dapat mempererat hubungan dalam keluarga. 

Memang tidak mudah memiliki life-balance seorang ibu, istri, dan entrepreneur, tapi hal ini juga bukan hal yang mustahil, kok. Selama menjaga komunikasi dan pengertian antara anggota keluarga dan bisnis yang dijalani, semoga ketiga peran yang kamu lakoni sekarang dapat berjalan dengan baik. Tetap semangat!

Baca Juga: 5 Kiat Menjaga Work Life Balance Selama Bulan Puasa

IamLathiva Photo Verified Writer IamLathiva

Love To See, Love To Read, and Love To Share.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya