Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Skill Kerja yang Harus Dikuasai Technical Writer, Pahami Audience!

ilustrasi technical writer (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Technical writer merupakan sebuah pekerjaan menulis yang mengubah informasi teknis menjadi sebuah bacaan yang user-friendly. Dilansir dari laman Glints, seorang technical writer akan memiliki tugas seputar membuat intruksi, panduan penggunaan barang, atau frequently asked questions. Hal ini dilakukan untuk membantu para staf teknis dan konsumen untuk memahami perusahaan ataupun produk.

Jika kamu tertarik untuk menjadi seorang technical writer, skill kerja yang kamu butuhkan tak hanya seputar menulis. Namun, ada beberapa skill kerja yang harus dikuasai technical writer. Berikut uraiannya!

1. Keterampilan riset

ilustrasi sedang membaca data (pexels.com/George Morina)

Riset merupakan hal pertama yang akan kamu lakukan sebelum menuliskan sebuah informasi teknis. Mulai dari mengetahui untuk siapa tulisan akan ditujukan, mempelajari bagaimana produk dan pengembangannya, hingga mengumpulkan berbagai dokumen yang akan digunakan sebagai sumber menulis.

Dilansir dari laman Instructional Solutions, seorang technical writer akan menggunakan banyak sumber untuk tulisannya. Mulai dari hasil survei, hasil wawancara, ataupun sebuah penelitan dan publikasi. Sehingga, seorang dengan profesi ini harus mampu mengolah data yang didapatkan dan menganalisis informasi yang tepat dari beberapa sumber tersebut. Apalagi, jika menuliskan sebuah dokumentasi untuk produk yang diproduksi sebuah perusahaan yang belum kamu kenal betul. Pentingnya untuk memastikan bahwa apa yang kamu tuliskan relevan dan benar adanya.

2. Audience perception

ilustrasi audience (pexels.com/ICSA)

Informasi teknis yang ditulis, ditujukan untuk kemudahan pembaca. Maka dari itu, sangat diperlukan seseorang yang mampu memahami minat dan pemahaman para pembaca untuk menyelesaikan pekerjaan ini. Bahkan, sang penulis juga harus selalu memposisikan diri sebagai pembaca agar tulisan tersebut user-friendly.

Setelah melakukan riset terhadap sumber penulisan. Menganalisis konsumen merupakan langkah selanjutnya yang harus dilakukan. Hal ini berguna untuk mencocokkan informasi yang sudah kita rancang sesuai dengan konsumen yang kita tuju.

3. Technical skills

ilustrasi pekerja (unplash.com/Alex Kotliarskyi)

Technical skills merupakan sebuah kemampuan dasar yang berhubungan dengan topik yang akan dijelaskan pada tulisan. Tugas technical writer seputar membuat intruksi, panduan penggunaan barang, atau frequently asked questions. Sehingga tak jarang para pencari kerja mencari pelamar dengan latar belakang yang sesuai dengan fokus bisnis perusahaan.

Bahkan, dilansir dari laman Instructional Solutions, para technical writer juga ada yang dari latar belakang insinyur, ahli geologi, seismolog, analis keuangan, atau analis bisnis. Orang dengan latar belakang ini dipercaya akan sangat mudah memberikan informasi dengan baik dan minim kesalahan.

4. Keterampilan menulis

ilustrasi sedang menulis (pexels.com/Artem Podrez)

Seperti pekerjaan menulis pada umumnya, seseorang dengan profesi technical writer diharuskan memiliki keterampilan dalam menulis. Mulai dari penggunaan bahasa yang baik dan benar, hingga mampu memilih kata yang mudah untuk dimengerti. Hal ini menjadi dasar agar tulisan yang akan dipublikasikan dapat tersusun dengan rapi dan baik. 

Terutama jika sudah berpengalaman untuk tiga kemampuan sebelumnya. Akan sangat mudah bagi kamu untuk menciptakan gaya dan format penulisan yang khas. Tanpa melupakan prinsip dasar dari pekerjaan technical writer sendiri. Untuk mengasah kemampuanmu dalam bidang ini, kamu bisa berlatih dengan menulis beragam topik.

5. Bekerja dalam tim

ilustrasi sebuah kelompok (pexels.com/Jopwell)

Seorang technical writer tidak hanya bekerja secara individu, tetapi juga membutuhkan pertolongan dari bidang lain. Mereka akan bekerjasama dengan para staf teknis, desainer, serta bidang pengembangan produk. Sedangkan pada lingkup kerjanya, mereka akan bekerjasama dengan para editor dan manajer konten.

Selain menganalisi informasi dan merubahnya menjadi bacaan yang menarik, technical writer juga harus bisa berkomunikasi dengan baik agar mampu mendengarkan dan mendapatkan informasi penting seputar proyek yang dikerjakan. Informasi dari beberapa bidang di atas akan sangat membantu membuat hasil tulisanmu menjadi lebih baik lagi.

6. Document design

ilustrasi grafik (pexels.com/fauxels)

Bacaan yang akan dibuat oleh seorang technical writer tidak hanya terdiri atas rangkaian huruf. Namun juga perlu menambahkan grafik, tabel, bagan, ataupun gambar untuk memudahkan pembaca mendapatkan sebuah rujukan.

Penempatannya pun harus disesuaikan, agar tulisan kamu terlihat profesional tapi tetap ramah dibaca oleh para audience. Setiap kalimat juga harus terlihat logis dan memberikan aspek kunci dari produk atau layanan perusahaan yang sedang dijelaskan.

Technical writer memiliki tugas untuk menyampaikan instruksi yang akan dilakukan pada banyak orang. Selain menguasai beberapa skill kerja yang harus dikuasai technical writer di atas, penting juga untuk memastikan bahwa kamu membuat sesuatu yang tepat di setiap tahapnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hella Pristiwa
EditorHella Pristiwa
Follow Us