Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Cara Tetap Profesional di Tempat Kerja saat Sedang Berduka

ilustrasi berduka di tempat kerja (pexels.com/Christina Morillo)

Kehilangan orang yang dicintai memang menimbulkan kesedihan yang mendalam dan menjadi salah satu pengalaman menyakitkan dalam hidup. Rasa kehilangan ini sering kali membuat seseorang sulit berkonsentrasi dan kehilangan motivasi, terutama saat harus kembali ke rutinitas kerja.

Meskipun terasa berat, menjaga profesionalisme di tempat kerja saat berduka tetap penting. Agar kamu tidak terus-menerus terfokus pada kesedihan, berikut lima cara yang bisa kamu terapkan untuk tetap fokus pada pekerjaan saat sedang berduka. 

1. Komunikasikan dengan atasan atau rekan kerja

ilustrasi berkomunikasi dengan rekan kerja (pexels.com/Anna Shvets)

Dengan menjelaskan kondisi yang kamu hadapi, rekan kerja dan atasan akan lebih mudah memahami perasaan serta keterbatasan yang mungkin memengaruhi kinerjamu. Dukungan dari mereka, seperti pengurangan beban kerja atau fleksibilitas waktu, bisa sangat membantu dalam mengelola pekerjaan sambil memproses perasaan dukamu.

Selain itu, komunikasi terbuka juga dapat mencegah kesalahpahaman dan memungkinkan mereka memberi ruang yang kamu butuhkan untuk beristirahat atau mengambil waktu pribadi. Ini penting agar kamu tetap terhubung dengan tim kerja, sambil menjaga keseimbangan antara tanggung jawab profesional dan kebutuhan emosionalmu.

2. Manfaatkan waktu cuti untuk beristirahat

ilustrasi beristirahat (pexels.com/furkanfdemir)

Setiap perusahaan biasanya memiliki kebijakan terkait cuti duka yang dikhususkan untuk memberi karyawan waktu beristirahat setelah kehilangan orang yang dicintai. Kamu bisa memanfaatkan cuti ini untuk memberikan dirimu ruang untuk berduka dan memproses emosi yang muncul.

Memanfaatkan cuti duka juga membantumu memulihkan energi fisik dan mental yang dibutuhkan sebelum kembali ke rutinitas kerja. Dengan istirahat yang cukup, kamu akan lebih siap menghadapi tuntutan pekerjaan sambil tetap mengelola perasaan dukamu.

3. Gunakan waktu istirahat untuk menenangkan diri

ilustrasi menenangkan pikiran (pexels.com/Alena Darmel)

Jika kamu merasa kewalahan saat bekerja, manfaatkan waktu istirahat untuk menenangkan diri. Mengambil beberapa menit untuk berjalan-jalan di luar ruangan dapat membantu menyegarkan pikiranmu.

Selain itu, melakukan meditasi atau latihan pernapasan sederhana juga bisa menjadi cara yang efektif untuk meredakan stres dan menenangkan pikiran yang mungkin terasa kacau akibat berduka. Metode ini tidak hanya membantumu merasa lebih lega secara emosional, tetapi juga meningkatkan fokus dan produktivitas kerja setelah istirahat.

4. Tetap jaga performa secara bertahap

ilustrasi bekerja (pexels.com/Christina Morillo)

Meski mungkin terasa sulit, kamu perlu kembali ke rutinitas kerja. Namun, lakukanlah secara bertahap dan tidak terburu-buru. Mulailah dengan menyelesaikan tugas-tugas yang lebih sederhana dan tidak terlalu membebani, sehingga kamu bisa merasa lebih nyaman dan percaya diri.

Seiring waktu, tingkatkan beban kerjamu secara perlahan sesuai dengan kemampuan dan kondisi emosionalmu saat itu. Dengan cara ini, kamu dapat menjaga ritme kerja yang konsisten sambil tetap memberi diri ruang yang diperlukan untuk memproses perasaan duka.

5. Terima proses berduka dengan sabar

ilustrasi berduka di tempat kerja (pexels.com/Christina Morillo)

Penting untuk kamu ingat bahwa berduka adalah proses yang memerlukan waktu dan tidak ada jadwal pasti untuk pulih dari kehilangan. Tidak usah memaksakan diri untuk merasa baik-baik saja sebelum waktunya.

Beri dirimu izin untuk merasakan semua emosi yang muncul, baik itu kesedihan, kemarahan, atau bahkan kebingungan, sambil tetap menjalankan tugas-tugas pekerjaan. Profesionalisme tidak selalu berarti menekan perasaan dan berusaha tampak kuat di depan rekan kerja, melainkan lebih tentang bagaimana kamu menangani emosi tersebut dengan bijak dan terbuka. 

Menerima bahwa berduka adalah bagian alami dari kehidupan, memungkinkanmu untuk lebih memahami diri sendiri dan bagaimana kehilangan memengaruhi berbagai aspek hidup. Namun, penting untuk tidak berlarut-larut dalam kesedihan hingga mengganggu profesionalitas di tempat kerja. Dengan waktu dan dukungan yang tepat, kamu akan menemukan cara untuk melanjutkan hidup dan pekerjaanmu dengan penuh kesadaran, sambil tetap menghormati kenangan orang yang kamu cintai.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hella Pristiwa
EditorHella Pristiwa
Follow Us