Trik Jitu Menghadapi Bos Galak di Kantor, Praktek Deh!

Tidak artinya bukan tidak bisa tapi tidak mau. Jika kamu memang benar-benar tidak bisa mengerjakan satu pekerjaan yang diberikan bos lebih baik katakan kamu akan mengerjakannya jika diizinkan dengan meminta bantuan seseorang. Jujurlah dengan kekurangan dan keterbatasan yang ada padamu.

Kerjakan dengan sungguh-sungguh dan buatlah hasil yang semaksimal mungkin. Bila dalam pengerjaan nanti kamu mengalami kendala dan merasa tidak mampu mengerjakannya lagi, diskusikan hal ini pada senior dan segera perbaiki kesalahan.

Dengan ini kamu akan belajar lebih bertanggung-jawab untuk menyelesaikan suatu permasalahan.

Setiap hari kamu tidak pernah lepas dari omelan dan teriakan marah dari bos. Jika bukan kamu, maka teman atau salah satu rekan kerja yang kedapatan dimarahi bos.

Kesalahannya mungkin simpel dan mudah dimaafkan, tapi akan sangat fatal bila ketahuan bos galak. Ada saja yang membuat kamu dan rekan kerja bersalah. Tetapi jangan langsung diambil hati apalagi terpuruk karena merasa tidak becus mengerjakan pekerjaan.

Jika kamu memahami sifat dasar manusia. Manusia itu tempat berbuat salah. Seperti halnya kamu dan rekan kerja yang bisa berbuat salah atau mungkin bos kamu yang terlalu over marahnya. Maka terima saja.

Jangan ambil pusing dengan bergosip di belakang bos. Lakukan saja perintah bos asalkan sesuai dengan syarat dan disiplin kerja. Kamu hanya bisa membantah jika sudah melampaui batas kontrak kerja.

Sebelum jam pulang kamu sudah mengoyang-goyangkan kaki sambil menyeruput secangkir teh. Atau sudah duduk manis sambil cecengesan sesama rekan kerja. Kamu hanya dapat melakukan ritual santai ini dengan syarat pekerjaanmu sudah selesai.

Siapkan pekerjaanmu lebih cepat 10 menit dari waktu yang ditentukan. Kamu tidak harus melapor pada atasan bahwa pekerjaanmu sudah selesai, itu namanya cari muka.

Tapi usahamu untuk menyelesaikan pekerjaan lebih cepat dari yang lain akan membuat atasanmu bersimpati dan melirik kinerja bagus yang kamu kerjakan.

Manfaat teman bukan hanya tempat bermain dan mengobrol, melainkan juga sebagai tempat mengadu nasib. Jika kamu punya teman yang klop di tempat kerja, maka berbagilah dengannya tentang apa yang kamu rasakan.

Kamu bisa mengutarakan tentang keinginan resign dan pindah kerja. Teman yang baik akan mendukungmu bertahan dan memberikan semangat untuk terus bekerja lagi.

Jika kamu ingat sewaktu kecil selalu membuang muka ketika ditatap oleh guru, maka jangan lakukan itu ketika kamu berhadapan dengan bosmu. Tantang dirimu sendiri untuk bisa berdamai dengan semua pekerjaan.

Menjauh dari bos untuk menghindari omelan hanya akan membuatmu tidak profesional. Lakukan pendekatan dengan bos lewat kinerja yang bagus dan perlihatkan kesungguhanmu dalam menyelesaikan target perusahaan.

Semoga bermanfaat ya tips dari kami ini. Semangat bekerja!