5 Kebiasaan Jorok di Rumah yang Sering Terbawa di Tempat Umum, Malu!

Kalau kamu lagi flu memang keinginan untuk batuk dan bersin rasanya tidak tertahankan. Tenggorokan bisa mendadak gatal meski dirimu sudah cukup minum. Begitu pula hidung terasa geli seperti sedang dikilik-kilik. Akan tetapi, batuk dan bersin tanpa memperhatikan cara yang tepat sangat menjijikkan buat orang lain.

Mereka yang berada di sekitarmu bisa terkena semburan ludah. Padahal, di dalamnya ada virus yang mudah sekali menular. Ini sebabnya dirimu harus memakai masker saat flu. Cegah penyakitmu dengan gampang menulari orang lain. Andai pun dirimu gak lagi flu, batuk serta bersin tetap ada adabnya.

Kalau saat itu kamu tak memakai masker pastikan refleksmu ialah menutup mulut dengan siku, lengan atas bagian dalam, atau gunakan tisu. Jangan main sembur saja. Demikian pula kebiasaan jorok buang ingus dan meludah sembarangan. Ini kerap tetap dilakukan di pinggir-pinggir jalan.

Lakukan keduanya di toilet lalu siram sampai bersih. Begitu juga jika kamu hendak mengeluarkan dahak. Sedang apabila kamu ingin kentut, segeralah menjauh dari keramaian. Dirimu tidak tahu suara kentutmu bakal keras atau gak. Daripada kamu malu sendiri mending mencari tempat aman untuk melepasnya.

Sampah sekecil apa pun yang dihasilkan olehmu kudu dipertanggungjawabkan. Caranya dengan kamu membuangnya di tempat sampah. Bukan dirimu asal melempar atau meninggalkannya di mana saja. Tapi kalau di rumah pun kamu gak peduli soal kebersihan, di luar rumah bisa lebih parah.

Semua tempat dapat tampak sebagai tempat sampah raksasa bagimu. Sama sekali tidak ada rasa sungkan untukmu membuang sampah bukan pada tempatnya. Demikian juga ketika kamu berkendara. Bukannya dirimu menaruh tempat sampah kecil di mobil, malah tinggal membuka jendela lalu berbagai sampah dibuang begitu saja.

Untukmu yang masih terbiasa buang sampah sembarangan, berlatihlah melakukannya dengan benar sejak di rumah. Optimalkan penggunaan tempat sampah. Jangan malas berdiri dan berjalan untuk membuang sampahmu pada tempatnya.

Bila kamu sudah selalu ingat akan fungsi tempat sampah di rumah, lebih gampang buatmu tetap disiplin membuang sampah pada tempatnya di mana pun berada.

Mengupil atau membersihkan kotoran hidung semestinya hanya dilakukan di dalam kamar mandi atau kamar tidur sembari berdandan. Pokoknya, kamu keluar dari dua ruangan itu harus sudah dalam keadaan hidung bersih. Biar dirimu tak ingin lagi mengupil ketika berada di tempat umum. Bahkan anak-anak yang suka mengupil di mana saja juga mesti segera ditegur.

Jika tidak, sampai besar ia akan sembrono melakukannya di depan orang-orang. Padahal, ketika dirimu tahu-tahu mengupil di mana pun belum tentu membawa tisu dan hand sanitizer. Refleksmu berikutnya yang makin jorok adalah mengoleskan kotoran hidung ke mana saja, seperti permukaan meja atau kursi.

Tanpa mencuci tangan, dirimu bakal menyentuh orang lain atau mengambil makanan. Orang-orang pasti bergidik melihat aksimu. Sekalipun kotoran hidung umumnya tidak berbau, kamu harus tetap memperhatikan kesopanan saat hendak membersihkannya. Kebiasaan ini sebetulnya lebih mudah dikendalikan daripada batuk, bersin, dan kentut sembarangan yang sering terasa sangat tiba-tiba dan mendesak.

Kalau kamu hanya garuk-garuk tangan, dahi, atau bagian tubuh lain yang umum terlihat tentu dimaklumi orang. Akan tetapi jika dirimu menggaruk bagian tubuh yang tersembunyi pasti bikin kening orang berkerut. Misalnya, kamu menggaruk-garuk pantat, ketiak, atau selangkangan.

Bahkan saking gatalnya, tangan bisa masuk ke pakaian atau dirimu tampak menggaruknya kuat-kuat. Tidak mungkin orang-orang gak melihatnya. Posemu sampai terlihat aneh yang membuat sebagian orang jijik dan sebagian orang lagi geli. Keasyikanmu garuk-garuk boleh jadi direkam oleh seseorang.

Meski rasa gatal di kulit amat mengganggu, kontrol gerakanmu supaya tetap sopan. Jika selangkanganmu tiba-tiba gatal misalnya, coba duduk sambil menyilangkan kaki dengan rapat. Ini bisa meredakan rasa gatal tanpa menggaruk.

Begitu juga kamu bisa bersedekap erat untuk mengurangi rasa gatal di ketiak. Bila gatalnya di pantat, pura-puralah menggeser-geser posisi dudukmu.

Kebiasaan jorok sejumlah orang inilah yang membuat banyak toilet umum berbau tidak sedap. Kebersihan toilet umum akan jauh lebih terjaga kalau tak hanya mengandalkan peran petugas kebersihan. Orang-orang yang menggunakannya termasuk kamu juga harus tahu diri. 

Bagaimanapun, dirimu sudah terbantu sekali dengan adanya toilet tersebut. Kamu menjadi tidak perlu menahan hasrat buang air kecil dan besar. Tunjukkan rasa syukurmu menemukan toilet dengan cara menyiramnya dengan benar. Jangan meninggalkan kotoran yang kasatmata maupun bau menyengat. 

Berlatihlah mulai dari rumah. Toilet di rumahmu harus selalu dalam keadaan bersih sekalipun gak setiap hari disikat dengan karbol. Kuncinya baik kamu maupun anggota keluarga lainnya kudu memakai toilet secara tepat. Bukan kalian asal pakai kemudian meninggalkannya tanpa menyiram hingga bersih.

Serapi apa pun penampilanmu, begitu kebiasaan jorok di atas muncul pasti orang-orang di sekitarmu langsung ilfeel. Memang mengubah kebiasaan apalagi yang kurang baik bukan hal mudah. Akan tetapi, itu masih dapat dilakukan selama kamu berusaha untuk membangun kesadaran di mana pun berada.