Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Menata Ulang Rumah Setelah Banjir, Biar Kinclong Lagi!

ilustrasi menata rumah (freepik.com/master1305)

Banjir memang musibah yang bisa bikin ngelus dada. Bahkan, setelah air surut, pekerjaan berat menanti: merapikan rumah yang berantakan dan kotor penuh lumpur. Kamu pasti ingin buru-buru mengembalikan rumah ke kondisi semula yang nyaman dan bersih, tapi jangan sampai gegabah, ya! Menata ulang rumah setelah banjir memang memakan waktu, tapi dengan langkah yang tepat, kamu bisa mengatasi semua kerusakan dan membuat rumah kembali kinclong.

Tentu saja, menata ulang rumah setelah banjir bukan perkara mudah. Banyak barang rusak serta kotoran yang menempel di mana-mana. Nah, biar kamu gak bingung, yuk simak tips-tips berikut yang bisa mempermudah pekerjaanmu dalam menata ulang rumah usai banjir. Dijamin, rumah kembali rapi dan nyaman!

1. Bersihkan rumah secara menyeluruh

ilustrasi membersihkan rumah (freepik.com/master1305)

Setelah air surut, langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah membersihkan seluruh rumah dari sisa lumpur, kotoran, dan sampah yang terbawa banjir. Gunakan alat kebersihan seperti ember, sapu, pel, dan sikat untuk memastikan lantai benar-benar kering dan bersih. Kalau perlu, pakai sabun anti bakteri biar kuman dan bakteri dari air banjir gak berkembang biak.

Untuk pakaian yang terkena banjir, segera cuci dengan air panas. Ini akan menghilangkan kotoran dan kuman serta mencegah munculnya jamur. Kamu juga bisa pakai pemutih untuk mencuci, tetapi jangan gunakan secara berlebihan agar tidak merusak kain.

2. Segera buang barang yang rusak

ilustrasi barang-barang yang rusak (freepik.com/freepik)

Periksa adakah barang-barang yang rusak dan mustahil untuk diperbaiki. Jika ada, sebaiknya segera buang! Menyimpan barang-barang yang rusak dan lembap, seperti sofa, karpet, kasur, atau perabotan kayu bisa menjadi sarang bakteri dan jamur. Jadi, segera sortir mana yang masih bisa dipakai dan mana yang harus dibuang. Biar rumah gak penuh barang rusak yang bisa jadi sumber masalah kesehatan.

3. Cek kondisi dinding, lantai, dan listrik

ilustrasi membersihkan jamur di dinding (freepik.com/freepik)

Setelah banjir, dinding dan lantai rumah biasanya akan lembap dan bisa menyebabkan munculnya jamur jika tidak segera diatasi. Keringkan dinding dan lantai dengan kipas angin atau biarkan terbuka agar udara segar masuk. Kalau ada bagian yang terkelupas atau cat yang menggelembung, kamu bisa pertimbangkan untuk mengecat ulang supaya tampilan rumah kembali segar.

Tak kalah penting, cek instalasi listrik di rumah. Pastikan tidak ada kabel yang terendam atau terkena air. Kalau ada, panggil teknisi listrik yang ahli untuk memastikan semua aman. Jangan coba-coba memperbaiki sendiri kalau gak punya keahlian, karena bisa berbahaya.

4. Susun ulang perabotan

ilustrasi menata rumah (freepik.com/master1305)

Setelah rumah bersih dan segala kerusakannya diperbaiki, sekarang waktunya menata ulang perabotan rumah! Usahakan untuk menata barang-barang dengan lebih efisien. Hindari menaruh perabotan langsung menempel di dinding untuk menghindari lembap. 

Gunakan rak atau gantungan dinding untuk menyimpan barang agar tidak berserakan di lantai. Kalau perabotan yang lama sudah gak layak pakai, pertimbangkan beli yang baru dengan bahan yang tahan air.

Setelah selesai membersihkan rumah, pasang pewangi ruangan atau diffuser dengan aroma yang segar untuk menghilangkan bau-bau tidak sedap akibat air kotor dan lumpur. Kamu juga bisa pakai bahan alami, seperti kopi, arang, atau bubuk teh untuk menyerap bau apek di ruangan.

5. Antisipasi banjir berikutnya

ilustrasi menyimpan dokumen di tempat yang aman (freepik.com/freepik)

Kita tidak pernah berharap banjir terjadi lagi, meskipun begitu akan lebih baik kalau kamu bersiap-siap. Simpanlah dokumen penting dalam wadah kedap air agar aman jika terjadi banjir lagi. Selain itu, pertimbangkan untuk mengatur posisi barang-barang berharga di tempat yang lebih tinggi, seperti rak dinding atau atas lemari. 

Selain itu, gak ada salahnya untuk mulai berinvestasi dalam furnitur yang tahan air. Misalnya, gunakan lantai keramik atau vinyl yang mudah dibersihkan. Hindari karpet tebal yang menyerap air. Pilih perabotan dari bahan plastik atau logam alih-alih kayu karena lebih tahan lama jika terkena air.

Itulah tips-tips sederhana yang bisa kamu lakukan untuk menata ulang rumah setelah banjir. Ingat, yang penting tetap sabar dan telaten dalam proses ini.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Eka Ami
EditorEka Ami
Follow Us