Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Mencegah Rumah dari Tikus dan Serangga

ilustrasi loteng (unsplash.com/Ümit Yıldırım)
ilustrasi loteng (unsplash.com/Ümit Yıldırım)
Intinya sih...
  • Tikus dan serangga dapat membawa penyakit dan merusak perabotan rumah
  • Menjaga kebersihan rumah dengan membuang sampah, membersihkan lantai, dan menggunakan kantong sampah tertutup rapat
  • Memeriksa celah di rumah, menyimpan makanan dalam wadah kedap udara, memperbaiki saluran air yang bocor, dan menggunakan pengusir hama alami
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Tikus atau pun serangga memang sering menjadi masalah umum yang terjadi di rumah, khususnya di daerah tropis. Kehadiran tikus dan serangga seolah bukan hanya dapat mengganggu, namun juga berpotensi membawa penyakit dan bisa merusak perabotan rumah yang ada di dalamnya, sehingga harus bisa dicegah agar tidak sampai masuk dan menimbulkan masalah yang lebih besar.

Menjaga kebersihan rumah ternyata menjadi salah satu cara untuk melakukan langkah pencegahan agar tikus dan serangga tidak sampai mengganggu. Oleh sebab itu, perhatikan beberapa tips penting berikut ini untuk mencegah rumah dari serangan tikus dan serangga agar nantinya tetap bersih dan aman.

1. Menjaga kebersihan rumah

ilustrasi kamar tidur (pexels.com/Rodrigo Neto)
ilustrasi kamar tidur (pexels.com/Rodrigo Neto)

Kebersihan rumah sebetulnya merupakan kunci penting untuk menghindari risiko tikus dan serangga masuk ke dalamnya. Sering kali tikus dan serangga tertarik pada sisa makanan atau pun sampah yang dibiarkan terbuka, sehingga kamu harus secara rutin membersihkannya untuk memastikan bahwa kondisi rumah tetap aman, termasuk membuang sampah setiap hari.

Gunakan kantong sampah yang tertutup rapat dan letakkan di tempat yang jauh dari akses hama, sehingga tidak mudah dikerubungi nantinya. Selain itu, pastikan bahwa lantai rumahmu juga terbebas dari remah-remah hingga kotoran lain yang mungkin dapat menarik hama untuk datang mendekati.

2. Tutup semua celah dan retakan

ilustrasi loteng (unsplash.com/Clay Banks)
ilustrasi loteng (unsplash.com/Clay Banks)

Tikus dan serangga sebetulnya bisa masuk melalui celah-celah kecil yang ada di lantai, dinding, hingga jendela. Tidak ada salahnya apabila kamu dapat memeriksa kondisi rumah secara rutin untuk mencari apakah memang ada bagian celah atau retak di beberapa bagiannya, sehingga bisa melakukan langkah preventif.

Jika memang kamu menemukan adanya celah atau retakan, maka segera tutup dengan bahan seperti semen ataupun sealant. Selain itu, kamu juga bisa memasang kasa anti serangga pada jendela dan pintu rumahmu agar nantinya bisa mencegah nyamuk atau pun lalat untuk masuk ke dalam rumah, sehingga akan tetap aman.

3. Simpan makanan dengan benar

ilustrasi dapur (pexels.com/Terry Magallanes)
ilustrasi dapur (pexels.com/Terry Magallanes)

Salah satu faktor utama yang mungkin dapat mengundang keberadaan tikus dan serangga bisa jadi karena makanan yang dibiarkan secara terbuka. Pastikan bahwa memang semua bahan makanan disimpan dalam wadah yang kedap udara dan tidak ditinggalkan begitu saja di atas meja karena bisa menari keberadaan tikus atau pun serangga.

Jika memungkinkan sebaiknya simpan makanan di dalam lemari atau pun kulkas, sehingga jauh dari jangkauan hama. Selain itu, membiarkan piring kotor menumpuk di dapur juga bisa menjadi salah satu cara untuk menarik semut atau pun kecoa, sehingga hal ini perlu dihindari agar tidak sampai dikerubungi.

4. Tutup saluran air dengan benar

ilustrasi kamar mandi (unsplash.com/Lotus Design N Print)
ilustrasi kamar mandi (unsplash.com/Lotus Design N Print)

Saluran air yang mengalami kebocoran ternyata dapat menciptakan lingkungan yang lembap, sehingga menjadi ekosistem yang sangat disukai oleh serangga, seperti kecoa atau pun rayap. Kamu harus memeriksa secara rutin semua bagian dari pipa, wastafel, dan juga kamar mandi untuk memastikan bahwa memang tidak ada kebocoran apa pun yang terjadi.

Jika kamu menemukan adanya kebocoran, maka jangan ragu untuk segera memperbaiki agar nantinya tidak sampai menimbulkan tempat yang lembap bagi serangga untuk berkembang biak. Kondisi rumah yang kering dan bersih biasanya akan jauh dari akses tikus atau pun serangga yang mungkin dapat menimbulkan bahaya.

5. Gunakan pengusir hama

ilustrasi dapur (pexels.com/Curtis Adams)
ilustrasi dapur (pexels.com/Curtis Adams)

Cara lain yang bisa kamu lakukan adalah dengan menggunakan pengusir hama alami, seperti minyak esensial pepermint, daun salam, atau pun cuka. Sebetulnya tikus dan serangga tidak menyukai bau-bau yang menyengat, sehingga kamu dapat menyemprotkan ke beberapa area rumah yang rentan mengalami hama, seperti dapur.

Setidaknya dengan menggunakan pengusir hama alami maka akan jauh lebih aman jika dibandingkan dengan menggunakan bahan kimia berbahaya. Kamu bisa melakukan cara ini selama beberapa kali agar nantinya akan tetap aman dari potensi masuknya hama ke dalam rumah.

Menerapkan langkah langkah di atas mungkin dapat membantumu agar bisa ter bebas dari risiko tikus dan serangga di dalam rumah. Selalu prioritaskan kebersihan dan kenyamanan rumah agar bisa menghindari masuknya hama. Jangan biarkan kondisi rumahmu kotor begitu saja!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Harrel Kaiko
EditorHarrel Kaiko
Follow Us