Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Cara Alami Bikin Tanah Padat Lebih Gembur

ilustrasi menggemburkan tanah
ilustrasi menggemburkan tanah (freepik.com/freepik)
Intinya sih...
  • Cangkul dan membalik tanah secara rutin untuk memecah gumpalan tanah, membuka jalur udara, dan merangsang pertumbuhan akar tanaman.
  • Tambahkan bahan organik ke dalam tanah minimal dua kali setahun sebelum tanam dan setelah panen untuk meningkatkan kandungan humus.
  • Menggunakan cacing tanah atau pupuk kascing untuk menggali saluran udara dalam tanah, membuatnya lebih longgar, dan menyuburkan tanah.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Tanah padat menjadi kendala utama dalam dunia cocok tanam, terutama buat petani atau pekebun rumahan. Tanah seperti ini biasanya sulit ditembus akar, kurang sirkulasi udara, dan punya daya serap air yang sangat rendah. Akibatnya, tanaman menjadi gampang layu, pertumbuhan juga lambat, bahkan bisa mati karena akar gak bisa bernapas dengan baik. Nah, untuk mengatasi hal ini, perlu upaya khusus supaya tanah jadi lebih gembur dan subur.

Sebenarnya, ada banyak cara alami dan efektif yang bisa dilakukan tanpa bergantung bahan kimia. Selain membuat tanah lebih ramah tanaman, cara ini bisa menjaga keseimbangan ekosistem di dalam tanah. Mengolah tanah padat dengan tepat juga menghasilkan hasil panen yang meningkat dan tanaman bisa tumbuh lebih sehat. Berikut enam cara alami bikin tanah padat lebih gembur yang ideal untuk bercocok tanam. Yuk, simak!

1. Cangkul dan membalik tanah secara rutin

ilustrasi mencangkul tanah
ilustrasi mencangkul tanah (freepik.com/freepik)

Salah satu cara paling dasar supaya tanah jadi gembur dengan rutin mencangkul tanah. Proses ini bisa membantu memecah gumpalan tanah yang keras dan membuka jalur udara ke dalam lapisan tanah. Sehingga, oksigen dan air bisa masuk lebih dalam dan merangsang pertumbuhan akar tanaman. Nah, idealnya, tanah dicangkul hingga kedalaman 20–30 cm supaya hasil nya bisa maksimal.

Proses ini sebaiknya dilakukan sebelum musim tanam dimulai supaya tanah punya waktu bernafas. Kalau dilakukan konsisten, struktur tanah perlahan bisa membaik dan lebih mudah diolah. Pastikan gak mencangkul tanah dalam kondisi terlalu basah karena memperparah pemadatan. Cangkul saat tanah dalam kondisi agak kering tapi masih gembur supaya hasilnya optimal.

2. Tambahkan bahan organik ke dalam tanah

ilustrasi menambahkan pupuk
ilustrasi menambahkan pupuk (freepik.com/jcomp)

Bahan organik seperti kompos, pupuk kandang, atau sisa tanaman membusuk sangat efektif buat memperbaiki struktur tanah padat. Saat bahan organik ini tercampur ke dalam tanah, bakal meningkatkan kandungan humus dan membantu mengikat partikel tanah supaya gak menggumpal. Selain itu, bahan organik menjadi sumber makanan mikroorganisme yang penting bagi kesuburan tanah. Mikroba ini membantu merombak bahan organik jadi nutrisi yang mudah diserap tanaman.

Semakin banyak bahan organik yang ditambah membuat tanah makin gembur dan subur. Penambahan ini sebaiknya dilakukan minimal dua kali setahun, sebelum tanam dan setelah panen. Gunakan bahan organik yang telah matang atau difermentasi biar gak mengganggu pertumbuhan tanaman. Selain menyehatkan tanah, cara ini lebih ramah lingkungan dan hemat biaya.

3. Menggunakan cacing tanah

ilustrasi cacing tanah
ilustrasi cacing tanah (freepik.com/freepik)

Cacing tanah adalah tanda utama tanah yang sehat dan gembur. Hewan kecil ini punya peran besar dalam mengolah tanah secara alami karena cacing bisa menggali dan menciptakan saluran udara dalam tanah. Proses ini membuat tanah jadi lebih longgar dan memudahkan akar tumbuh. Selain itu, kotoran cacing mengandung unsur hara yang bermanfaat bagi tanaman.

Kamu bisa tambahkan cacing secara langsung ke lahan atau menggunakan pupuk kascing yang berasal dari kotoran cacing. Kalau cacing sudah berkembang biak di tanah, artinya kondisi tanah mulai membaik. Untuk menarik cacing secara alami, tambah kompos atau bahan organik di permukaan tanah. Cara ini bisa jadi solusi jangka panjang yang minim perawatan dan sangat efektif.

4. Aplikasikan mulsa pada permukaan tanah

ilustrasi mengaplikasikan mulsa
ilustrasi mengaplikasikan mulsa (freepik.com/freepik)

Mulsa gak hanya membantu buat menjaga kelembapan tanah, tapi bisa memperbaiki struktur tanah dalam jangka panjang. Mulsa organik seperti jerami, daun kering, atau serpihan kayu bakal terurai dan menjadi humus yang menyuburkan tanah. Selain itu, mulsa bisa membantu mengurangi tekanan air hujan secara langsung yang bisa memadatkan tanah. Dengan mulsa, suhu tanah lebih stabil, sehingga akar tanaman gak bakal stres dengan perubahan suhu ekstrem.

Saat mulsa terurai, mikroorganisme di bawah bisa berkembang pesat dan membuat tanah lebih gembur. Mulsa mencegah pertumbuhan gulma yang bisa menyerap nutrisi dari tanaman utama. Sebaiknya ganti mulsa secara berkala biar fungsi dan manfaatnya tetap optimal. Gunakan mulsa setebal 5-10 cm supaya hasilnya maksimal.

5. Hindari pemadatan yang berlebih

ilustrasi menginjak-injak tanah
ilustrasi menginjak-injak tanah (freepik.com/freepik)

Tanah yang sering diinjak atau dilalui alat berat menjadi makin padat dan keras. Ini biasanya sering terjadi di area taman atau kebun yang gak punya jalur khusus. Nah, untuk menghindari hal ini, buat jalur permanen di antara bedengan atau petakan tanaman supaya aktivitas gak langsung mengenai area tanam. Kamu bisa gunakan papan pijakan saat bekerja di area tanam supaya beban tubuh bisa tersebar.

Kalau tanah sudah terlanjur padat karena injakan, perlu usaha ekstra buat kembalikan seperti kondisi semula. Kebiasaan sederhana seperti ini sangat berpengaruh buat jaga struktur tanah tetap longgar. Alat berat seperti traktor sebaiknya digunakan hanya saat dibutuhkan dan kondisi tanah mendukung. Menjaga tanah tetap gembur lebih mudah daripada memperbaikinya dari awal.

6. Menanam tanaman penutup tanah

ilustrasi menanam kacang
ilustrasi menanam kacang (freepik.com/jcomp)

Tanaman penutup tanah seperti kacang-kacangan atau rumput tertentu bisa membantu menggemburkan tanah secara alami. Akar dari tanaman ini bisa menembus tanah padat dan membuat jalur udara saat membusuk. Selain itu, tanaman ini bisa mencegah erosi dan menjaga kelembapan tanah, terutama saat lahan gak ditanami. Ketika cover crop dipotong dan dibenamkan ke dalam tanah, mereka menjadi pupuk hijau yang kaya nutrisi.

Ini jadi cara efektif buat mengurangi gulma dan memperbaiki kesuburan tanah secara berkelanjutan. Tanaman seperti ini bisa ditanam secara rotasi atau jadi bagian dari sistem pertanian terpadu. Gunakan jenis yang sesuai dengan iklim dan jenis tanah di lokasi supaya hasilnya optimal. Metode ini sangat cocok bagi pekebun organik yang pengen menjaga tanah tetap sehat tanpa bahan kimia.

Mempratikkan cara alami bikin tanah padat lebih gembur serta subur memang butuh waktu, tapi hasilnya bisa sepadan. Dengan terapkan cara-cara alami seperti ini, gak hanya memperbaiki struktur tanah, tapi menjaga keseimbangan ekosistem di dalamnya. Tanah yang sehat bisa menghasilkan tanaman yang lebih kuat, tahan penyakit, dan lebih produktif.

Lakukan perawatan secara rutin supaya kondisi tanah tetap optimal dari musim ke musim. Gak ada salahnya mencoba satu per satu dan cek mana yang paling cocok buat kebunmu. Tanah yang baik menjadi awal dari panen yang melimpah.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Debby Utomo
EditorDebby Utomo
Follow Us

Latest in Life

See More

Apakah Pakai Sepatu Kulit Babi Haram? Cek Faktanya di Sini!

14 Sep 2025, 11:03 WIBLife