Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Cara Mendaur Ulang Bantal Lama, Ramah Lingkungan!

freepik/natalystep
freepik/natalystep

Bagi kamu yang gak bisa lepas dari kasur, pasti bantal menjadi barang yang sangat berarti di antara koleksi perlengkapan tidurmu. Namun, tahukah kamu kalau bantal juga punya usianya sendiri? Lama kelamaan, bantal akan kempis dan tidak nyaman saat dipakai.

Oleh sebab itu, kamu perlu mengganti bantal minimal sekali dalam setahun. Namun, jangan serta-merta membuang bantal lama dan membeli bantal baru. Kamu bisa mendaur ulang bantal lama menjadi bantal baru atau membuat barang kreatif lainnya.

Berikut cara mendaur ulang bantal lama menjadi barang baru agar tetap terpakai dan ramah lingkungan. Simak selengkapnya di bawah ini, yuk!

1. Menggabungkan dua bantal yang sudah kempis

Bantal dari bulu (Dok.IDN Times/bantalcustom.com)
Bantal dari bulu (Dok.IDN Times/bantalcustom.com)

Mungkin kamu berpikir kalau cara mendaur ulang bantal lama cuma sebatas mengganti sarung bantal. Namun, masih banyak cara lain yang bisa kamu lakukan untuk memaksimalkan penggunaan bantal lamamu.

Misalnya, kamu bisa menggabungkan dua bantal yang sudah kempis menjadi satu bantal besar. Kamu juga bisa membuka bantal lama dan mengambil isi busanya untuk dijadikan isian bantal baru.

Selain itu, kalau kamu suka menjahit dan merajut, bantal lama juga bisa dijadikan sebagai isian guling atau bantal dekorasi.

2. Tempat tidur hewan peliharaan

Ilustrasi bantal (pexels.com/Designecologist)
Ilustrasi bantal (pexels.com/Designecologist)

Mendaur ulang bantal lama juga termasuk salah satu upaya menerapkan pola hidup ramah lingkungan. Cara ini bisa membantu untuk mengurangi sampah di lingkungan dan produksi bahan baku baru yang berdampak pada pengurangan emisi karbon.

Cara mendaur ulang bantal lama yang kedua adalah dengan menjadikannya tempat tidur hewan peliharaan, seperti kucing dan anjing. Jika kamu malas menjahit ulang dengan kain baru, kamu bisa menggabungkan beberapa bantal lama untuk menjadi satu bantal baru yang besar.

3. Bantal lantai

ilustrasi seorang perempuan duduk di atas bantal lantai (pexels.com/@cottonbro)
ilustrasi seorang perempuan duduk di atas bantal lantai (pexels.com/@cottonbro)

Cara mendaur ulang bantal lama supaya tidak terbuang sia-sia selanjutnya adalah menyulapnya menjadi bantal lantai. Bantal lantai biasanya memiliki ukuran kecil yang digunakan untuk berbagai keadaan, seperti saat anak-anak bermain di lantai.

Jika kamu punya kain-kain bekas, kamu bisa membentuk pola lingkaran untuk menjadi bantal lantai. Jahit sampai membentuk lingkaran yang gepeng. Kemudian isi dengan kapas dari bantal lama dan jahit kembali sampai tertutup rapat.

4. Menjadi isian boneka

ilustrasi boneka teddy bear (unsplash.com/@laarkstudio)
ilustrasi boneka teddy bear (unsplash.com/@laarkstudio)

Jika anak atau adikmu punya banyak boneka di rumah yang sudah kendur atau kempis, kamu bisa menambal dengan mengisinya menggunakan isian dari bantal lama.

Namun, kamu perlu hati-hati saat membuka jahitan boneka agar kainnya tidak rusak dan bisa dijahit kembali.

Nah, itulah tadi cara mendaur ulang bantal lama agar bermanfaat kembali dan lebih ramah lingkungan. Jangan lupa tetap mengganti bantal secara berkala setidkanya dua tahun sekali atau setelah bantal terlihat kotor atau kempis. Semoga bermanfaat!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Timmy Si Penulis
EditorTimmy Si Penulis
Follow Us