Lomba cerdas cermat merupakan salah satu kegiatan yang sering digelar di lingkungan sekolah maupun antarinstansi sebagai sarana mengasah pengetahuan, kecepatan berpikir, dan kerja sama tim. Acara ini biasanya mengangkat berbagai tema, mulai dari pelajaran umum hingga topik kebangsaan, dengan format pertanyaan cepat dan berbobot.
Nah, supaya lomba berlangsung tertib, adil, dan menarik, diperlukan susunan acara yang rapi dan sistematis. Berikut beberapa contoh susunan acara lomba cerdas cermat.
Lomba ini biasanya diadakan antarkelas atau antarkelompok siswa dalam satu sekolah. Formatnya sederhana namun tetap membutuhkan struktur acara yang rapi agar seluruh proses berjalan lancar dan kompetitif.
1. Pembukaan oleh MC
2. Pembacaan doa
3. Menyanyikan lagu "Indonesia Raya"
4. Sambutan dari kepala sekolah atau panitia
5. Penjelasan teknis perlombaan oleh juri atau MC
6. Babak penyisihan
7. Babak final
8. Pengumuman pemenang
9. Penyerahan hadiah
10. Penutup dan doa bersama
Jika lomba melibatkan peserta dari beberapa sekolah, susunan acara perlu lebih terstruktur dan formal. Hal ini penting agar suasana kompetisi tetap profesional dan semua pihak merasa dihargai.
1. Pembukaan oleh MC
2. Doa pembuka
3. Menyanyikan lagu kebangsaan
4. Sambutan dari panitia pelaksana
5. Sambutan dari perwakilan dinas pendidikan (jika ada)
6. Penjelasan teknis dan aturan lomba
7. Babak penyisihan antarsekolah
8. Babak semi final dan final
9. Penampilan hiburan (opsional)
10. Pengumuman juara dan penyerahan hadiah
11. Penutupan
Lomba tematik memfokuskan pertanyaan pada satu bidang tertentu. Susunan acara biasanya dilengkapi dengan sesi pengantar atau edukasi singkat yang berkaitan dengan tema lomba.
1. Pembukaan
2. Pembacaan doa
3. Sambutan panitia
4. Penyampaian materi singkat tentang tema lomba
5. Penjelasan teknis perlombaan
6. Pelaksanaan lomba: babak soal wajib, soal lemparan, dan soal rebutan
7. Penilaian akhir dan rekap skor
8. Pengumuman pemenang dan pembagian hadiah
9. Penutup
Dalam kondisi tertentu, lomba cerdas cermat bisa dilakukan secara daring. Susunan acara harus disesuaikan dengan penggunaan platform digital dan memastikan semua peserta terhubung dengan baik.
1. Pembukaan oleh host di platform video conference
2. Doa bersama secara daring
3. Sambutan singkat dari panitia
4. Penjelasan teknis penggunaan aplikasi dan aturan lomba
5. Uji coba sistem soal dan buzzer digital
6. Babak penyisihan (via kuis daring)
7. Babak final
8. Pengumuman pemenang
9. Ucapan penutup dari panitia
10. Foto bersama secara virtual
Lomba ini berskala lebih besar dan melibatkan peserta dari berbagai sekolah atau instansi. Diperlukan waktu yang lebih panjang dan beberapa sesi, termasuk verifikasi peserta dan dokumentasi resmi.
1. Registrasi dan verifikasi peserta
2. Pembukaan resmi oleh MC
3. Doa pembuka
4. Sambutan dari camat/kepala dinas pendidikan
5. Penjelasan teknis dan pengundian nomor urut peserta
6. Pelaksanaan lomba: babak penyisihan, semifinal, final
7. Penampilan seni atau hiburan antar babak (opsional)
8. Penyerahan piagam dan piala
9. Dokumentasi dan foto bersama
10. Penutup dan evaluasi singkat panitia
Itulah tadi beberapa contoh susunan acara lomba cerdas cermat. Susunan acara yang baik bukan hanya menjadi panduan teknis bagi panitia, tetapi juga mencerminkan kesiapan dan profesionalitas penyelenggara lomba.