Pengertian, Jenis, dan Contoh Alat Musik Chordophone, Ada Apa Saja?

ilustrasi orang bermain biola (Pexels.com/Cleyder Duque)

Alat musik chordophone merupakan salah satu dari lima tipe instrumen musik berdasarkan Klasifikasi Hornbostel-Sachs. Dilansir Producer Hive, sistem pengelompokan ini diciptakan oleh ahli musik Curt Sachs dan Erich Moritz von Hornbostel serta pertama kali diterbitkan pada 1914.

Menurut Klasifikasi Hornbostel-Sachs, alat musik chordophone adalah segala jenis alat musik yang bunyinya dihasilkan oleh getaran senar yang direntangkan. Ada beberapa cara untuk menciptakan bunyi pada senar kordofon, antara lain

• dipetik, misalnya gitar, harpa, ukulele, banjo, sitar, dan vina;
• digesek, misalnya biola, viola, selo, dan kontrabas.
• dipukul, contohnya adalah hammered dulcimer;
• ditekan, seperti piano, organ, clavichord, dan harpsichord; serta
• diterpa angin, contohnya adalah aeolian harp alias harpa angin.

alat musik scheitholt (commons.wikimedia.org/Badagnani)

Kata zither berasal dari bahasa Yunani cithara yang dalam bahasa Yunani modern diartikan sebagai 'gitar'. Dilansir Producer Hive, zither adalah salah satu kelompok alat musik chordophone dengan senar yang direntangkan di atas, di seberang, atau di dalam resonator.

Zither bisa dibunyikan dengan berbagai cara, mulai dari dipetik, digesek, hingga ditekan. Adapun beberapa contoh alat musik yang tergolong zither adalah piano, harpsichord, dulcimer, ajaeng, dan scheitholt.

ilustrasi harpa (unsplash.com/Sergio Capuzzimati)

Jenis selanjutnya adalah harpa. Menurut laman Britannica, harpa adalah alat musik berdawai yang mana resonatornya tegak lurus dengan bidang senar. Instrumen yang satu ini umumnya terbuat dari kayu serta memiliki beberapa set senar dan pedal tempat senar dikaitkan.

Harpa dibunyikan dengan cara dipetik dengan jari dan dapat dimainkan sambil duduk ataupun berdiri. Contoh alat musik yang tergolong harpa antara lain harpa orkestra, harpa Irlandia, harpa Paraguay, angular harp, dan arpa jarocha.

alat musik rebab (commons.wikimedia.org/Tropenmuseum)

Dalam bahasa Indonesia, lute dikenal dengan sebutan kecapi. Instrumen ini merujuk pada kelompok alat musik berdawai yang memiliki leher, bagian belakang membulat yang tampak seperti telur, dan lubang suara di bagian badan.

Senar pada lute disusun sejajar dengan bagian papan suara. Alat musik yang satu ini dapat dibunyikan dengan cara dipetik maupun digesek. Beberapa contoh alat musik yang termasuk lute antara lain gitar, ukulele, banjo, biola, selo, samisen, sitar, dan rebab.

alat musik berimbau (commons.wikimedia.org/Jean Marconi)

Musical bow, secara harfiah berarti 'busur musik', merupakan jenis alat musik yang mungkin atau tidak memiliki resonator. Instrumen ini banyak ditemukan pada kebudayaan kuno.

Musical bow bisa tersusun atas satu atau beberapa senar. Britannica menyebutkan, ada beberapa cara memainkan alat musik chordophone yang satu ini, di antaranya

• dipetik atau diketuk untuk menghasilkan nada dasar yang lemah;
• menghentikan senar dengan jari dan ibu jari;
• sedikit menyentuh senar untuk menghasilkan nada yang samar;
• mengikat tali ke tongkat untuk membentuk dua segmen yang kencang; atau
• menggunakan mulut sebagai resonator.

Adapun contoh alat musik yang termasuk musical bow adalah koto, ravanahatha, berimbau, ukeke, dan malunga.

The Queen's lyre (kiri) dan lira perak (kanan) yang ada di British Museum, London. (commons.wikimedia.org/Osama Shukir Muhammed Amin FRCP(Glasg))

Merujuk Britannica, lira adalah alat musik berdawai yang memiliki kuk, yaitu dua lengan dan palang. Instrumen ini umumnya memiliki kotak suara berbentuk mangkuk atau kotak. Senar pada lira juga disusun sejajar dengan papan suara.

Kebanyakan alat musik yang tergolong lira dimainkan dengan dipetik. Namun, ada juga yang bisa digesek layaknya biola. Beberapa contoh instrumen lira adalah lira Yunani Kuno, cithara, phorminx, dan nyatiti.

Ternyata, ada banyak jenis alat musik chordophone, mulai dari zither hingga lira. Apakah ada contoh alat musik chordophone di atas yang bisa kamu mainkan?