Dalam berbagai urusan administrasi, pekerjaan, maupun komunikasi sehari-hari, kamu mungkin sering menjumpai kata “approve.” Kata ini biasanya muncul ketika ada proses persetujuan yang harus dilakukan, misalnya saat mengajukan proposal, permohonan izin, atau mengunggah dokumen di sistem tertentu.
Walaupun sering digunakan, masih banyak yang belum benar-benar memahami apa arti approve secara tepat. Untuk itu, kamu bisa menyimak penjelasannya di bawah.
Kata “approve” berasal dari bahasa Inggris yang bermakna menyetujui atau memberi izin terhadap suatu permintaan, keputusan, atau dokumen. Kata ini menandakan bahwa sesuatu sudah diterima dan dinyatakan layak untuk dilanjutkan.
Melansir Merriam Webster Dictionary, approve merupakan kata kerja transitif yang berarti disetujui, menyetujui, mendukung, mengakreditasi, mensertifikasi yang memiliki atau menyatakan pendapat positif. Kata ini memiliki atau menyatakan pendapat yang mendukung dan menerima sebagai sesuatu yang memuaskan.
Penggunaan kata “approve” dan “approved” sering ditemui dalam konteks formal, terutama di dunia kerja dan administrasi. Meski terlihat serupa, kedua kata ini memiliki fungsi dan struktur kalimat yang berbeda. Simak contohnya di bawah ini.
Kata approve muncul dalam bentuk aktif:
Subject + approve + object
Contoh: They approve all expense reports weekly.
Kata approved muncul dalam bentuk pasif:
Subject + be + approved (by ...)
Contoh: The new project was approved by the CEO.
Atau sebagai adjective:
Subject + be + noun phrase
This is an approved procedure.
Penggunaan istilah “approve” sudah menjadi bagian dari standar komunikasi, terutama dalam lingkungan kerja hingga pendidikan. Jadi sangat penting bagaimana contoh penggunaan kata ini dalam sebuah kalimat. Misalnya sebagai berikut:
"Hopes Diana will approve the date of the webinar."
"Our CEO approved the proposed budget."
"Please submit your request for approval."
"The proposal was approved last week."
Memahami arti kata approve bisa membantu kamu berkomunikasi dengan lebih jelas dalam urusan formal maupun digital. Ketika suatu hal sudah di-approve, artinya proses yang kamu jalani bisa berlanjut ke tahap berikutnya. Itu sebabnya istilah ini sangat penting dalam sistem yang berbasis verifikasi atau persetujuan.