28 Contoh Kalimat Deklaratif, Lengkap dengan Ciri-Ciri dan Jenisnya!

Dalam bBahasa Indonesia, banyak terdapat jenis kalimat. Salah satu di antaranya adalah kalimat deklaratif, yaitu kalimat yang sering kamu temui dalam percakapan sehari-hari atau dalam sebuah artikel berita.
Secara umum, kalimat deklaratif terbagi menjadi dua, yaitu kalimat deklaratif aktif dan kalimat deklaratif pasif. Tak hanya itu, kalimat deklaratif aktif dan pasif pun masih dikategorikan dalam beberapa jenis.
Ingin tahu lebih lanjut perbedaan kalimat deklaratif aktif dan pasif? Untuk lebih detailnya, bisa kamu simak penjelasan lengkapnya di bawah ini, ya!
1. Apa itu kalimat deklaratif?

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), deklaratif adalah bersifat pernyataan yang ringkas dan jelas. Kalimat deklaratif atau bisa juga disebut kalimat berita, punya tujuan untuk memberikan informasi kepada pembaca atau pendengar.
Selain itu, kalimat jenis ini biasanya diakhiri dengan tanda titik (.) di akhir tulisan dan memiliki intonasi berita. Dengan begitu, kalimat deklaratif tidak membutuhkan jawaban dari pembaca atau pendengar.
2. Ciri-ciri dari kalimat deklaratif

M. Ramlan dalam buku Ilmu Bahasa Indonesia Sintaksis membeberkan ciri-ciri dari kalimat deklaratif yang mudah untuk dikenali, yaitu:
- Memiliki intonasi berita.
- Tidak memiliki kata tanya (apa, siapa, kenapa, di mana, kapan, dan bagaimana).
- Tidak mengandung kata ajakan (ayo, mari, jangan, dan sebagainya).
3. Jenis-jenis kalimat deklaratif aktif dan contohnya

1. Kalimat deklaratif aktif transitif
Dalam kalimat jenis ini, sebuah objek dapat dimasukkan ke dalam kalimat. Tak hanya itu, ciri utama dalam kalimat deklaratif aktif transitif adalah penggunaan imbuhan me- dan bisa diubah menjadi bentuk kalimat pasif. Contohnya:
- Warga Desa Sukatani akan mengadakan acara pemilihan kepala desa pada hari Rabu pekan depan.
- Ibu memasak ayam goreng.
- Ayah memakan sate ayam.
2. Kalimat deklaratif aktif intransitif
Jenis kalimat deklaratif aktif intransitif umumnya menggunakan imbuhan ber- di awal kalimat dan memiliki predikat atau kata kerja. Ciri lain dari kalimat jenis ini adalah boleh tidak memakai objek dalam kalimat.
- Dua orang sahabat sedang bersenda gurau.
- Ia bekerja setiap hari sampai jatuh sakit.
- Adik bermain bola dengan gembira.
3. Kalimat deklaratif aktif semitransitif
Ciri-ciri dalam kalimat deklaratif aktif semitransitif adalah tidak memerlukan objek, namun menggunakan pelengkap di dalam kalimatnya. Contohnya:
- Ayah membaca koran sambil minum kopi.
- Anak-anak bermain sepak bola.
- Dia berlari kencang.
4. Jenis-jenis kalimat deklaratif pasif dan contohnya

1. Kalimat deklaratif pasif biasa
Secara umum, kalimat deklaratif pasif biasa ditandai dengan imbuhan ke-an, di-, dan ter-. Contohnya:
- Beberapa lahan pertanian kekeringan akibat kemarau panjang.
- Harga sewa kos itu sudah termasuk biaya listrik dan air.
- Kesehatannya semakin menurun drastis.
2. Kalimat deklaratif pasif zero
Pada jenis kalimat deklaratif pasif zero ini, unsur predikatnya menjadi kata dasar. Bukan cuma itu, cirinya bisa dikenali dengan menggunakan imbuhan -kan. Berikut ini beberapa contoh yang bisa kamu simak:
- Akan aku sampaikan salammu untuk dia.
- Dia kirimkan seikat bunga untuk kekasihnya.
- Aku usulkan Dina untuk menjadi ketua Karang Taruna.
5. Contoh kalimat deklaratif lainnya yang bisa dijadikan referensi

Selain contoh di atas, di bawah ini beberapa contoh dari kalimat deklaratif yang bisa kamu untuk dipelajari lebih dalam:
- Pulau Kalimantan adalah pulau terbesar di Indonesia.
- Angklung adalah salah satu alat musik tradisional khas Jawa Barat.
- Donor darah memberikan manfaat kesehatan.
- Rendang adalah makanan nomor satu di dunia yang berasal dari Sumatera Barat.
- Indonesia memiliki tiga zona waktu, yaitu WIB, WIT, dan WITA.
- Harimau Sumatera merupakan hewan endemik Indonesia.
- Sungai Kapuas adalah sungai terpanjang di Indonesia dan terletak di Provinsi Kalimantan Barat.
- Dalam satu tahun ada 12 bulan.
- Ir. Soekarno merupakan Presiden pertama Indonesia.
- Pizza adalah makanan khas Italia.
Nah, itu dia penjelasan mengenai kalimat deklaratif dan juga jenis-jenisnya yang harus kamu ketahui. Kalimat ini mudah untuk dipahami, bukan?