IELTS Terlalu Mahal? Ini 5 Tes Bahasa Inggris Lain yang Lebih Murah

03 Mei 2023, 08:03 WIB

potret ilustrasi mengerjakan tes IELTS (pexels.com/Jessica Lewis Creative)

Salah satu syarat utama untuk aplikasi beasiswa dan melamar pekerjaan di luar negeri, yakni melampirkan sertifikasi kompetensi Bahasa Inggris. Jenis tes yang paling populer untuk dicoba biasanya adalah International English Language Testing System (IELTS).

Namun, biaya untuk mengikuti IELTS sering dianggap terlalu mahal dan terlalu berisiko untuk yang baru ingin menguji kemampuan berbahasa Inggrisnya. Jangan khawatir, lima rekomendasi English Test yang lebih ekonomis di bawah ini bisa kamu coba!

1. TOEFL ITP

potret ilustrasi persiapan tes (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Test of English as a Foreign Language atau TOEFL merupakan tes untuk menguji kemampuan Bahasa Inggris dengan standar Amerika Serikat. Pemegang lisensi TOEFL ITP di Indonesia adalah Indonesian International Education Foundation (IIEF) yang bekerjasama dengan beberapa perguruan tinggi, salah satunya Universitas Indonesia.

Program TOEFL ITP di LBI FIB UI dilaksanakan secara kolektif dengan biaya sebesar Rp585.000. Hal tersebut disampaikan dalam situs resmi Lembaga Bahasa International Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Indonesia.

2. TOEIC

potret ilustrasi mengikuti bimbingan sebelum tes (pexels.com/Katerina Holmes)

TOEIC (Test of English for International Communication) adalah tes kemampuan berkomunikasi dalam bahasa inggris, yang difokuskan untuk meningkatkan kualifikasi dalam karier dan menjadi syarat melamar kerja di beberapa perusahaan besar. Pemegang lisensi dari TOEIC adalah organisasi Educational Testing Service (ETS) yang bekerjasama dengan beberapa lembaga, salah satunya Texas English Course di Indonesia.

Untuk biaya, TOEIC Institutional Test memberi tarif sebesar Rp675.000. Score report TOEIC resmi ETS pun berlaku 2 tahun di dalam negeri.

3. CAE

potret ilustrasi berkuliah di luar negeri (pexels.com/Pixabay)

Certificate of Advanced English atau CAE adalah ujian Bahasa Inggris bagi mahasiswa atau pekerja yang umumnya ingin melanjutkan jenjang karier di Britania Raya. Sertifikasi CAE tidak memiliki batas masa berlaku, serta memiliki lebih dari 9000 institusi pendidikan dan bisnis yang menerimanya.

Di Indonesia, CST English Centre adalah salah satu penyedia jasa tes ini. ADVANCED (CAE) memiliki biaya tes sebesar Rp1.250.000. Dilansir dari situs resmi CST English Centre, harga tersebut dapat berubah sewaktu-waktu sesuai dengan kurs mata uang asing (Poundsterling).

4. PTE

potret ilustrasi belajar bersama dosen (pexels.com/Kampus Production)

PTE (Pearson Test of English) adalah tes berbasis komputer untuk menguji kemampuan berbahasa Inggris sebagai syarat melanjutkan program studi, ataupun memenuhi keperluan imigrasi. Kamu dapat mencoba tes PTE di Indonesia Australia Language Foundation (IALF) dengan estimasi harga dua jutaan rupiah.

Dilansir situs resmi IALF, PTE Academic – tes bahasa Inggris berbasis komputer pertama untuk kebutuhan studi dan imigrasi. Diterima dan akui di seluruh dunia, harganya mencapai USD $195.

5. Duolingo English Test

potret ilustrasi belajar bersama (pexels.com/Ivan Samkov)

Duolingo adalah aplikasi berbasis edu-tech untuk mempelajari 40+ bahasa asing yang tengah naik daun dan sudah bekerjasama dengan beberapa institusi di seluruh dunia. Untuk mencoba uji kemampuan bahasa inggris, estimasi biaya yang dibutuhkan sekitar delapan ratus ribu rupiah.

Duolingo English Test ini 1 tes dapat diikuti secara online kapan pun. Dilansir dari situs resmi Duolingo, harganya berkisar US$59.

Perlu diingat guys, IELTS memiliki harga yang mahal karena bekerjasama dengan Universitas Cambridge, British Council, dan IDP Education Australia sehingga mempunyai materi yang sangat lengkap. Jika sertifikasi kemampuan Bahasa Inggrismu hanya untuk kebutuhan tertentu, bisa sesuaikan dengan opsi di atas ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.