Mengenal Six Seven, Bahasa Gaul yang Jadi World of the Year 2025!
- Frasa 6-7 adalah istilah gaul viral di kalangan generasi muda, terutama generasi Alpha, yang mulai mencuat di media sosial pada tahun 2025 dan kemudian dipilih oleh Dictionary.com sebagai Word of the Year 2025.
- “6-7” tidak memiliki definisi tunggal atau pasti, artinya bisa sangat fleksibel dan lebih bersifat simbolik atau performatif, lebih kepada ekspresi kebersamaan, humor absurd, dan kode sosial antar generasi muda daripada pesan literal.
- Pilihan “6-7” sebagai Word of the Year 2025 mencerminkan bagaimana bahasa dan komunikasi berubah di era digital serta menunjukkan bahwa ‘kata’ tidak harus memiliki arti tetap atau formal untuk memiliki dampak budaya.
Bahasa gaul selalu berkembang dengan cepat, dan tahun 2025 ini dunia dibuat penasaran oleh satu frasa unik yaitu “6-7” atau six seven. Istilah ini tiba-tiba muncul di berbagai platform media sosial, dipakai anak sekolah, dibuat jadi meme, hingga akhirnya dinobatkan sebagai Word of the Year 2025 oleh Dictionary.com. Menariknya, frasa ini bukanlah kata dalam kamus, melainkan gabungan angka yang diucapkan dengan gaya santai dan penuh ekspresi.
Banyak orang mungkin bertanya-tanya, “Apa sih maksudnya 6-7?” atau “Kenapa angka bisa jadi bahasa gaul?” Nah, lewat artikel ini, kita akan membahas pengertian, makna, hingga alasan kenapa istilah ini bisa terpilih jadi Word of the Year. Yuk, kita bahas dari awal dengan cara yang ringan dan mudah dicerna!
1. Pengertian dan asal-usul kata six seven
Frasa 6‑7 (dibaca six-seven, bukan “sixty-seven”) adalah sebuah istilah gaul yang viral di kalangan generasi muda, terutama generasi Alpha. Istilah ini mulai mencuat di media sosial seperti TikTok dan Instagram pada tahun 2025 dan kemudian dipilih oleh Dictionary.com sebagai Word of the Year 2025.
Asal-usul “6-7” dihubungkan dengan lagu Doot Doot (6 7) oleh penyanyi rap Skrilla yang dirilis sekitar 2024, dan sebuah klip viral seorang anak di pertandingan basket yang mengucapkan “6-7” sambil melakukan gerakan tangan khas. Istilah ini kemudian menyebar cepat di lingkungan sekolah dan platform daring sebagai bagian dari “kode” antara teman sebaya dan bukan sebagai kata dengan arti yang jelas dalam kamus.
2. Makna dari six seven
Salah satu hal menarik dari “6-7” adalah bahwa ia tidak memiliki definisi tunggal atau pasti, artinya bisa sangat fleksibel. Sebagian orang menggunakannya untuk menyatakan sesuatu yang “so-so”, “ya mungkin”, atau berada di tengah antara dua pilihan.
Namun, dalam banyak kasus, makna dari “6-7” lebih bersifat simbolik atau performatif, lebih kepada ekspresi kebersamaan, humor absurd, dan kode sosial antar generasi muda daripada pesan literal. Dengan demikian, saat seseorang mengatakan six seven, bisa jadi maksudnya adalah “oke lah”, “gitu aja”, atau hanya ikut tren agar terasa ‘in’ di komunitasnya.
3. Kenapa Six-Seven Bisa Jadi Word of the Year?
Pilihan “6-7” sebagai Word of the Year 2025 mencerminkan bagaimana bahasa dan komunikasi berubah di era digital. Pihak Dictionary.com menyebut bahwa mereka memilih istilah ini karena ia “menangkap momen” penggunaan luas di media sosial, pencarian daring yang melonjak, dan pengaruhnya di kalangan remaja.
Selain itu, “6-7” juga menunjukkan bahwa ‘kata’ tidak harus memiliki arti tetap atau formal untuk memiliki dampak budaya. Istilah yang nampak absurd pun bisa menjadi simbol generasi, tren, atau suasana. Sebagai hasilnya, meskipun “6-7” bukan kata tradisional, penggunaannya yang meluas, sifatnya yang viral dan representatif untuk gaya komunikasi anak muda menjadikannya layak sebagai tonggak linguistik tahun ini.
Meski sederhana dan terkesan absurd, istilah ini berhasil mencerminkan cara baru berkomunikasi di era digital yang lebih santai, ekspresif, dan penuh rasa kebersamaan. Jadi, apakah kamu termasuk yang sudah sering pakai “6-7”, atau masih bingung artinya sampai sekarang?
