Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Cara Tepat Mendidik Anak yang Keras Kepala, Hadapi dengan Tenang!

ilustrasi keluarga yang bahagia (unsplash.com/Jonathan Borba)

Bila mendapati anak yang cenderung keras kepala, tentu membuat orangtua harus bekerja lebih ekstra untuk menghadapinya. Cara menghadapinya pun tak bisa dengan membentak atau memarahinya, tetapi justru dengan memberikan perhatian secara penuh.

Nah, bila orangtua sedang menghadapi masalah tersebut dan ingin mengetahui cara yang tepat untuk mendidik anak yang keras kepala? Berikut ulasannya.

1. Mau mendengarkan pendapat dan kemauan si kecil

ilustrasi orangtua dan anak yang sedang berkomunikasi (unsplash.com/sofatutor)

Menjalin komunikasi antara anak dan orangtua bisa membantu orangtua dalam
menghadapi sikap anak yang keras kepala. Mereka harus saling mendengarkan, jadi orangtua mengetahui keinginan anaknya. Orangtua juga bisa membuat anak mendengarkannya, sehingga menciptakan komunikasi dua arah.

Anak dapat berubah menjadi keras kepala jika mereka merasa tak didengarkan pendapatnya. Oleh karena itu, cobalah mendekati anak dan mendengarkan apa yang mereka mau. Hal tersebut dapat membuatnya merasa penting dan menjadi lebih tenang tanpa melakukan perlawanan.

2. Tidak memaksa

ilustrasi anak yang sedang menggambar (unsplash.com/Tim Mossholder)

Semua orang tentu tak suka dipaksa. Begitupun bila orangtua memaksa anak untuk melakukan sesuatu. Biasanya mereka akan cenderung memberontak dan melawan apa yang orangtua inginkan.

Sebaiknya orangtua memiliki trik untuk membuat anak menuruti kemauan orangtua. Misalnya saja ketika anak terlanjur kecanduan gadget, maka orangtua bisa memberikan waktu untuk anak bermain gadget. Kemudian setelah waktunya habis, orangtua bisa mengalihkannya untuk bermain yang lain, seperti melukis, menggambar, atau bermain di taman.

3. Memberikan anak pilihan

ilustrasi keluarga yang bahagia (unsplash.com/Jonathan Borba)

Sama halnya dengan orang dewasa, anak pun juga berhak untuk memilih. Namun, tak serta merta menyetujui pilihan anak yang masih berpikiran labil, orangtua bisa mengarahkannya ke beberapa pilihan yang menurut mereka baik untuk anak.

Pilihan tersebut juga harus bisa membuat anak merasa puas, bahagia, dan tidak tertekan. Misalnya saja, saat anak tidak mau tidur dan memilih untuk menonton TV. Orangtua bisa mengalihkannya dan memberikan pilihan pada anak untuk memilih beberapa buku dongeng yang akan dibacakan sebelum tidur.

4. Menghadapi anak dengan tenang

ilustrasi orang yang sedang yoga (unsplash.com/Anupam Mahapatra)

Bersikap tenang dan sabar bisa menjadi kunci utama dalam mendidik dan menghadapi anak yang keras kepala. Bila orangtua selalu marah-marah atau membentak, malahan akan membuat keadaan semakin memburuk. Selain itu, situasi yang demikian dapat menjadikan anak semakin berani melawan.

Oleh karena itu, orangtua bisa melakukan beragam aktivitas yang bisa membantunya untuk menenangkan pikiran, seperti meditasi, olahraga, mendengarkan musik, atau lainnya. Dengan begitu, orangtua akan jauh lebih tenang saat menghadapi anak.

5. Membiarkan anak belajar dari pengalaman

ilustrasi anak yang mengekspresikan keinginannya (unsplash.com/Senjuti Kundu)

Anak seringnya merasa penasaran dengan sesuatu. Oleh sebab itu, mereka suka untuk melakukan berbagai hal baru, tanpa tahu itu mempunyai dampak buruk atau pun baik untuk dirinya.

Karena anak terkadang tidak suka bila dilarang, maka biarkan mereka mengeksplor sesuatu yang membuatnya penasaran tersebut. Setelahnya, mereka akan tahu, mana yang memang baik atau pun buruk berdasarkan pengalamannya sendiri.

Misalnya saja, banyak anak yang suka untuk menaiki meja, bila dilarang, mereka akan cenderung memberontak. Namun ketika mereka jatuh atau terpeleset karena tingginya meja, maka akan membuat mereka tahu, bahwa itu tindakan yang berbahaya.

Mendidik anak yang keras kepala memang tidaklah mudah. Namun, orangtua bisa menggunakan berbagai cara di atas untuk mengatasinya. Selamat mencoba!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ratna Herlina
EditorRatna Herlina
Follow Us