Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Penyebab Anak Rewel Selama Melakukan Perjalanan, Harus Sabar!

ilustrasi bayi di penerbangan (healthline.com)

Melakukan perjalanan bersama anak-anak tentunya menjadi momen menyenangkan sekaligus tak terlupakan. Meski mungkin terlihat seru, namun nyatanya tak semudah seperti apa yang dibayangkan. Hal ini semakin sulit apabila anak-anak yang diajak masih berusia kecil dan belum memahami situasi dengan baik.

Tidak jarang banyak anak-anak yang akhirnya rewel selama perjalanan, sehingga orangtua pun harus ekstra sabar dalam menghadapi hal tersebut. Biasanya anak-anak yang rewel di perjalanan justru disebabkan karena beberapa alasan yang berikut ini.

1. Tidak nyaman di perjalanan

ilustrasi anak menangis (pexels.com/@NEOSiAM 2021)

Penyebab pertama adalah karena anak merasa tidak nyaman saat berada di perjalanan. Memang tidak dapat dimungkiri bahwa sulit untuk memastikan anak-anak berada dalam keadaan yang nyaman, sebab hal ini ditentukan dari mood alami yang dirasakan anak.

Dari mulai kursi yang mungkin tak empuk, paparan sinar matahari yang panas, hingga suara bising yang seakan mengganggu waktu tidurnya. Semua hal ini jelas menyebabkan rasa tidak nyaman selama berpergian, khususnya bagi anak-anak kecil.

2. Popoknya penuh

ilustrasi mengganti popok (travelingmom.com)

Ada hal lainnya yang mengindikasikan ketidaknyamanan anak selama berpergian, yaitu mengenai popoknya. Anak-anak yang mengenakan popok biasanya akan jauh lebih praktis, sebab orangtua tak perlu repot sering berhenti untuk buang air kecil atau buang air besar.

Biasanya anak-anak yang popoknya sudah penuh akan secara otomatis menangis atau menunjukan sikap rewel. Jika hal ini terjadi, maka segeralah cari toilet terdekat untuk mengganti popok anak.

3. Merasa kelaparan

ilustrasi anak sedang makan (superhealthykids.com)

Layaknya orang dewasa, anak-anak juga tentu membutuhkan makanan dan minuman selama perjalanan. Hal ini bahkan mereka butuhkan, sebab rasa tak nyamannya selama berada di dalam kendaraan.

Orangtua harus peka dalam menyediakan makanan yang tepat sesuai usia anak. Dengan demikian, maka mereka dapat berhenti rewel dan menikmati perjalanannya dengan baik.

4. Asing dengan tempat baru

ilustrasi anak menangis (pexels.com/@Ba Phi)

Tidak seperti orang dewasa yang bisa dengan mudahnya menikmati perjalanan, anak-anak justru akan sangat berbeda. Anak-anak memiliki ketakutan tersendiri saat berada di tempat asing atau tempat yang baru saja dikunjunginya.

Jangan heran apabila anak-anak pun akan mudah rewel pada saat melihat tempat baru. Orangtua harus sigap menenangkan anak hingga akhirnya mampu menikmati suasana baru dengan baik.

5. Pegal dan lelah

ilustrasi membangunkan anak (unsplash.com/@kellysikkema)

Melakukan perjalanan jauh bersama anak jelas merupakan hal yang tidak mudah. Bahkan rasanya semakin sulit apabila proses perjalanan memakan waktu hingga berjam-jam lamanya.

Anak-anak yang rewel dalam perjalanan bisa saja sedang mengekspresikan rasa pegal dan lelah mereka selama seharian ini. Itulah mengapa penting bagi orangtua untuk memastikan anak-anaknya merasa nyaman, sehingga risiko pegal dan lelah dapat setidaknya diminimalisir dengan baik.

Pastinya tidak mudah dalam menjaga dan mengawasi anak selama perjalanan, apalagi bila mereka tak henti-hentinya rewel dan menunjukan ketidaknyamanan. Bersikap siaga tentunya sangat diperlukan agar anak tak sampai terus menerus rewel di perjalanan. Terpenting harus tetap sabar. ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Agsa Tian
EditorAgsa Tian
Follow Us