Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Tips agar Cicilan KPR Lancar dan Cepat Lunas

Mengajukan KPR butuh persiapan yang matang. (Freepik.com/Freepik)

Kredit Pemilikan Rumah (KPR) sejak lama menjadi salah satu alternatif yang diambil banyak masyakarat untuk memiliki rumah. Metode pembayaran yang fleksibel dan bisa dicicil menjadi alasan utamanya. Sebagaimana kita ketahui, tak semua orang sanggup beli rumah secara cash, apalagi saat ini harga rumah sudah melambung tinggi.

Namun, pada kenyataannya banyak orang yang kondisi finansialnya justru jadi berantakan selang beberapa tahun setelah ambil kredit rumah. Tak sedikit yang memutuskan over credit karena tak mampu bayar cicilannya. Bisa jadi, penyebabnya karena salah ambil langkah dan strategi di awal pengajuan. 

Buat kamu yang mau mengajukan KPR, ada baiknya simak enam tips agar cicilan KPR lancar dan cepat lunas berikut ini. Simak catatannya sampai tuntas, yuk!

1. Pahami kondisi finansial

Memahami kondisi finansial jadi langkah awal yang cerdas sebelum ajukan KPR (Freepik.com/wayhomestudio)

Sebelum memutuskan untuk ambil KPR, pahami dulu kondisi finansial kamu. Soalnya, ambil KPR rumah merupakan tindakan yang sangat krusial. Waktunya pun tidak sebentar, bisa belasan bahkan puluhan tahun.

Catat pemasukan tiap bulan serta pengeluaran rutin untuk mengetahui berapa banyak yang bisa kamu gunakan untuk membayar cicilan tiap bulannya. Dengan begitu, kamu bisa menentukan harga rumah yang bisa kamu beli dan tenor yang akan kamu ambil dengan tepat.

2. Pelajari jenis bunga KPR

Jenis bunga KPR yang dipilih menentukan skema cicilan (Freepik.com/Freepik)

Penting bagi kamu yang mau ambil KPR untuk memahami jenis-jenis bunganya. Dengan mengetahui jenis bunga, kamu akan mendapatkan gambaran berapa uang yang harus dikeluarkan tiap bulan untuk membayar cicilan.

Ada beberapa macam bunga yang perlu kamu tahu, mulai dari bunga fixed, bunga floating, bunga cap, hingga bunga fix and cap. Beda jenis bunga, beda juga skema cicilan tiap bulannya. Jadi, sebaiknya kamu pahami dulu semua jenis bunganya, kemudian tentukan mana yang paling cocok dengan kondisi finansial kamu. 

3. Bandingkan KPR antar bank

Bandingkan program KPR antar bank untuk dapat yang terbaik (Freepik.com/tirachardz)

Jangan hanya terpaku pada satu bank saja. Kamu harus membandingkan beberapa bank untuk mendapatkan yang terbaik. Soalnya, sekecil apapun selisih bunganya, bakal sangat berpengaruh pada total uang yang kamu keluarkan nantinya.

Sebelum ambil KPR, kamu bisa membandingkan program KPR tiap bank mulai dari suku bunganya, tenor yang ditawarkan, hingga kebijakan apa saja yang diberikan tiap bank. Dengan begitu, kamu bisa memilih bank yang paling cocok dan menguntungkan buat kamu.

4. Cari tahu kebijakan bayar ekstra

Pelajari tentang pembayaran ekstra agar KPR cepat lunas (Freepik.com/Freepik)

Kalau mau ambil KPR, sebaiknya cari tahu terkait kebijakan pembayaran ekstra. Pembayaran ekstra yakni pembayaran yang dilakukan di luar cicilan bulanan KPR. Biasanya pembayaran ekstra bisa dilakukan setahun sekali, tujuannya untuk mengurangi utang pokok dan mempersingkat tenor.

Nah, kamu bisa pelajari skema pembayaran ekstra pada bank yang kamu pilih. Cari tahu seperti apa ketentuannya, berapa minimal uang yang harus disiapkan untuk melakukan pembayaran ekstra, hingga penalti yang dibebankan tiap melakukannya.

Sembari membayar cicilan bulanan, kamu bisa mengumpulkan uang untuk pembayaran ekstra. Akan lebih bagus kalau kamu punya side income, dengan begitu cicilan bulanan akan tetap lancar dan bisa lunas lebih cepat.

5. DP yang besar

DP yang besar bisa bikin cicilan jadi lebih ringan (Freepik.com/Freepik)

Salah satu tips agar cicilan KPR lancar adalah memperbesar uang muka atau DP. Makin besar DP maka makin besar peluang pengajuan KPR disetujui. Selain itu, cicilan bulannya pun akan makinn ringan. 

Nah, kalau DP dirasa masih kurang, ada baiknya kamu menunda beberapa waktu sambil mengumpulkan tambahan untuk uang muka. Jangan sampai terburu-buru ajukan KPR tanpa persiapan matang. Soalnya keputusan tersebut akan sangat berpengaruh terhadap kondisi keuangan kamu ke depannya.

6. Siapkan uang untuk cicilan awal

Siapkan uang untuk beberapa bulan cicilan awal (Unsplash.com/seteph)

Selain down payment atau DP, ada baiknya kamu juga menyiapkan sejumlah uang untuk cicilan awal. Misalnya 6 kali dari jumlah cicilan tiap bulan. Kamu bisa menggunakan uang tersebut untuk membayar cicilan di 6 bulan pertama. Jadi, pada 6 bulan pertama, uang yang seharusnya kamu gunakan untuk bayar cicilan akan tetap utuh.

Uang tersebut bisa kamu kumpulkan untuk membayar cicilan pada bulan ke-7 dan selanjutnya. Tujuan dari tips yang satu ini adalah untuk menghindari telat bayar jika terjadi masalah di kemudian hari, salah satunya ketika mendadak kena PHK. Kalau hal tersebut terjadi, setidaknya cicilan sampai beberapa bulan ke depan masih aman.

Tak perlu takut untuk mengambil KPR rumah. Asal kamu paham dengan kondisi finansialmu, percaya dirilah untuk mengambil KPR. Selain itu, enam tips agar cicilan KPR lancar dan cepat lunas juga bisa diterapkan supaya keuanganmu tetap stabil serta on track. Semoga bermanfaat!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hani Arifah
EditorHani Arifah
Follow Us