Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi anak (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Pernah gak sih kamu merasa frustasi karena anak selalu menghindar dari tugas-tugas yang jadi kewajibannya? Mulai dari alasan klasik seperti “nanti dulu” sampai sengaja lupa, bikin kamu jadi bingung harus bagaimana.

Membangun rasa tanggung jawab pada anak memang gak mudah. Kadang, tanpa disadari, pola asuh kita justru menghambat perkembangan mereka dalam memahami pentingnya tanggung jawab. Yuk, simak lima faktor yang mungkin jadi penyebabnya!

1. Orangtua terlalu sering "menyelamatkan" anak dari konsekuensi

ilustrasi anak (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Setiap kali anak lupa mengerjakan PR, kamu buru-buru membantunya di pagi hari. Saat mereka bangun kesiangan, kamu yang repot menyiapkan semuanya supaya mereka gak terlambat.

Kebiasaan ini bikin anak berpikir selalu ada jalan pintas dan orang lain yang akan membereskan masalah mereka. Akibatnya, mereka gak belajar bahwa setiap tindakan punya konsekuensi yang harus dihadapi.

2. Sistem reward yang berlebihan untuk tugas-tugas sederhana

Editorial Team

Tonton lebih seru di