5 Alasan Orangtua Harus Selalu Support Anak Sejak Dini, Lakukan!

Bagi anak, melakukan berbagai hal dengan bebas adalah sesuatu yang paling menyenangkan. Tentu dengan memberikan kebebasan untuk melakukan apa yang mereka juga senangi akan membantu anak terbiasa mandiri dan semangat menjalaninya.

Namun, gak jarang pula ada beberapa kasus di mana anaknya justru terlihat lebih pasif dan senang berdiam diri. Hampir setiap orangtua rasanya gak tega melihat kondisi anak seperti ini, kan?

Nah, di sinilah peran orangtua itu sangat penting. Apa pun yang dilakukan anak, selagi itu bersifat positif, sebaiknya diberikan dukungan. Jangan bertindak acuh karena hal ini akan berdampak buruk pada psikologis anak.

Rasa percaya diri itu gak bisa tumbuh dengan sendirinya di dalam diri anak. Rasa percaya diri perlu dipancing terus-menerus dan dibiasakan agar mereka pun selalu maksimal dalam melakukan sesuatu.

Untuk menambah kepercayaan diri anak, orangtua menjadi aktor utama yang harus hadir. Sebab, jika bukan kamu sebagai orangtua yang memberikan dukungan, lantas siapa lagi?

Nah untuk itu, cobalah berikan dukungan kepada mereka bahwa apa yang mereka lakukan adalah sebuah hal yang luar biasa, membuat kalian bangga dan kalian berharap mereka dapat terus menjaga semangatnya. Dengan menerapkan tindakan ini, dijamin anak pun jadi percaya diri!

“(Dukungan) Itu adalah cara kami untuk menyampaikan keyakinan tulus kami bahwa secara keseluruhan, kebanyakan orang adalah baik dan segalanya menjadi lebih baik,” ujar Arthur Brooks, seorang profesor Universitas Harvard yang menjalankan Laboratorium Kepemimpinan dan Kebahagiaan, dikutip CNBC.

Kekompakan dalam keluarga juga menjadi suatu hal yang harus senantiasa dijaga. Sebagai orangtua, tentu kita gak mau kan hubunganmu bersama anak jadi renggang dan malah hambar?

Untuk itulah kita harus selalu memberikan anak dukungan, khususnya melalui verbal positif. Melalui dukungan, anak akan jadi lebih semangat dan hubungan kalian pun terjaga selalu!

“Masalah nomor satu yang saya lihat dalam dinamika keluarga adalah penularan negatif secara sosial,” kata Arthur Brooks.

“Itulah yang harus kita ubah, yaitu mencoba menyuntikkan virus kebahagiaan ke dalam keluarga kita dan pada dasarnya melakukannya dengan sengaja,” lanjutnya.

Menyaksikan anak hanya berdiam diri dan tidak melalukan aktivitas apa-apa rasanya menimbulkan kekhawatiran tersendiri bagi orangtua. Berbagai keresahan pasti akan muncul, misalnya ada sesuatu yang terjadi pada anak namun tidak ingin bercerita ke orangtua karena yakin mereka tidak akan mendapatkan dukungan.

Jelas kondisi ini gak bisa dibiarkan secara terus menerus. Anak yang terbiasa pasif akan terbawa hingga dewasa dan ini justru akan menghambat mereka dalam berinteraksi.

Oleh karenanya, orangtua perlu melakukan pendekatan dengan membuka komunikasi dan sadar akan pentingnya dukungan yang diberikan untuk anak. Sebab, dengan adanya dukungan anak pun akan terbakar semangatnya dalam beraktivitas.

Gak hanya soal menumbuhkan kepercayaan diri, namun anak juga butuh yang namanya dihargai. Membuat anak merasa dihargai juga sekaligus akan membuat mereka secara otomatis dapat menghargai dirinya dan orang lain, bahkan untuk hal sederhana sekali pun.

Jadi, sebagai orangtua kamu pun bisa menunjukkan ke mereka bahwa apa pun yang mereka lakukan, mau itu berhasil atau tidak, mereka sudah berusaha. Ingatkan juga bahwa kondisi apa pun, kalian tidak akan pernah meninggalkan mereka.

Itu dia lima alasan kenapa orangtua harus memberikan dukungan kepada anak. Ternyata ada banyak manfaat yang bisa dirasakan ke anak itu sendiri dan juga hubungan keluarga jadi lebih harmonis, bukan?