Memiliki momongan tentunya menjadi harapan bagi banyak pasangan yang telah menikah. Tentunya tidak mudah untuk memegang tanggung jawab dalam menjadi orangtua, sebab ada banyak hal yang perlu disiapkan.
Karena itu, kemudian banyak pasangan yang memutuskan untuk menunda momongan pasca menikah. Jika kamu termasuk salah satu yang memiliki rencana demikian, maka pastikan kamu tetap memikirkan beberapa pertimbangan yang berikut ini.
Hal pertama adalah alasan kuat untuk menundanya, sebab ini menjadi pertimbangan penting. Momongan biasanya menjadi isu sensitif bagi pasangan yang sudah menikah.
Tentu untuk menghindari perasaan menyesal, kamu perlu memiliki alasan kuat untuk menundanya. Dengan demikian, kamu akan tetap yakin dalam mengambil keputusan tersebut.
Pertimbangan selanjutnya tentu saja mengenai persetujuan pasangan. Kamu tak bisa mengambil keputusan sendiri mengenai momongan.
Tentunya kamu dan pasangan sama-sama harus terlibat untuk mengambil keputusan dalam menunda momongan. Dengan demikian, semuanya akan tetap berjalan sesuai dengan rencana.
Keberadaan momongan bukan hanya menjadi impian bagi pasangan, namun juga bagi keluarga. Terkadang tak semua keluarga setuju apabila anak-anaknya yang telah menikah justru menunda momongan.
Walau pun mungkin tidak setuju, namun kamu tetap berhak atas kehidupan personalmu tersendiri. Memberikan pengertian pada keluarga menjadi pertimbangan tersendiri, sehingga jadi dapat menghindari kemungkinan konflik.
Menunda momongan biasanya menjadi pilihan saat ada rencana besar yang dilakukan. Kamu tentunya perlu memikirkan hal ini dengan saksama.
Salah satunya adalah dengan membuat rencana apa yang ingin dilakukan dalam waktu dekat. Dengan demikian, kamu jadi memiliki kesibukan setelah menikah, sehingga tak hanya terfokus pada urusan momongan.
Kebanyakan pasangan menunda momongan karena alasan pekerjaan dan pendidikan. Tentu saja alasan tersebut sah-sah saja, sebab semuanya kembali pada pilihan masing-masing.
Walau begitu, tentunya kamu harus memegang komitmen tersebut dengan baik. Jangan sampai justru menyepelekan alasan pekerjaan dan pendidikan sampai akhirnya menunda memiliki momongan.
Menunda momongan menjadi hak mutlak bagi setiap pasangan. Apa pun alasannya tentu tidak masalah, selama masih sama-sama dapat bertanggung jawab atas hal tersebut. Pastikan sudah dipertimbangkan dengan matang, ya!