Hubungan antar manusia tidak bisa dipisahkan dari segala permasalahannya. Salah satu masalah yang sering terjadi adalah ketika salah satu pihak yang berhubungan merasa dikecewakan. Rasa kecewa itu muncul dikarenakan pihak yang kecewa terlalu menaruh harapan pada pihak lain.
Kekecewaan yang tak berujung akan menjadikan sebuah energi negatif yang terus membayangi hubungan manusia. Oleh karena itu, menginginkan seorang manusia menjadi apa yang kita mau bukanlah hal tepat. Berikut ini 5 alasannya.
Ketika kamu sudah sangat bergantung pada orang lain, kamu akan menghadapi masalah besar ketika orang tersebut tidak hadir untuk membantumu. Jika sudah seperti itu, kamu hanya bisa berharap pada kemampuanmu. Kecuali kamu memilih menunggu ketidak pastian dari orang lain.
Seorang manusia sudah mulai mempelajari banyak hal sejak ia dilahirkan. Dan ketika dewasa, tiap orang sebenarnya sudah memiliki kemampuan untuk berusaha mewujudkan keinginannya. Tinggal mau atau tidaknya orang tersebut untuk memaksimalkan apa yang dimilikinya.
Sebagai sesama manusia, sejak kecil kita telah diajarkan untuk saling membantu. Namun hal tersebut tidak bisa kita jadikan alasan untuk terus-menerus berharap dibantu orang lain. Ketika seseorang tidak memberi bantuan, bukan berarti orang tersebut tidak punya kepedulian.
Sadarilah bahwa orang lain juga punya kepentingan mereka sendiri. Bukan kewajiban mereka untuk terus memenuhi apa yang kamu inginkan. Mereka pasti juga punya impian yang ingin dicapai. Karena masa depan dan kebahagiaan adalah tanggung jawab masing-masing individu.
Kita sebagai manusia terkadang tidak menyadari bahwa kita sudah terlalu banyak menuntut orang lain. Berharap seseorang harus menjadi apa yang kita inginkan dan memenuhi yang kita minta. Padahal, ekspektasi yang terlalu tinggi malah sering tak sesuai dengan realitas yang ada.
Untuk itulah, kita harus sadar bahwa masing-masing individu juga punya keinginannya sendiri. Kita tak bisa mengatur-ngatur kehidupan orang lain karena hal itu di luar kendali. Ketika hal itu berbalik pada diri kita yang diatur orang lain, kita juga pasti merasa tidak nyaman.
Terlalu lama menunggu hanya akan menghabiskan waktu yang kamu punya. Apalagi menunggu orang lain melakukan sesuatu yang kamu harapkan. Baguslah ketika orang itu mau melakukannya. Tetapi ketika orang tersebut tidak ingin menuruti kemauanmu, kamu hanya akan merasa kecewa dan lelah menunggu.
Karena itu, jangan terlalu lama untuk menunggu seseorang bertindak. Ketika kamu bisa melakukannya sendiri, segera lakukanlah. Daripada lelah hanya karena lama menunggu, lebih baik lelah karena menyelesaikan suatu hal sendirian tanpa berharap pada orang lain.
Seringkali kita merasa mudah dikecewakan orang lain. Dan orang tersebut pun belum tentu sadar apa yang ia perbuat terhadap kita. Tetapi kesalahan bisa jadi bukan hanya terletak pada orang itu. Harapan kita yang terlalu tinggi juga berperan pada rasa kecewa yang dialami.
Rasa kecewa yang dibiarkan berlarut-larut hanya akan menciptakan kebencian. Orang yang hatinya dibalut dengan kebencian dan rasa dendam hanya akan memandang sisi negatif dari orang lain. Dan tentunya, orang itu tidak akan bisa melihat kebaikan yang orang lain lakukan.
Setelah membaca daftar di atas, kamu bisa menjadikannya pelajaran bahwa tidak semua hal bisa kamu kendalikan. Namun, ada sesuatu yang sangat penting dan bisa dikendalikan yaitu diri sendiri. Kemauan, keberanian, dan kemampuan yang ada dalam diri bisa menjadi sarana untuk mewujudkan berbagai harapan. Dengan hal itulah kamu bisa menunjukkan bahwa kamu bisa berdiri tegak di atas kakimu sendiri.