5 Cara Meningkatkan Self-Respect, Kamu Berharga!

Pertama, kenali dulu nilai-nilai yang ada pada dirimu. Maksudnya, cari tahu tentang hal-hal apa saja yang menurut kamu penting dan apa yang diinginkan dalam hidup. Misal, integritas, toleransi, loyalitas, kebijaksanaan, komitmen, kerja sama, kemurahan hati, dan sebagainya.

Untuk mencari tahu nilai-nilai inti dari dirimu, Zuckerman menyarankan untuk menanyakan berbagai hal pada diri sendiri. Ini meliputi hal apa yang paling kamu hargai dalam hidup, serta tindakan apa yang membawamu lebih dekat dan lebih jauh dari hal-hal yang kamu hargai tersebut. Jujurlah pada diri sendiri tentang yang kamu inginkan, sosok yang kamu kagumi, cita-cita yang ingin diraih, dan hal-hal apa yang penting bagimu. 

Gak ada manusia yang sempurna, jadi setiap orang pasti memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing dan itu adalah hal yang normal. Jangan pernah merasa gagal atau terpuruk akan kekurangan yang kamu miliki.

Terima hal tersebut dan berdamailah. Judith Zackson, pendiri grup psikologi, dikutip Verywell Mind, menyarankan agar mulailah perhatikan pola pikirmu tanpa terjebak di dalamnya.

"Berkonsentrasilah pada penerimaan diri sendiri dan lepaskan kritik internal yang kasar. Tunjukkan komitmen untuk memaafkan diri sendiri dan terima kekurangan, kebiasaan buruk, serta semua hal yang gak kamu sukai dari diri sendiri," tambahnya.

Alih-alih fokus dan terpuruk pada sisi terlemahmu, akan lebih baik untuk alihkan perhatian pada hal-hal dan aktivitas yang disukai. Dilansir PsychCentral, Sandra Silva Casabianca dan Kaitlin Vogel, jurnalis topik kesehatan, menjelaskan, self-respect juga tentang kepuasan hidup dan itu bisa dimulai dengan menghabiskan waktu untuk hal-hal yang kamu sukai.

Cobalah untuk memasukkan beberapa aktivitas yang kamu sukai dalam rutinitas harianmu. Dengan begitu, perasaanmu akan jauh lebih baik. Zuckerman menambahkan, melakukan hal-hal yang kamu sukai dan kuasai dapat membantu meningkatkan rasa sejahtera.

Perasaan ragu terhadap sesuatu adalah hal yang wajar dan pernah dirasakan setiap orang. Tapi, jangan pernah berlarut-larut di dalamnya atau kamu gak akan bisa bangkit. Zackson mengungkapkan, fokuslah untuk melonggarkan cengkraman keraguan diri. 

"Setiap kali kamu melihat kritik batinmu yang mulai menyala, berhentilah sejenak. Tantang pikiranmu saat mereka berbisik di telinga, ingatkan juga dirimu bahwa apa pun yang kamu lakukan atau gak lakukan, kamu tetap layak dihargai," imbuhnya.

Kembangkan ikatan yang kuat dengan diri sendiri, lalu pahami kekuatan dan nilai-nilai yang kamu miliki. Ingatlah, sama halnya dengan kamu memiliki kewajiban moral untuk menghargai orang lain, kamu juga punya kewajiban serupa terhadap diri sendiri.

Sering kali, seseorang sulit meningkatkan self respect karena terlalu fokus pada hal-hal negatif yang memengaruhi tindakanmu. Melihat fenomena tersebut, Zackson menyarankan, cobalah untuk mengenali pikiran negatifmu dan rasionalkan.

Ia memberikan contoh, "Misalnya, jika pengalaman negatif atau kurangnya keterampilan khusus membuatmu secara otomatis menyebutkan dirimu gak berharga, kenali proses berpikir ini dan tantang hal tersebut. Contohnya, meskipun kamu gak pandai menyanyi, kamu masih tetap layak dicintai".

Self respect adalah hal penting yang berkaitan dengan identitas serta bagaimana caramu memandang diri sendiri. Secara gak langsung, ini juga turut berpengaruh pada setiap bidang dalam kehidupan seperti cara bersosialisasi dan menjalin hubungan.