“Tempatkan dirimu dalam situasi asing di mana kamu bisa bertemu orang baru. Bisa melalui virtual atau fisik, seperti pergi ke kelas baru atau acara networking. Selain itu, kamu dapat mempertimbangkan untuk menciptakan peluangmu sendiri untuk bertemu orang baru.”
5 Cara untuk Aktif di Kampus, Gak Jadi Mahasiwa Kupu-Kupu

Kampus gak hanya berfungsi sebagai tempat untuk duduk dan mendengarkan dosen menjelaskan materi. Kampus juga bisa menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mengembangkan diri serta memperluas jaringan pertemanan. Tentu ini seharusnya dimanfaatkan oleh mahasiswa, mengingat setelahnya mereka akan terjun secara langsung dalam masyarakat luas.
Akan sangat sayang apabila sebagai mahasiswa, kamu hanya datang ke kampus untuk duduk di kelas dan pulang. Ada banyak keuntungan apabila kamu menjadi mahasiswa aktif. Dilansir dari berbagai sumber, inilah 5 cara untuk menjadi lebih aktif di kampus.
1. Bergabunglah dalam klub di kampus

Sama seperti sekolah dasar dan menengah, kampus juga pasti memiliki kegiatan ekstra sebagai sarana mengasah minat dan bakat. Jangan malas untuk mengikuti satu atau dua ekstra yang sesuai dengan dirimu. Akan tetapi pastikan jika kegiatan tersebut gak mengganggu kegiatan kampus, atau sesuaikan juga dengan kemampuan fisikmu. Saba Harouni Lurie, Pemilik dan pendiri Take Root Therapy di Los Angeles dalam Today, berkata
Selain dapat mengembangkan keterampilanmu, bisa membuatmu lebih dikenal secara luas, bahkan dengan para petinggi kampus. Menguntungkan, bukan?
2. Menjadi asisten pengajar atau tutor

Gak dimungkiri bahwa mata perkuliahan di kampus terkadang terasa sulit untuk dipahami. Penjelasan dosen pun terkadang kurang membuatmu paham, atau justru malah membuatmu bingung. Beberapa mahasiswa terkadang merasa sungkan untuk terus bertanya pada dosen. Cobalah untuk mengajar, karena itu memiliki banyak manfaat, seperti yang dikatakan oleh Ann S. Michaelsen, seorang pendidik dan pembicara dalam teacher of tomorrow
"Sebuah topik lebih baik dipelajari ketika kamu mulai mengajarkannya. Selama kelas, mahasiswamu akan mengajukan pertanyaan, sehingga kamu harus menggali lebih dalam dan mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang hal yang dimaksud."
Jika kamu ahli dalam suatu materi, kamu bisa menjadi 'guru' bagi mahasiswa lain atau adik tingkat secara sukarela. Kamu mungkin juga bisa mengajukan diri pada dosenmu untuk menjadi asdos alias asisten dosen
3. Mengikuti kegiatan volunteer atau kesukarelawanan di kampus

Selain mendidik, kampus juga memiliki kewajiban untuk melakukan kegiatan sosial pada masyarakat sekitar. Beberapa kampus mungkin memiliki kegiatan sukarelawan seperti membantu korban bencana, mengajar anak jalanan, dan sebagainya. Gak ada salahnya untukmu berpartisipasi dalam kegiatan mulia tersebut. Alma Rominger, seorang pendidik dan penulis, dalam Grow Ensemble mengatakan
"Para peneliti juga berpendapat bahwa hubungan sosial yang kamu buat saat menjadi sukarelawan bisa membantu meningkatkan perasaan bahagiamu, karena kamu berperan untuk membantu mewujudkan tujuan dari komunitas"
Selain membantu orang lain, kamu tentu akan lebih dikenal oleh mahasiswa lainnya. Jiwa sosialmu pun juga semakin terasah. Baik juga untuk perasaanmu, lho.
4. Hadir di acara yang diadakan oleh kampus

Kegiatan kampus tentu gak hanya datang belajar kemudian pulang. Ada berbagai kegiatan seru yang biasa diadakan kampus seperti pameran seni, lomba antar fakultas, malam keakraban, dan sebagainya. Kamu bisa hadir sebagai tamu, maupun mengajukan diri sebagai panitia penyelenggara. Saba Harouni Lurie, Pemilik dan pendiri Take Root Therapy di Los Angeles dalam Today mengatakan bahwa
“Menjadi proaktif dan membuat langkah pertama dapat membantu mengomunikasikan bahwa kamu tertarik untuk terhubung dengan mereka.”
Kesempatan ini sangat baik untuk membuatmu lebih dikenal oleh teman sekampus, atau bahkan mahasiswa luar kampus. Jangan ragu untuk menyapa mereka terlebih dahulu, ya.
5. Berpartisipasi dalam penelitian

Dosen memiliki beberapa kewajiban, salah satunya adalah membuat penelitian. Dengan kesibukan mereka, tentu bantuanmu dalam penelitiannya akan sangat dibutuhkan. Coba dekati dosenmu yang sedang melakukan penelitian, lalu ajukan dirimu untuk membantunya. Philip Guo, seorang rofesor Ilmu Kognitif di UC San Diego, dalam communication of the acm berkata
"Manfaat yang lebih nyata dari melakukan penelitian adalah kesempatan untuk meningkatkan keterampilan teknismu dengan cepat dalam suasana yang realistis di luar kelas. Pengetahuan langsung semacam ini tidak dapat dengan mudah diajarkan di buku teks atau kelas"
Kamu mungkin akan mendapatkan nilai tambah, atau mungkin akan dipercaya sebagai asdos untuk kedepannya. Terkadang ada pula penelitian yang berbayar, sehingga tentu kamu juga bisa mendapatkan benefit berupa uang. Lumayan, kan?
Itu dia 5 cara untuk tetap aktif selama di kampus. Kamu sudah mencoba yang mana?



















