5 Kebiasaan Sederhana untuk Menghemat Air dan Listrik di Rumah

Di tengah isu krisis energi dan kelangkaan air bersih yang semakin mengemuka, setiap keluarga dituntut untuk lebih bijak dalam mengelola sumber daya sehari-hari. Menghemat air dan listrik bukan cuma soal mengurangi tagihan bulanan, tapi juga bentuk kontribusi nyata untuk kelestarian lingkungan. Kabar baiknya, langkah-langkah kecil yang dilakukan di rumah ternyata bisa memberi dampak besar jika dilakukan secara konsisten.
Mulai dari kebiasaan sepele seperti mematikan keran saat gak dipakai hingga memanfaatkan pencahayaan alami, semua bisa jadi solusi praktis. Dengan sedikit disiplin dan kreativitas, keluarga bisa menekan pemborosan tanpa harus mengorbankan kenyamanan. Yuk, simak lima kebiasaan sederhana yang bisa langsung diterapkan hari ini!
1. Matikan peralatan elektronik saat tidak dipakai
Banyak orang terbiasa membiarkan peralatan elektronik dalam mode standby, seperti TV, charger ponsel, atau laptop, yang ternyata masih menyedot listrik. Padahal, kebiasaan ini bisa menambah beban tagihan listrik hingga 10% per bulan. Lebih baik cabut kabel dari stopkontak atau gunakan power strip dengan tombol on/off untuk memutus aliran listrik sepenuhnya.
Selain itu, perangkat seperti microwave, kulkas, atau mesin cuci juga perlu diperhatikan efisiensinya. Pilih perangkat berlabel hemat energi (energy star) dan rutin bersihkan komponennya agar kerja lebih optimal. Dengan begitu, listrik gak terbuang percuma, dan umur alat elektronik pun lebih awet.