Manusia tentu memiliki kebiasaan yang bisa terbentuk oleh beberapa faktor. Misalnya saja seperti pola asuh, karakter, dsb. Makanya peran keluarga sangatlah penting dalam pendidikan karakter seorang anak.
Nah, berikut ini lima kebiasaan yang pada awalnya akan membuat kamu senang melakukannya, namun akan menyusahkan pada akhirnya. Apa saja, ya?
Utang sering sekali dipilih sebagai jalan tercepat jika kamu ingin memiliki uang dalam jumlah yang tak sedikit namun dalam tempo yang sesingkat-singkatnya. Apalagi zaman sekarang pinjaman online bartaburan di dunia maya.
Namun, yang harus disadari apa kegunaan utang tersebut? Bisa bayar kembali atau tidak? Jika hanya untuk konsumtif dan akan kesulitan untuk mengembalikan, lebih baik jangan. Karena ujung-ujungnya hidup kamu akan tidak tenang karena dikejar penagih utang.
Aji mumpung atau suka memanfaatkan segala situasi untuk kepentingan pribadi juga akan menyenangkan di awal. Misalnya saja kamu ditraktir makan oleh teman. Sudah pesan paling mahal, jualan produk di acara teman, dan bungkus juga untuk keluarga di rumah.
Secara kasat mata, kamu mendapatkan semuanya. Namun, ke depannya reputasi kamu juga akan hancur di mata temanmu. Maka dari itu buang jauh kebiasaan aji mumpung ini.
Kalau istilah dalam sekolah namanya tukang sontek. Tentunya mungkin kamu akan mendapatkan nilai yang bagus, semua orang mengapresiasi kinerjamu, dsb. Namun, yang namanya barang KW tidak akan pernah menandingi yang originalnya. Suatu saat nanti kapasitasmu akan teruji juga, sedangkan tidak ada orang yang bisa kamu sontek lagi.
Tujuannya pasti ingin dinilai hebat oleh orang lain. Untuk sementara, ya kamu akan mendapatkan penghormatan itu. Namun, orang kaya asli dan bohongan itu pasti kelihatan bedanya. Kebohongan tidak akan selamanya bisa membuatmu berada di posisi atas. Sehingga, janganlah bertindak tidak sesuai dengan pendapatanmu.
Yang terakhir adalah mengandalkan orang lain. Apa-apa langsung minta tolong orang atau teman. Sesekali mungkin orang masih simpatik dan ingin menolong. Namun, jika terus menerus kamu lakukan, maka mereka juga akan menilai kamu sebagai manusia yang tidak mau berusaha. Maka dari itu, cobalah untuk mandiri dan juga menolong orang lain.
Nah, setelah mengetahui lima hal di atas, jika memang masih memiliki salah satu kebiasaan itu, cobalah untuk berubah. Jangan sampai kamu tak memiliki kawan lantaran menjaga kebiasaan di atas.