Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Langkah untuk Melegakan Hati dan Menerima Keadaan Diri Sendiri 

unsplash.com/Jeremy Cai

Suasana hati bisa mempengaruhi pikiran. Secara tidak langsung, apa yang hatimu rasakan dapat mensugesti cara pikir kamu terhadap sesuatu. Lalu, gimana kalau kamu sendiri belum merasa lega dan masih tidak bisa menerima keadaan? Tak apa, banyak kok di luar sana yang merasakan hal sama. 

Tapi kamu pun tahu, cara terbaik untuk melegakan hati adalah dengan berdamai dengan hidupmu. Setelahnya, hati akan lega saat kamu mulai bisa menerima keadaan. Coba lima langkah sederhana ini untuk membuat perasaanmu lega tanpa terbebani hal-hal lainnya. 

1. Jangan memaksakan diri. Kalau lelah, berhenti sebentar untuk istirahat

unsplash.com/Hernan Sanchez

Apapun namanya, memaksakan diri tidak pernah baik. Sekuat apapun kamu tetap saja punya batas kemampuan. Jika lelah, kamu boleh berhenti sebentar. Lalu siapkan tenaga untuk melangkah lagi. Istirahat sebentar tak akan mengacaukan keadaan kok, karena sesuatu yang dipaksakan biasanya tak pernah menuai hasil yang memuaskan. 

2. Jika kamu gagal mencapai target, jangan terlalu menyalahkan diri sendiri. Bangkit pelan-pelan, lalu coba lagi

unsplash.com/Jakob Owens

Dalam hidup, kita memang harus memiliki target sebagai acuan. Tapi tak jarang, target yang sudah kamu tetapkan jauh hari malah berujung kegagalan. Tak mengapa jika kamu gagal atau sedih. Hanya saja jangan terlalu menyalahkan diri sendiri. Yang harus kamu lakukan adalah bangkit lalu mencobanya lagi. 

Bukankah dari kegagalan kita jadi tahu apa artinya berusaha keras? 

3. Buang jauh-jauh perkataan negatif orang lain yang bisa mempengaruhimu

unsplash.com/ Ernest Brillo

Menerima pendapat orang lain tentu sah-sah saja. Tapi, kamu harus memilih setiap perkataan yang ditujukan untukmu. Ada sebagian dari mereka yang lebih suka memberikan komentar negatif dibandingkan semangat yang positif.

Merasa paling tahu segalanya tentangmu, padahal pendapatnya dapat menghancurkan perasaanmu. Jadi, buang jauh-jauh perkataan negatif orang lain dan jangan biarkan ucapannya mempengaruhimu. 

4. Terkadang ekspetasi tak sesuai dengan realita. Jadi, siapkan dirimu untuk menerima kekecewaan

unsplash.com/Sharon McCutcheon

Siapkan dirimu akan kekecewaan jika ekspetasi tak sesuai dengan realita. Mengapa? Karena segala sesuatu tak pernah ada yang sempurna. Apalagi jika kamu berharap pada manusia yang secara harfiah insan biasa.

Ini bukan berarti kamu tidak boleh berharap pada siapapun. Hanya saja, jika sewaktu-waktu mereka membuatmu kecewa, kamu bisa mengatasinya dengan baik. Biasanya orang terdekat punya peluang lebih besar untuk membuatmu kecewa.  

5. Selalu jujur pada diri sendiri apapun yang kamu rasakan

unsplash.com/Jeremy Cai

Langkah paling benar untuk berdamai dengan diri sendiri adalah dengan jujur. Ya, belajar jujur pada diri atas semua yang kamu rasakan. Hanya kamu yang paling mengenal diri sendiri, bukan orang lain. Hanya kamu yang bisa menghargai dirimu, bukan mereka. Cintai dirimu sepenuh hati karena kamu sangat berharga. 

Legakan hatimu dengan berdamai dan menerima keadaan diri sendiri. Pasti bisa kok! 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Siantita Novaya
EditorSiantita Novaya
Follow Us