5 Manfaat Memiliki Hati yang Lapang, Bantu Menggapai Kedamaian

07 Mar 2023, 11:36 WIB

ilustrasi seseorang yang sedang bersantai (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Hidup ini penuh dengan teka-teki. Tidak ada yang benar-benar bisa menebak apa yang akan terjadi di waktu yang akan datang. Bisa jadi, ada hal baik yang menghampiri, atau justru disambut oleh kejadian yang tidak diharapkan.

Guna menghadapi segala misteri kehidupan ini, seseorang sebaiknya belajar untuk selalu mempersiapkan diri. Ini akan menjadi bekal yang sangat penting agar bisa tetap memiliki kekuatan bila sewaktu-waktu menghadapi sesuatu di luar dugaan. Oleh sebab itu, latihlah dirimu agar menjadi sosok yang berhati lapang karena dapat mendatangkan beragam manfaat sebagai berikut.

1.Berbaik sangka kepada

ilustrasi seorang pria yang sedang tersenyum (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Hati yang lapang membuat seseorang lebih mudah untuk menerima segala bentuk kenyataan, baik manis maupun pahit. Mereka percaya bahwa setiap hal yang terjadi pasti memiliki hikmah yang bisa dijadikan pelajaran berharga dalam menjalani kehidupan.

Oleh sebab itu, hati yang lapang dapat menuntun seseorang menjadi pribadi yang selalu berbaik sangka. Hasilnya, harapan untuk bangkit akan terus ada, sehingga bisa membangun hari-hari yang penuh dengan positive vibe.

2.Emosi tidak mudah terpancing

ilustrasi seorang anak laki-laki (pexels.com/Eren Li)

Banyak orang memiliki hati yang terlalu sensitif, sehingga mudah sekali terpancing emosinya. Bila tidak bisa mengendalikan diri, mereka cenderung membuat keributan dengan tujuan untuk membalas dendam.

Hal yang seperti ini tidak akan dialami oleh pribadi yang punya kelapangan hati. Bukannya ini berarti bahwa mereka tidak bisa marah, hanya saja orang-orang seperti ini lebih memilih untuk memaklumi bahwa sifat manusia memanglah begitu beragam. Selama perlakuan orang lain tidak keterlaluan, mereka akan memilih untuk tetap sabar.

3.Tidak terlalu lama dalam berduka

ilustrasi seorang perempuan (pexels.com/Artem Podrez)

Di dalam hidup ini, terkadang kita bisa mengalami hal-hal yang menimbulkan duka. Kehilangan orang tercinta, gagal dalam mengusahakan sesuatu, dan sebagainya, bisa membuat hati terasa begitu tersiksa.

Namun, bila memiliki hati yang lapang, seseorang akan belajar untuk mengikhlaskan apa yang sudah tidak menjadi miliknya dengan lebih cepat. Hal inilah yang dapat membantu mereka untuk tidak larut terlalu lama dalam suasana duka.

4.Selalu mampu untuk memaafkan

ilustrasi seorang perempuan yang sedang tersenyum (pexels.com/Vlada Karpovich)

Seseorang yang punya hati lapang bisa dilihat dari bagaimana dia bisa dengan mudah memberikan maaf, bahkan sebelum diminta. Baginya, menyimpan dendam hanya akan menimbulkan kerugian bagi diri sendiri dan menumbuhkan kebencian.

Selain memaafkan kesalahan orang lain, orang yang berhati lapang juga akan bersedia untuk memberi maaf kepada diri sendiri atas kekeliruan di masa lalu. Hasilnya, pribadi yang demikian akan mampu untuk berbenah dan berubah menjadi lebih baik dari waktu ke waktu.

5.Hidup jadi terasa semakin damai

ilustrasi seseorang yang merasa bahagia (unsplash.com/Allef Vinicius)

Banyak orang merasa gelisah ketika mereka punya hati yang tidak baik. Sering merasa iri dengan rezeki orang lain, mudah merasa tersinggung, atau jadi sosok pendendam adalah beberapa alasan yang menyebabkan hidup dipenuhi dengan kekhawatiran.

Perasaan buruk seperti itu bisa dicegah apabila seseorang belajar untuk selalu melapangkan hatinya. Dengan begini, orang tersebut akan merasa lebih tenang, kuat, dan dapat mewujudkan kehidupan yang semakin damai.

Hati yang lapang dapat membantu seseorang untuk selalu merasa ikhlas atas segala sesuatu yang dihadapi. Hasilnya, perasaan akan menjadi lebih baik dan mampu untuk mengudarakan asa. Hidup jadi semakin tenang dan bahagia.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.