5 Manfaat saat Menerapkan Metode Johari Window, Lebih Mengenal Diri!

ilustrasi perjalanan mengenal diri sendiri (pexels.com/Arina Krasnikova)

Kesadaran diri merupakan poin penting yang harus dimiliki oleh setiap orang, khususnya ketika terjun di dunia kerja. Kesadaran diri berarti memahami secara penuh kelemahan dan kekuatan diri sendiri serta mampu mengevaluasi hal-hal yang masih perlu dikembangkan atau ditingkatkan. Hal ini bisa kita peroleh ketika melakukan johari window. Kok gitu?

Melalui johari window kita akan melihat persepsi orang lain (bahkan bisa lebih dari satu orang) terhadap diri kita sendiri. Dengan begitu, kita akan menemukan karakter yang kiranya dinilai sama ataupun berbeda oleh orang tersebut. Selanjutnya, hal ini bisa memudahkan kita untuk mengevaluasi hal-hal yang perlu dievaluasi demi kinerja yang lebih baik. Ingat ya open area hendaknya menjadi area terbesar dalam johari window-mu!

ilustrasi orang saling berinteraksi (pexels.com/Yan Krukau)

Berikutnya, melakukan johari window juga bisa menjadi sarana untuk meningkatkan komunikasi antarsesama. Hal ini terjadi karena melalui johari window kita akan meminta orang lain menilai karakter diri sendiri apa adanya. Kita juga membutuhkan feedback atau saran dari mereka demi perkembangan diri yang lebih optimal.

Selain itu, setelah menemukan hasil johari window-mu dan mengidentifikasi hal-hal yang perlu diperbaiki, kamu perlu melakukan beberapa hal. Salah satunya ialah bersikap terbuka kepada orang lain agar open area-mu lebih besar dibanding area lainnya. Kamu perlu memulai komunikasi dengan orang lain untuk membangun kepercayaan antar satu sama lain juga untuk memastikan orang lain memahami dirimu tanpa ada bias di dalamnya.

ilustrasi membangun kedekatan dalam kelompok (pexels.com/fauxels)

Berkaitan dengan poin sebelumnya, kamu pun akan belajar untuk menerima saran dan kritik dari orang lain walau terkadang tidak selalu sejalan dengan apa yang kamu pikirkan. Proses menerima feedback biasanya dilakukan untuk meminimalisir blind spot di johari window-mu. Blind spot merupakan area yang tidak kamu ketahui atau sadari namun disadari oleh orang lain.

Area ini hendaknya menjadi area yang paling kecil dalam johari window dibanding area lainnya. Untuk memastikannya, kamu harus secara terbuka menerima saran, kritik, atau umpan balik dari orang lain tanpa merasa tersinggung, malu, ataupun denial. Jadi, johari window secara tidak langsung akan menuntunmu untuk belajar menerima masukan orang lain.

ilustrasi bekerja dalam tim (pexels.com/fauxels)

Selain bermanfaat untuk diri sendiri, johari window juga memberikan dampak positif bagi sebuah kelompok. Untuk itulah, metode ini sangat tepat diterapkan dalam suatu instansi yang menekankan pada kolaborasi antar sesama. Kesadaran diri yang muncul setelah melakukan metode johari window menjadi jembatan untuk meningkatkan kerja sama antartim.

Dengan kesadaran diri yang tinggi, setiap tim dalam kelompok akan mampu berinteraksi dengan lebih baik. Mereka akan lebih efektif menyelesaikan masalah yang muncul dalam kelompok serta membuat keputusan secara objektif. Pada akhirnya, performa mereka akan jauh lebih tinggi dibanding kelompok dengan kesadaran diri yang rendah.

ilustrasi orang percaya diri (pixabay.com/Tumisu)

Last but not least, johari window juga mampu meningkatkan kepercayaan diri seseorang. Saat melakukan metode ini, kamu bisa saja mendapatkan feedback positif dari orang lain tentang karakter diri yang tidak kamu sadari selama ini. Misalnya, orang lain menilai kamu sebagai pribadi yang bertanggung jawab dan penuh empati. Feedback positif ini bisa memberikan energi positif yang mampu meningkatkan kepercayaan diri secara optimal.

Sebenarnya masih banyak keuntungan lainnya yang akan kamu peroleh melalui johari window. Namun, pada intinya metode ini akan membuat kamu memiliki penilaian yang lebih objektif mengenai diri sendiri. Kamu akan memahami kekuatan dan kelebihan diri sendiri serta belajar memperbaiki kelemahan atau negatif traits dalam diri. Akan tetapi, sudah tahu cara melakukannya belum?