Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tanda Sifatmu Bikin Orang Lain Ilfil, Yuk Introspeksi!

ilustrasi berpenampilan tidak rapi (Pexels.com/cottonbro studio)
Intinya sih...
  • Menginterupsi pembicaraan membuat orang merasa tidak dihargai dan lebih peduli pada pendapat sendiri.
  • Terlalu fokus pada diri sendiri membuat orang lain merasa tidak dihargai dan bosan.
  • Membawa energi negatif atau bercanda sensitif dapat membuat orang lain merasa lelah, tersinggung, atau tidak dihargai.

Pernah gak sih, kamu merasa suasana jadi canggung atau teman-temanmu terlihat menghindar tanpa alasan yang jelas? Bisa jadi, ada sesuatu dari sikapmu yang membuat mereka merasa ilfil (ilang feeling). Ilfil ini bukan hanya soal hubungan asmara, tapi juga bisa terjadi dalam pertemanan atau bahkan lingkungan kerja.

Memang, gak semua orang akan menyampaikan secara langsung kalau mereka terganggu dengan sikap kita. Tapi kalau dibiarkan, lama-lama hubungan yang tadinya baik bisa jadi renggang. Yuk, introspeksi diri! Berikut adalah lima tanda sifatmu yang secara gak sadar bikin orang lain merasa ilfeel.

1. Suka menginterupsi saat orang lain sedang bicara

ilustrasi bertengkar (Pexels.com/Alex Green)

Kita semua suka didengarkan, tapi gimana rasanya kalau setiap kali bicara, ada yang selalu memotong? Menginterupsi mungkin terkesan sepele, tapi ini bisa banget bikin orang lain merasa tidak dihargai. Mereka jadi berpikir kalau kamu lebih peduli pada pendapatmu sendiri daripada apa yang mereka sampaikan. 

Padahal, mendengarkan adalah salah satu bentuk rasa hormat yang sederhana. Kalau kamu sering memotong pembicaraan, coba latih diri untuk lebih sabar menunggu giliran bicara. Dengan begitu, orang lain akan merasa lebih nyaman dan dihargai saat sedang bicara denganmu. 

2. Berlebihan dalam menceritakan diri sendiri

ilustrasi bertengkar (Pexels.com/Liza Summer)

Tidak ada salahnya menceritakan pengalaman atau pencapaianmu. Tapi kalau setiap pembicaraan selalu berakhir dengan “aku, aku, dan aku,” orang lain bisa merasa bosan, lho. Mereka mungkin berpikir kamu terlalu fokus pada dirimu sendiri dan tidak peduli pada apa yang mereka alami.

Hubungan yang sehat itu tentang saling berbagi, bukan hanya satu pihak yang mendominasi. Jadi, pastikan kamu juga memberikan ruang bagi orang lain untuk bercerita. Tunjukkan bahwa kamu tertarik pada apa yang mereka katakan dengan mendengarkan aktif atau memberikan tanggapan yang tulus.

3. Sering mengeluh atau bersikap negatif

ilustrasi bertengkar (Pexels.com/Alex Green)

Kita semua pasti punya hari buruk, dan itu wajar banget. Namun, kalau kamu terus-menerus mengeluh atau membawa energi negatif ke setiap situasi, orang lain bisa merasa lelah. Energi negatif cenderung menular, dan tidak semua orang mau terjebak dalam vibe yang kurang menyenangkan. 

Cobalah untuk lebih fokus pada hal-hal positif dalam hidupmu. Kalau memang sedang butuh tempat curhat, pilih orang yang benar-benar kamu percaya, bukan menjadikan setiap obrolan sebagai ajang keluhan. Dengan begitu, hubunganmu dengan orang lain akan tetap sehat dan menyenangkan.

4. Terlalu sering membuat candaan yang tidak pantas

ilustrasi berbincang (pexels.com/pressmaster)

Humor memang penting untuk mencairkan suasana, tapi tidak semua candaan diterima dengan baik. Kalau kamu sering bercanda tentang hal-hal sensitif seperti penampilan, agama, atau kelemahan orang lain, itu bisa banget bikin mereka merasa tersinggung atau ilfeel

Mungkin niatmu hanya untuk lucu-lucuan, tapi orang lain bisa menangkapnya dengan cara yang berbeda. Sebelum bercanda, coba pikirkan apakah itu bisa menyakiti perasaan orang lain. Lebih baik, pilih candaan yang aman dan bisa dinikmati semua orang tanpa ada yang merasa direndahkan.

5. Terlalu sibuk dengan gadget saat sedang berbincang

Bersosial media (Pexels.com/Lisa Fotios)

Siapa yang gak kesel kalau sedang ngobrol, tapi lawan bicaranya malah sibuk main HP? Terlalu fokus pada gadget saat bersama orang lain adalah tanda bahwa kamu kurang menghargai kehadiran mereka. Ini gak cuma bikin suasana jadi canggung, tapi juga membuat orang lain merasa gak penting.

Cobalah untuk mengesampingkan gadgetmu saat sedang bersama teman atau keluarga. Tunjukkan bahwa kamu benar-benar hadir dan peduli dengan apa yang mereka sampaikan. Sikap sederhana ini bisa membuat hubunganmu dengan orang lain jadi lebih erat.

Ingat, hubungan yang sehat dan menyenangkan itu butuh usaha dari kedua belah pihak. Dengan introspeksi dan memperbaiki sikap, kamu gak cuma bisa menjaga hubungan, tapi juga membuat orang lain merasa nyaman berada di sekitarmu. Yuk, mulai dari sekarang!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fitria Madia
EditorFitria Madia
Follow Us