5 Tips agar Tidur Berkualitas untuk Seorang Freelance Writer

Tidur berkualitas sangat baik untuk kesehatan tubuh, mental, dan otak. Tidur yang berkualitas ini juga sangat membantu seorang penulis untuk terus meningkatkan kreativitas dan daya berpikirnya. Tidak terkecuali untuk seorang freelance writer tentunya.
Namun, untuk seorang freelance writer agar bisa tidur berkualitas memerlukan sedikit perjuangan. Sebab, jam kerja seorang freelance writer tentu berbeda dengan pekerja kantoran yang jam berangkat dan pulangnya tetap. Oleh karena itu, kami akan membagikan beberapa tips yang bisa freelance writer gunakan agar memiliki tidur yang berkualitas. Yuk, simak penjelasan detailnya dalam uraian artikel di bawah ini!
1. Buat jadwal khusus untuk tidur malam dan patuhi

Tips pertama agar tidur berkualitas adalah membuat jadwal khusus yang diperuntukkan untuk tidur malam. Apabila sudah mendekati jadwal tidur, maka semua aktivitas tulis menulis sebaiknya segera dihentikan.
Kamu harus segera menggosok gigi lalu menuju kasur tempat kamu tidur. Melakukan habit ini pada dasarnya tidaklah mudah, apalagi bila sedang ada deadline yang harus segera diselesaikan. Namun, kamu harus mematuhinya karena tidur malam yang cukup itu sangat diperlukan. Urusan pekerjaan, selesaikan pada pagi hari setelah bangun tidur.
2. Jangan tidur siang terlalu lama

Salah satu kebiasaan buruk freelance writer adalah begadang di malam hari lalu tidur di siang hari. Padahal tidur di malam hari itu memiliki manfaat yang jauh lebih baik daripada tidur di siang hari.
Sebenarnya kamu boleh saja tidur di siang hari, tetapi jangan terlalu lama. Cukup dengan durasi 20-30 menit saja. Jadi usahakan pada siang hari itu kamu produktif mengerjakan deadline dari klienmu. Lalu di malam harinya tidurlah dengan nyenyak.
3. Hindarilah kafein dan alkohol

Mengonsumsi kopi bisa membuat kamu lebih bersemangat, asalkan meminumnya di waktu yang tepat, yaitu di pagi atau siang hari. Kalau kamu meminumnya di malam hari, ini akan membuat kamu sulit untuk tidur.
Akibatnya kamu akan sulit untuk tidur malam, lebih lanjut pada pagi harinya kamu tidak akan merasa bugar ketika bangun tidur. Kamu akan merasa kelelahan dan ini akan membuat kamu tidak produktif menulis.
Nah, kalau alkohol ini memang pada dasarnya bukanlah minuman yang menyehatkan. Melansir Make a Living Writing, minum alkohol mungkin bisa saja membuat kamu cepat tertidur, tetapi ketika tengah malam alkohol ini akan membuat kamu terbangun. Setelah terbangun biasanya kamu akan sulit untuk tidur lagi. Maka dari itu lebih baik kamu minum air putih saja.
4. Menggunakan minyak aromaterapi atau esensial

Apabila kamu menghirup minyak esensial, ini akan membuat kamu lebih rileks dan tidur lebih nyaman. Melansir Writing and Wellness, ada sebuah studi pada 2017 di mana para peneliti menemukan bahwa ketika pasien di unit perawatan intensif menghirup minyak esensial lavender, mereka tidur lebih nyenyak dan kecemasan juga berkurang.
Jadi, kamu bisa mencobanya sebagai salah satu cara untuk membuat kamu bisa tidur berkualitas. Caranya, kamu bisa mengoleskannya di tubuhmu atau memakainya untuk mandi dengan menambahkannya ke dalam air di bak mandi atau bisa juga sebagai pengharum ruangan. Kamu bisa menggunakan beberapa rekomendasi aroma terapi yang berhubungan dengan tidur nyenyak yakni vanilla, lavender, cendana, jeruk bergamot, dan bunga kenanga.
5. Rutin melakukan olahraga

Seorang freelance writer memiliki jam kerja yang tidak menentu, hal ini juga berdampak pada aktivitas olahraga. Freelance writer jadi jarang berolahraga, apalagi jika deadline sedang menumpuk pasti kamu akan seharian penuh menatap laptop.
Karena jadwal yang memang tidak menentu ini, kamu harus bisa meluangkan waktu atau membuat waktu khusus untuk melakukan olahraga. Tidak perlu setiap hari, kamu bisa melakukan tiga hari sekali atau dua hari sekali. Selain akan membuat kamu lebih sehat dan bugar, rutin olahraga juga akan membuat tidur kamu jadi berkualitas.
Sebaiknya olahraga dilakukan pada pagi atau siang hari. Namun, jika tidak memungkinkan maka kamu bisa melakukannya di malam hari. Melansir Care Credit, pada saat kamu berolahraga di malam hari kamu perlu berhati-hati. Pastikan ada jarak sekitar tiga jam antara selesai berolahraga dengan waktumu untuk tidur. Sehingga ada cukup waktu untuk mengatur ulang suhu, metabolisme, dan kadar kortisol setelah selesai olahraga.
Perlu kamu catat bahwa tidur yang berkualitas dan di waktu yang tepat akan membuat produktivitas kamu semakin meningkat. Jadi jangan ragu untuk melaksanakan lima tips agar tidur berkualitas seperti yang sudah dijelaskan di atas, ya!
Walaupun memang diperlukan tekad dan perjuangan yang kuat untuk bisa menjalankannya. Namun, setelah kamu terbiasa efek positif akan bisa kamu rasakan. Mulai dari bisa menjadi lebih fokus, kreativitas meningkat, dan deadline dari klien terpenuhi dengan hasil yang maksimal dan memuaskan.