5 Tips anti Canggung di Lingkungan Sosial, Berpikirlah Positif!

Kalau kamu gak yakin setiap orang dalam suatu pertemuan akan bersikap ramah, minimal jangan membayangkan mereka galak dan sinis. Sama sepertimu, mereka boleh jadi sama canggungnya. Namun bila kamu menyapa atau bertanya dengan baik, mereka pasti meresponsnya secara positif.

Jika belum apa-apa dirimu sibuk mengembangkan berbagai pikiran negatif tentang orang lain, sikapmu di pertemuan menjadi terlalu jaga jarak. Ini dilakukan untuk mengantisipasi terwujudnya bayanganmu mengenai mereka. Santailah dan hindari menilai pribadi orang lain sebelum berjumpa serta saling mengenal dengan baik.

Ada situasi sosial yang mempertemukan orang-orang yang sudah saling mengenal, misalnya rapat RT dan rapat kerja. Ada pula pertemuan yang dihadiri oleh orang-orang asing, contohnya seminar terbuka. Kamu tidak tahu siapa yang nanti akan duduk di sebelahmu selama acara.

Bila kalian memang tak saling mengenal bahkan tidak pernah bertemu sebelumnya, kenalan saja dulu. Jangan ragu untuk menjadi yang pertama menanyakan nama. Mengajak berkenalan orang yang ada di satu acara denganmu lebih baik daripada kalian telah mengobrol lama tanpa saling tahu nama.

Apa pun acaranya, pasti ada pihak yang menjadi pusat perhatian dan orang-orang yang memperhatikan. Contohnya, sejumlah staf mencurahkan perhatiannya pada poin-poin yang disampaikan pemimpin rapat. Dalam pertemuan yang lebih santai pun sama.

Akan ada beberapa orang yang mengatur dan mengisi acara selagi lebih banyak orang sekadar menikmatinya. Ketika berlibur bersama teman-teman misalnya, kamu dapat menjadi pusat perhatian dengan memainkan gitar dan menghibur mereka. Bila ini bukan keahlianmu, nikmati saja aksi kawan-kawan yang memeriahkan acara.

Di mana ada kegiatan yang diikuti oleh banyak orang pasti juga ada berbagai kerepotan. Ruangan dan konsumsi perlu disiapkan. Kursi-kursi juga butuh ditata. Hindari diam saja serta hanya menunggu semuanya beres.

Sekalipun kamu bukan panitia, tak ada salahnya menawarkan bantuan. Apalagi ketika dirimu hadir cukup awal. Cuma dengan sedikit uluran tangan, kamu sudah dapat membaur dengan orang-orang yang sibuk.

Keseriusan yang tidak tepat tempat dan situasi bakal menghambat interaksimu dengan orang lain. Santailah tanpa mengabaikan aturan yang ada dan kehilangan fokus pada jalannya acara. Ketika ada teman yang berusaha bercanda, responslah dengan tawa secukupnya.

Kamu pun bisa mencairkan suasana dengan candaan asalkan tetap memperhatikan kesopanan. Apabila dirimu kelewat serius, baik kamu maupun orang lain menjadi sama-sama canggung. Kamu gak bisa menikmati acara dan orang lain pikir-pikir dulu jika hendak mengobrol denganmu.

Mengatasi rasa canggung dengan terus menghindari berbagai situasi sosial tidaklah baik. Kamu harus mendorong diri untuk berani berada di tengah orang banyak. Hanya dengan begitu, rasa takut dan malu perlahan-lahan terus berkurang.