Sebagai manusia yang dikaruniai hawa nafsu, adakalanya kita merasa sedih dan gelisah. Banyak hal yang menyebabkannya, misalnya masalah harta atau keluarga.
Tetapi semua bentuk ujian yang manusia dapatkan di dunia sebenarnya hanya sementara, dan Allah banyak memberikan jawaban dari kegelisahan hati dalam Al-Quran. Berikut deretan ayat Al-Quran yang dapat membuat hati tenang ketika membacanya.
Dalam Surat Al-Insyirah ayat 5 dan 6, Allah memberikan janji yang sungguh membuat hati tenang:
"Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan."
Salah satu keadaan di mana manusia merasa gelisah adalah saat sedang ditimpa kesulitan. Baik itu berupa ujian kesabaran, musibah kehilangan sesuatu atau ditinggal oleh seseorang yang dicintai.
Tetapi ternyata Allah menjanjikan dalam Al-Quran bahwa sesudah kesulitan akan datang kemudahan. Mungkin tidak langsung, tidak dalam waktu dekat, tapi kita hanya harus yakin bahwa janji Allah itu pasti tepat.
Jadi ketika kesulitan sedang menimpa kita, tetaplah bersabar dan salat, serta yakinlah di depan ada kemudahan yang Allah janjikan.
Allah memberikan janji untuk orang yang bersyukur dalam Surat Ibrahim ayat 7:
"Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih."
Saat hati sedang gelisah karena merasa insecure dalam hal harta, karir dan hal lainnya, bacalah ayat ini. Sering-seringlah melihat ke bawah yang kehidupannya tidak seberuntung kamu. Tumbuhkan rasa syukur, karena rasa syukur akan menentramkan hati dan dengan bersyukur Allah berjanji akan menambah nikmat-Nya kepadamu.
Merasa ujianmu berat sekali? Baca dulu Surat Al-Baqarah ayat 286 ini:
"Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Dia mendapat (pahala) dari (kebajikan) yang dikerjakannya dan dia mendapat (siksa) dari (kejahatan) yang diperbuatnya."
Terkadang manusia merasa hidupnya yang paling sengsara dan ujian yang dihadapinya terasa berat hingga ingin menyerah. Tapi dengan memaknai ayat di atas, harusnya kita sadar bahwa ujian seberat apapun pasti sanggup kita jalani.
Allah yang menciptakan manusia tahu kemampuan setiap diri, jadi Dia pasti menguji setiap manusia sesuai kemampuannya. Jangan menyerah, ya, kamu pasti bisa melewatinya!
Apa yang Allah janjikan untuk orang yang bertakwa? Ternyata ada di Surat Ali Imran ayat 15:
"Katakanlah, “Maukah aku kabarkan kepadamu apa yang lebih baik dari yang demikian itu?” Bagi orang-orang yang bertakwa (tersedia) di sisi Tuhan mereka surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya, dan pasangan-pasangan yang suci, serta rida Allah. Dan Allah Maha Melihat hamba-hamba-Nya."
Sebagai seorang muslim, apakah kamu sudah tahu apa yang Allah janjikan untuk orang yang bertakwa? Ketika hati gelisah atau iman sedang turun, ingatlah ayat ini.
Surga yang indah dan kekal telah Allah siapkan untuk hamba-Nya yang selalu taat menjalani perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya. Jika berbuat salah atau khilaf, segeralah bertaubat dan tidak mengulanginya lagi.
Ayat ini seharusnya bisa menghilangkan segala kegalauan kita tentang rezeki:
"Dan tidak ada suatu binatang melata pun di bumi melainkan Allah-lah yang memberi rezekinya, dan Dia mengetahui tempat berdiam binatang itu dan tempat penyimpanannya. Semuanya tertulis dalam Kitab yang nyata (Lauh mahfuzh)."
Rezeki adalah salah satu hal yang paling sering menjadi sumber kegelisahan manusia. Kekhawatiran tidak punya uang, tidak ada makanan atau tidak bisa membayar tagihan sering muncul dalam kehidupan sehari-hari.
Padahal selama manusia masih bernafas dan hidup, Allah pasti akan memberinya rezeki. Allah akan mencukupi semua kebutuhan makhluknya, bahkan makhluk berupa hewan melata yang tersembunyi di bawah tanah sekali pun.
Ayat ini akan membuat hatimu tenang, karena tahu bahwa Allah tidak pernah lupa kepada hamba-Nya:
"Maka ingatlah kepada-Ku, Aku pun akan ingat kepadamu. Bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu ingkar kepada-Ku."
Semakin sering kita mengingat Allah dalam kondisi apapun, Allah akan mengingat kita kembali lebih banyak. Semakin kita mendekat kepada Allah, maka Allah akan lebih dekat lagi kepada kita. Banyak-banyaklah berzikir menyebut nama Allah dalam kondisi senang maupun susah, agar hati menjadi tenteram dan Allah akan memudahkan urusan kita.
Saat hati sedang gelisah, galau atau kecewa, pemulihan terbaik adalah dengan mengembalikan kepada Sang Pemilik Hati. Hanya Allah yang mampu mengobati segala kegundahan hati. Berzikir, salat, berdoa atau membaca Al-Qur’an adalah cara terbaik untuk membuat hati tenang. Yuk, perbanyak beribadah dan mengingat Allah.