6 Pelajaran Hidup yang Bisa Kamu Ambil dari Seekor Anjing

Seekor anjing gak pernah bisa berbohong, entah itu ke orang lain maupun ke dirinya sendiri. Ketika mereka sakit, mereka akan menunjukkannya. Ketika mereka sedih, kamu bisa melihatnya dengan jelas dari perilaku mereka. Karena itulah, mereka cenderung bisa mencintai dengan tulus dan apa adanya.
Johhny Depp, seorang aktor Amerika terkenal pernah berkata bahwa satu-satunya mahkluk yang cukup berkembang untuk bisa menyampaikan cinta sejati adalah anjing dan bayi. Kadang kita sendiri gak sadar seberapa besar pelajaran yang diberikan seekor anjing pada kita. Ini dia beberapa pelajaran hidup yang bisa ditarik dari seekor anjing.
1.Jangan menilai seseorang dari penampilan mereka

Seperti kata pepatah, don’t judge a book by its cover, seekor anjing mengajarkan kita untuk gak menilai seseorang hanya dari penampilan mereka aja. Apalagi kalau kamu menilai mereka berdasarkan standar yang ditetapkan di dunia. Perempuan harus kurus dan ramping, sedangkan laki-laki harus tinggi dan berotot.
Penampilan gak mendefinisikan siapa mereka sebenarnya. Seekor anjing gak pernah pilih-pilih ketika bermain, entah itu dengan anjing putih kecil maupun dengan anjing hitam besar yang terlihat garang. Mereka mau bermain dengan siapa pun tanpa mempedulikan penampilan mereka.
2. Jadilah setia

Sikap yang paling terkenal dari seekor anjing adalah kesetiaannya. Ketika kamu kehilangan semuanya, teman-temanmu pergi, orang tuamu juga demikian, seekor anjing akan selalu setia dengan pemiliknya, sampai kapan pun. Mereka gak akan meninggalkan kamu sendirian.
Mereka mencintai tanpa mengharapkan imbalan sedikit pun. Mereka mengerti apa yang dinamakan unconditional love. Mereka selalu bersyukur dan berterima kasih sama orang-orang di sekitarnya, sekecil apa pun kontribusi mereka ke hidupnya. Sebagai manusia, harusnya kita lebih banyak belajar cinta seperti ini dari anjing dan mempraktikannya ke orang-orang di sekitar kita.
3.Jangan pernah berpura-pura jadi sosok yang bukan dirimu

Seekor anjing gak gitu peduli dengan pikiran anjing lain. Mereka berani menunjukkan siapa dirinya dan merasa bangga dengannya. Mereka gak berpura-pura menjadi pribadi yang bukan diri mereka sendiri. Hal inilah yang harusnya lebih sering kita lakukan dalam kehidupan sehari-hari.
Gak ada yang salah dengan menjadi dirimu sendiri. Kamu keren, pintar, juga berbakat. Kamu gak lebih rendah dibanding orang lain. Pekerjaan dan status gak menentukan di mana posisi kita. Kamu berhak bangga atas diri kamu sendiri. Belajar untuk mulai mencintai dirimu sendiri.
4.Kamu gak pernah terlalu tua untuk bermain

Ketika kamu merasa penat dan jenuh dengan keseharian kamu, gak ada salahnya untuk melompat kembali ke masa kecilmu. Jangan malu untuk bermain seperti anak-anak, kamu gak pernah terlalu tua untuk bermain dan berlari-lari dengan bebas.
Hidup ini terlalu singkat untuk kamu habiskan penuh dalam tekanan dan kesedihan. Ingat, kamu hanya hidup sekali, jangan sampai kamu menyesal di akhir nanti karena terlalu banyak bekerja tanpa beristirahat. Kembalilah ke masa kecilmu dan lepaskan penatmu. Jadi kekanak-kanakan untuk sesaat dan seimbangkan waktu bermain dan bekerjamu.
5.Jangan menggigit kalau masih bisa menggonggong

Beranilah berdiri untuk dirimu sendiri. Jangan biarkan diri kamu sering ditindas dan direndahkan oleh orang lain. Kamu harus berani untuk bilang gak dan berani untuk melindungi diri kamu sendiri. Jangan sampai kamu terlihat lemah.
Tapi bukan berarti kamu langsung apa-apa main fisik. Sederhananya, jangan menggigit kalau masih bisa menggonggong. Ketika melihat situasi yang kurang baik, seekor anjing biasanya hanya menggonggong, tapi gak langsung menggigit. Kalau anjing itu sudah memastikan situasinya gak akan berubah menjadi lebih baik, mereka baru berani untuk menggigit. Kamu juga sama, jangan langsung main fisik kalau memang masalah masih bisa dibicarakan baik-baik.
6.Keluarga bukan masalah hubungan darah

Apa yang mendefinisikan keluarga bukanlah hubungan darah. Keluarga jauh lebih dalam dari sekedar hal biologis seperti itu. Manusia tidak punya hubungan darah dengan anjingnya, namun terkadang seekor anjing bisa membuatnya merasa sangat dicintai, lebih dari keluarganya sendiri.
Dilansir dari Best Life, seekor anjing peliharaan bisa mengerti kamu lebih dari keluargamu sendiri. Keluarga bukan sekedar hubungan darah. Keluarga itu tentang mereka yang mau terus bertahan dalam hidup kita dan menyayangi kita apa adanya. Kita sebagai manusia banyak belajar mengenai cinta dari seekor anjing.
Itulah dia 6 pelajaran hidup yang bisa kamu pelajari dari seekor anjing. Sering kali gak kamu sadari, seekor anjing mengajarkan banyak pelajaran hidup untuk kita. Mereka selalu berlari dengan semangat, bermain seolah itu pertama kalinya mereka bermain, selalu setia, dan mencintai dengan tulus. Mereka menganggap siapa pun sebagai keluarganya dan selalu bertingkah apa adanya di depan mereka. Itulah kenapa anjing banyak dicintai semasa hidupnya.