Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Alasan Kuat Kenapa Mi Instan Jadi Makanan Favorit Anak Kosan

ilustrasi seorang pria makan mi instan (freepik.com/jcomp)

Anak kosan adalah sebutan untuk mereka yang menyewa kos-kosan di tempat perantauan. Biasanya, tujuannya untuk menempuh pendidikan atau bekerja di luar kota. Nah, jauh dari rumah membuat mereka harus bertahan hidup secara mandiri, termasuk soal urusan makanan.

Bukan rahasia lagi, makanan paling banyak digemari anak kosan adalah mi instan. Namun, pernahkah kamu bertanya-tanya, kenapa mi instan jadi makanan favorit mereka? Mungkin lima alasan kuat berikut ini dapat menjawabnya. Simak yuk!

1. Harga yang ditawarkan relatif murah

ilustrasi semangkuk mi instan (freepik.com/freepik)

Hidup mandiri dengan anggaran yang terbatas pastinya tidak mudah. Anak kosan harus pandai menghemat uang supaya bisa bertahan hidup di luar kota. Maka, tidak mengherankan jika harga menjadi pertimbangan utama saat menentukan pilihan untuk makan.

Kebetulan, mi instan menawarkan solusi ekonomis dengan harga yang jauh lebih murah dibanding makanan lainnya. Harganya bervariasi tergantung merek, jenis, dan tempat pembelian. Namun, dengan uang minimal Rp3.000 saja, anak kosan sudah bisa membeli satu bungkus mi instan standar. 

2. Mi instan dapat disimpan hingga berbulan-bulan

ilustrasi tumpukan mi instan (pixabay.com/nickhvk)

Mi instan punya daya simpan yang cukup lama. Berbeda dengan makanan segar yang mudah basi, mi instan bisa bertahan hingga berbulan-bulan tanpa perlu disimpan dalam kulkas. Tentu hal ini sangat menguntungkan bagi anak kosan yang tidak punya fasilitas penyimpanan tersebut.

Biasanya, anak kosan akan membeli mi instan dalam jumlah banyak saat punya cukup uang untuk dijadikan stok. Setelah keuangan mulai menipis atau saat situasi darurat, mereka tidak perlu khawatir akan kehabisan makanan. Mi instan bisa diandalkan dan dimasak kapan saja.

3. Cara masaknya lebih praktis, gak ribet

ilustrasi merebus mi instan (pixabay.com/half_rain)

Sama seperti namanya, cara masak mi instan super praktis. Gak perlu ribet dan membutuhkan waktu lama, cukup direbus dalam panci selama beberapa menit, mi instan pun langsung jadi dan siap disantap. Tentu ini menjadi solusi terbaik untuk anak kosan yang minim peralatan masak.

Mi instan bisa pula dimasak dengan menggunakan rice cooker atau diseduh saja pakai air panas jika tidak ada kompor. Kemudahan itulah yang membuat mi instan jadi primadona di kalangan anak kosan. Jika sedang sibuk atau malas mencari makanan di luar, stok mi instan solusinya!

4. Mi instan cukup mengenyangkan buat anak kosan

ilustrasi seorang pria makan mi instan (vecteezy.com/ tigercat_lpg)

Selain yang murah dan praktis, anak kosan juga butuh makanan yang bikin perut kenyang. Dengan harga yang terjangkau, porsi satu bungkus mi instan bisa dibilang sepadan bagi mereka. Setelah dimasak, satu mangkuk mi kuah atau mi goreng cukup mengenyangkan.

Kebanyakan orang mengatakan, satu bungkus mi instan kurang kenyang, tetapi kalau dua bungkus justru bikin kekenyangan. Namun, anak kosan tidak kehabisan akal untuk menyiasatinya. Mereka biasanya menyantap mi instan dengan sepiring nasi atau bahan pelengkap seperti telur, sosis, atau sayuran.

5. Kalau soal rasa, enaknya mi instan bikin siapa pun ketagihan

ilustrasi makan mie instan sambil nonton (vecteezy.com/tirachardz454473)

Rasa makanan mungkin jadi pertimbangan nomor sekian bagi anak kosan yang lebih memprioritaskan kantung dan perut. Akan tetapi, untungnya mi instan punya cita rasa yang lezat dan kaya bumbu. Dengan alasan itu, mi instan kerap jadi pilihan utama di segala kondisi dan suasana.

Sensasi rasa mi instan yang kuat dan menggugah selera membuat banyak orang ketagihan. Pilihan merek dan rasanya juga ada banyak, mulai dari mi kuah hingga mi goreng. Berbagai merek bahkan terus berinovasi menghadirkan rasa-rasa baru yang menarik untuk dicoba agar tidak bosan dengan yang itu-itu saja.

Mi instan bak sahabat setia yang tak dapat dipisahkan dari kehidupan anak kosan. Mi yang sederhana jadi penyelamat kala tanggal tua datang. Rasanya pun enak dengan porsi yang mengenyangkan. Namun, sebaiknya tetap imbangi dengan real food supaya tetap sehat, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Agsa Tian
EditorAgsa Tian
Follow Us