Sebagai manusia yang baik dan beradab, tentu hidup di bumi harus menebarkan kebaikan kepada sesama. Baik itu kepada sesama manusia, hewan, tumbuhan, maupun lingkungan sekitar. Hal ini sesuai dengan hadis Nabi Muhammad SAW, khoirunnas anfauhum linnas.
Apa itu khoirunnas anfauhum linnas? Bagaimana makna dan penjelasannya? Agar mengetahui lebih lanjut, simak artikel berikut ini!
Khoirunnas anfauhum linnas merupakan tulisan latin dari sebuah hadis milik Nabi Muhammad SAW. Hadis tersebut memiliki arti yang bermakna sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang dapat memberikan manfaat kepada manusia lainnya.
خَيْرُ النَّاسِ أَنْفَعُهُمْ لِلنَّاسِ
Artinya: “Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia.” (HR. Ahmad)
Berdasarkan hadis yang diriwayatkan oleh Ahmad, sesuai anjuran Rasulullah SAW, sebaiknya manusia ialah menjadi manusia yang bermanfaat bagi orang lain. Manusia dianjurkan untuk menebar kebaikan dan tolong menolong kepada sesama.
Selain itu, ketika kita berbuat kebaikan kepada orang lain, hal ini sama dengan kita telah melakukan kebaikan kepada diri sendiri. Jangan memikirkan bahwa berbuat kebaikan kepada orang lain akan merugikan diri sendiri. Setiap perbuatan baik, sekecil apa pun yang telah kita lakukan, akan dibalas oleh Allah SWT.
Dalam Al-Qur'an surat Al Isra ayat 7, Allah SWT telah menjanjikan perbuatan baik yang diperbuat kepada orang lain, sama halnya dengan berbuat baik kepada diri sendiri. egitu juga sebaliknya.
“Jika kamu berbuat baik, sesungguhnya kamu berbuat baik bagi dirimu sendiri, dan jika kamu berbuat jahat maka (kejahatan) itu bagi dirimu sendiri…” (QS. Al Isra: 7).
Selain itu, keuntungan berbuat baik kepada sesama juga dikuatkan dengan hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim. Rasulullah SAW bersabda “Barang siapa (yang bersedia) membantu keperluan saudaranya, maka Allah (akan senantiasa) membantu keperluannya.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Hal ini berarti berbuat baik dan menebarkan banyak manfaat kepada sesama tidak akan membuat seseorang sengsara dan mengalami kerugian. Ikhlaskan membantu orang lain layaknya membantu diri sendiri, atas izin Allah akan membantu keperluannya.
Oleh karena itu, sebagai manusia yang merupakan makhluk sosial, kita harus senantiasa mengamalkan hadis khoirunnas anfauhum linnas agar mendapatkan syafaat di dunia ini.