Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Waspada! Di Indonesia 7 Penyakit Inilah yang Paling Sering Merenggut Nyawa Manusia

yaostrov.ru

Kesehatan adalah pemberian Tuhan yang harus selalu dijaga bukan? Nah, di sini kamu harus mengetahui apa saja penyakit yang paling membahayakan di Indonesia. Kamu harus ekstra hati-hati dengan penyakit berikut.

1.  Stroke (21,1 persen)

http://cdn.idntimes.com/content-images/post/20160718/1acute-stroke-unit-abf53751869d2924bbbd643f35660d3b.jpg

swbh.nhs.uk

Stroke menjadi penyakit yang paling mematikan di indonesia. Penyumbatan pembuluh darah ke otakterganggu, sel-sel pada area otak terkena dampaknya. Coba bayangkan bagaimana otak kita kalau sudah terganggu supply darah dan oksigennya. Orang yang merokok dan jarang olahraga menjadi salah satu yang paling rawan terkena penyakit mematikan ini.  

2. Penyakit jantung dan pembuluh darah (12,9 persen)

http://cdn.idntimes.com/content-images/post/20160718/jantung-9f46446aba0439522d640f7e25d8d2bb.jpg

Mengingat jumlah perokok yang tinggi di Indonesia, tidak kaget jika angka kematian penyakit jantung juga tinggi di negeri ini. Rokok adalah salah satu penybab utama penyakit jantung. Gaya hidup, riwayat keluarga, kolesterol, obesitas juga menjadi penyebab umum lainnya munculnya penyakit jantung. 

3. Diabetes melitus dengan komplikasi (6,7 persen)

http://cdn.idntimes.com/content-images/post/20160718/diabetes-2ae780cd7580f482dc137e5a02dd5f12.jpg

Diabetes yang juga disebut kencing manis ini menjadi salah satu penyakit yang sering kita jumpai. Kadar gula di dalam darah meningkat karena adanya gangguan sistem metabolisme tubuh. Obesitas, tekanan darah yang tinggi, gaya hidup negatif dan merokok menjadi beberapa penyebab utama penyakit ini. 

4. Tuberkolusis pernapasan (5,7 persen)

http://cdn.idntimes.com/content-images/post/20160718/tbc-f2c1a0e4a667d5d22a5588ec6ba738b0.jpg

TBC diakibatkan oleh infeksi kuman mikrobakterium tuberkulosis pada paru-paru ataupun organ lainnya. Indonesia adalah negara dengan kasus TBC terbanyak kedua dunia setelah India. Penderita biasanya batuk terus menerus lebih dari tiga minggu. Demam, badan lemas, sesak nafas juga dialami si penderita. 5. Hipertensi atau tekanan darah tinggi dengan komplikasi (5,3 persen)

http://cdn.idntimes.com/content-images/post/20160718/hipertensi-2e3265592dd4c752c552b8326b4627fa.png

Hipertensi adalah kondisi kronis tekanan darah yang tinggi. Lebih dari 20% orang dewasa menderita hipertensi, sayangnya hanya kurang dari 10%  yang menyadarinya. Hipertensi biasanya mengakibatkan datangnya berbagai penyakit lain terutama jantung. Orang yang tekanan darahnya tinggi biasanya sangat mudah sakit kepala, penglihatan buram, mual dan telinga berdengung.

6. Penyakit pernapasan khususnya penyakit paru obstruktif kronis (4,9 persen)

http://cdn.idntimes.com/content-images/post/20160718/asma-9d543af8a8146e6f1caf7f08959394c2.jpg

Sederhannaya, penyakit paru obstruktif kronis (PPOK) adalah istiliah untuk menyebut sejumlah penyakit paru-paru yang berkepanjangan. PPOK umumnya adalah kombinasi bronkitis dan enfisema. Penderita mengalami gejala batuk berdahak berkepanjangan, lemas, sesak napas dan penurunan berat badan. 

7. Penyakit liver atau hati (2,7 persen)

http://cdn.idntimes.com/content-images/post/20160718/liver-a0895869e0cbabbaea2bef6b490eb2d8.jpg

Gejala yang umum dialami oleh penderita penyakit ini adalah mata dan kulit yang nampak berwarna kuning. Terganggunya fungsi hati mengakibatkan pigmen warna kuning dalam darah meningkat. Penderita mengalami nyeri di perut bagian kanan, kulit gatal, kaki-tangan bengkak, mual dan kehilangan selera makan.

Nah, gimana? Perbaiki gaya hidupmu, kurangi merokok, seringlah berolahraga dan perbanyak minum air putih ya agar terhindar dari penyakit di atas.  

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ali Alghofiqi
EditorAli Alghofiqi
Follow Us