5 Cara Menghadapi Si Ratu Drama, Harus Berani Tegas!

Dalam kehidupan sehari-hari, kita pasti menemukan berbagai tipe orang, temasuk tipe orang yang suka membuat semua hal menjadi dramatis. Orang tipe seperti itu biasanya disebut dengan ratu drama. Mereka bersikap cenderung berlebihan dalam menanggapi sesuatu.
Si Ratu Drama adalah salah satu kepribadian yang tidak disukai banyak orang. Alasannya, karena mereka punya sifat dramatis yang berlebihan dan tidak jarang suka memanipulasi orang lain. Pasti sangat melelahkan menghadapi orang seperti itu.
Kadang sulit menghadapi orang terdekat yang punya sifat ratu drama. Namun, artikel ini sudah merangkum lima cara yang bisa membantu menghadapi Si Ratu Drama. Coba baca di bawah ini, ya!
1. Dengarkan saja dulu

Kadang-kadang, Si Ratu Drama hanya butuh perhatian dari lawan bicaranya. Jadi, ketika mereka sedang bercerita, dengarkan saja semua keluh kesahnya. Tunjukkan bahwa kita bersedia mendengar, sehingga ceritanya cepat selesai tanpa perdebatan.
Jika ada waktu lebih, tidak ada salahnya diam sebentar dan mendengarkan Si Ratu Drama. Sesekali beri mereka kesempatan untuk bercerita. Meski bersedia mendengarkan, kita tidak harus selalu setuju pada sudut pandangnya, kok.
2. Hadapi dengan santai, jangan dianggap serius

Namanya juga Si Ratu Drama, hal apapun akan dibuat sedramatis mungkin untuk mendapatkan perhatian. Semua cerita yang disampaikan sering kali dilebih-lebihkan. Sudah tahu seperti itu, maka jangan dianggap terlalu serius.
Hadapi orang tipe satu ini dengan santai. Bantu jika mereka benar-benar membutuhkan bantuan. Selebihnya, anggap reaksi atau cerita yang berlebihan sebagai guyonan saja. Jangan dijadikan beban!
3. Arahkan percakapan ke solusi

Si Ratu Drama memang suka bercerita panjang lebar, tidak langsung ke inti masalahnya. Mereka membuat segalanya jadi menegangkan dan rumit. Padahal, yang kita butuhkan adalah inti permasalahan untuk dapat membantunya.
Saat dihadapkan pada situasi tersebut, kita harus aktif membawa percakapan ke poin masalah. Boleh sesekali menyela ucapan, lalu ajak mereka untuk fokus mengatasi masalah yang ada. Alih-alih membahas masalah berulang kali, lebih baik sama-sama mencari solusi, bukan?
4. Kalau kelewatan, harus berani bersikap tegas

Ketika Si Ratu Drama bereaksi berlebihan dan mulai membuat kegaduhan, kita harus berani bersikap tegas. Pasalnya, mereka kadang tidak peduli pada situasi sekitar. Misalnya, di tempat ramai sekalipun tetap membuat drama yang berlebihan.
Jika sudah benar-benar kelewatan, tegur dengan tegas. Katakan bahwa perilaku dramatis tidak etis pada situasi tertentu. Beri mereka pengertian untuk lebih mengontrol diri, karena ada banyak cara untuk mengatasi masalah selain reaksi yang kontraproduktif.
5. Jika perlu, jangan rangu memberi jarak

Tidak dapat dimungkiri, kadang kita merasa lelah menghadapi orang-orang tipe ratu drama. Drama-drama yang terus dijejalkan pada kita bisa sangat memuakkan. Jika sudah melewati batas wajar, tidak ada salahnya memberi jarak.
Beri jarak atau menghindar bila perlu. Sebab, perilaku Si Ratu Drama sangat menguras energi dan tidak jarang berpengaruh negatif pada diri kita. Selain itu, ada banyak hal lain yang jauh lebih penting untuk diurusi.
Sebenarnya Si Ratu Drama cuma butuh perhatian. Jadi, anggukan kepala saja saat mereka bercerita. Tetap hargai tapi sesekali harus tegas juga.