Frugal Living: Patut Diterapkan di Tengah Pamer Kekayaan

Publik juga sempat menyoroti gaya hidup keluarga pejabat pajak yang dinilai sering pamer harta kekayaan dengan mengendarai kendaraan mahal. Kini pejabat bea cukai juga ikut disorot karena memamerkan gaya hidup mewah di media sosial. Tidak hanya para pejabat, kita semua juga perlu untuk menerapkan gaya hidup sederhana, yang lebih dikenal sebagai frugal living.
1.Apa itu frugal living?

Dilansir dari website Kementerian Keuangan frugal living adalah sebuah konsep dimana seseorang mengalokasikan dananya dengan penuh kesadaran, pertimbangan, dan analisis. Hal ini sering diartikan sebagai gaya hidup hemat, untuk menghemat lebih banyak uang.
Hidup hemat adalah gaya hidup yang mengutamakan kebutuhan daripada keinginan dan mengontrol pengeluaran. Hidup hemat mengacu pada gaya hidup di mana seseorang menghabiskan lebih sedikit uang dan lebih banyak menabung.
2.Frugal living bukan berarti pelit

Mereka yang menganut frugal living bukan berarti pelit atau terlalu hemat. Sebaliknya, itu berarti bahwa mereka memiliki kesadaran penuh ketika membelanjakan uang. Mereka hanya akan membelanjakannya untuk hal-hal yang penting saja. Hidup hemat bagi mereka penganut frugal living adalah dapat membantu mengamankan masa depan seseorang karena mendorong untuk menabung lebih banyak uang. Uang yang dihemat dari pengeluaran yang tidak perlu dapat digunakan untuk dana darurat atau investasi.
Menganut gaya hidup frugal living bukan tentang menjadi pelit, melainkan tentang memperhatikan pengeluaran seseorang dan membuat keputusan sadar untuk menghemat uang. Hidup hemat adalah mampu memprioritaskan kebutuhan, membuat rencana menu bulanan, dan menjadikan menabung menjadi sesuatu yang menyenangkan.
3.Para penganut frugal living tetap dapat menikmati hidup

Bagi penganut frugal living, hidup hemat berarti memilih memasak makanan sehat daripada membeli makanan di luar, membeli produk lokal berkualitas tanpa maniak brand, tidak mengkhawatirkan fashion atau gadget yang selalu up-to-date.
Namun, para penyuka hidup hemat akan tetap menikmati hidup berkualitas dengan standar yang mereka tetapkan tanpa terpengaruh oleh pendapat orang lain demi mencapai tujuan keuangan jangka panjang.
4.Cara menerapkan frugal living

Ada beberapa cara untuk mempraktikkan hidup hemat. Untuk menerapkan hidup hemat dalam kehidupan sehari-hari, sebaiknya dimulai dengan mencatat pengeluaran sebelum membuat perencanaan. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan jurnal atau aplikasi manajemen keuangan atau membuat tabel pengeluaran keuangan. Seseorang dapat menerapkan frugal living dengan cara mempertimbangkan membeli barang bekas daripada yang baru dan menyewa daripada membeli.
Selain itu, seseorang perlu mengontrol biaya dan memanfaatkan diskon saat berbelanja bahan makanan untuk menerapkan frugal living dalam kehidupan sehari-harinya. Seseorang juga dapat menjual barang-barang yang tidak terpakai yang tidak lagi dibutuhkan, karena dapat menghasilkan pendapatan tambahan. Cara lain yang dapat diterapkan adalah dengan memasak di rumah daripada makan di luar dan membeli produk lokal tanpa sadar merek. Hidup hemat juga melibatkan menabung dan menginvestasikan uang untuk kebebasan finansial di masa depan.
5.Manfaat menerapkan frugal living

Ada banyak manfaat dari hidup hemat. Menerapkan frugal living dapat membantu orang mencapai kebebasan finansial lebih cepat. Menjadi orang yang menganut frugal living juga memberikan lebih banyak peluang untuk menghemat uang.
Manfaat lain menerapkan frugal living akan membantu seseorang mengembangkan kebiasaan finansial yang baik seperti membuat anggaran dan menabung. Selain itu, menjadi frugal living ternyata juga baik untuk lingkungan, karena orang yang hemat cenderung memiliki lebih sedikit barang dan menghindari pembelian impulsif yang tidak diperlukan.
Banyak manfaat positif yang akan diperoleh ketika kita dapat menerapkan gaya hidup frugal living dalam kehidupan sehari-hari. Untuk itu tidak ada salahnya apabila kita berusaha menerapkannya dalam kehidupan kita, demi masa depan yang lebih baik. Mari kita terapkan bersama-sama!