Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Gak Selalu Demi Gengsi, Ini 5 Alasan Orang Membeli Barang-barang Mahal

unsplash/freestocks.org

Membeli barang mahal, branded, dan mewah adalah suatu hal yang seringkali dicibir dan dipandang negatif oleh masyarakat awam. Terutama bagi mereka yang gak mampu membeli barang tersebut. Rasa iri yang ingin disembunyikan seapik mungkin, membuat kita seringkali memilih untuk memberi komentar miring kepada mereka yang rela menghabiskan uangnya untuk membeli barang yang bagi kita gak seberapa penting. 

Cibiran seperti "ah, pasti hanya demi gengsi" menjadi sesuatu yang terasa wajar dilontarkan. Padahal, ada beberapa alasan lain yang mungkin saja dimiliki orang tersebut ketika memutuskan membeli barang dengan harga lumayan mencekik kantong tersebut. Ini, nih beberapa kemungkinan alasannya.

1. Meskipun gak semua, namun barang mahal biasanya lebih awet dan tahan lama

unsplash/Kevin Grieve

Biasanya, orang lebih memilih barang yang mahal karena lebih awet dan tahan lama. Sehingga, membeli barang mahal ini hanya perlu sekali dalam setahun atau bahkan lebih dari setahun. Misal, untuk jam tangan branded yang kadang bagi orang awal mahalnya keterlaluan.

Bagi mereka yang mampu, daripada harus membeli jam tangan dengan harga miring namun harus sering membeli karena rusak berkali-kali, tentu mereka lebih memilih membeli yang mahal sekalian. Iya gak?

2. Bisa juga digunakan untuk investasi masa depan

unsplash/Sharon McCutcheon

Beberapa barang mahal, biasanya memiliki nilai yang justru semakin lama, semakin naik harganya. Apalagi jika bicara soal barang antik dan terbuat dari logam mulia. Jangan heran kalau ada yang bilang bahwa mereka membeli barang untuk dijadikan investasi masa depan. Karena ini bisa jadi benar adanya.

3. Bisa juga untuk disewakan kembali sehingga bisa mendapat keuntungan

unsplash/why kei

Barang mahal seperti misalnya sepatu branded, atau bahkan mobil mewah, memang seringkali membuat kita geleng-geleng kepala dengan harganya yang gak main-main.

Namun, jangan salah, benda-benda seperti ini gak cuma bisa dipakai sendiri, lho. Ada beberapa orang yang memanfaatkan hal ini sebagai usaha. Yaitu disewakan kembali demi bisa mendapat keuntungan berkali-kali lipat. Cerdas, kan?

4. Mungkin juga barang tersebut sudah menjadi impiannya sejak lama

unsplash/Max Felner

Jangan juga langsung men-judge seseorang yang membeli barang mahal. Mereka mungkin sudah mengimpikan barang tersebut dari jauh-jauh hari. Mungkin juga mereka sudah bersusah payah menabung selama berbulan-bulan hingga bertahun-tahun demi membeli barang tersebut. 

5. Jangan berprasangka buruk, tanyakan dulu dengan jelas alasan sebenarnya

unsplash/Priscilla Du Preez

Semua orang memiliki alasannya masing-masing ketika membeli sesuatu. Lagi pula, bukankah mereka tidak menggunakan uangmu juga. Jadi, kenapa kamu repot-repot mengurusi hidupnya padahal hidupmu sendiri juga belum tentu sudah lurus dan mulus semulus jalan tol.

Kita gak pernah tau apa yang dilalui seseorang hingga dia bisa membeli barang mahal. Semuanya gak melulu soal gengsi dan keinginan untuk mendapat pujian dari orang lain kok. Usahakan bertanya dulu sebelum memberikan penilaian sepihak, ya. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Arifina Budi A.
EditorArifina Budi A.
Follow Us