Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

#GreenBeauty 5 Langkah untuk Mendukung Penggunaan Energi Terbarukan

Botol daur ulang (garnier.co.id)

Sumber daya alam atau energi ada dua jenis, yaitu bisa diperbarui dan tidak bisa diperbarui atau biasa disebut energi terbarukan dan tidak terbarukan. Kelestarian lingkungan dan sumber energi memiliki hubungan erat dengan keduanya.

Agar kamu lebih memiliki kesadaran tentang apa itu energi terbarukan dan langkah untuk mendukungnya, simak artikel ini.

1. Apa itu energi terbarukan?

Kincir pembangkit sumber energi terbarukan (unsplash.com/Nicholas Doherty)

Energi terbarukan adalah energi yang bersumber dari alam dan dapat diperbarui. Contohnya saja energi yang bersumber dari matahari, air, angin, dan lainnya. Sumbernya pun melimpah sehingga manusia gak perlu khawatir akan kehabisan sumbernya. Lalu sebaliknya ada energi tak terbarukan seperti listrik, minyak bumi, dan lainnya.

Dengan mendukung penggunaan energi terbarukan, tentu selain bebas kekhawatiran karena jumlahnya yang terbatas, hal tersebut turut mendukung kelestarian alam.

2. Cara mendukungnya

HP rusak (unsplash.com/Ashkan Forouzani)

Kamu sudah tahu kan sekarang bedanya energi terbarukan dan tidak. Langkah selanjutnya, kamu bisa melakukan #OneGreenStep agar alam tetap lestari dan aman untuk ditinggali di masa yang akan datang. Nah sekarang, kamu bisa memulai untuk mencoba menggunakan sumber energi yang berasal dari alam.

Jika belum memungkinkan, kamu bisa menghemat penggunaan energi dan sumber yang tak terbarukan. Setidaknya, hal tersebut akan mengurangi pemakaian sumber dayanya. Misalnya saja dengan memilih peralatan elektronik yang hemat energi dan menggunakan seperlunya.

3. Memilih barang yang diproduksi dengan energi terbarukan

#GarnierGreenBeauty bersama eRecycle (garnier.co.id)

Kamu bisa cari tahu lebih dalam tentang hal ini, karena masih sedikit merek yang beralih ke metode tersebut. Misalnya saja, kamu bisa cek merek yang mengkampanyekan kelestarian alam seperti Garnier dengan #GarnierGreenBeauty yang mengajak siapa saja untuk menjaga kelestarian alam dengan cara termudah.

Selain itu #GarnierXIDNTimes turut mendukung gaya hidup hijau untuk masa depan yang lebih baik. Kampanye yang satu ini selain mengajak masyarakat Indonesia untuk lebih peduli lingkungan, juga agar mengetahui lebih banyak tentang merek yang telah mengusung  gerakan green beauty.

4. Komitmen Garnier untuk kelestarian alam

Mengolah botol kosong (unsplash.com/Jasmin Sessler)

Garnier terus mengkampanyekan #GarnierGreenBeauty bersama #GarnierXIDNTimes untuk menuju gaya hidup ramah lingkungan. Dengan mengakses https://www.garnier.co.id/greenbeauty, kamu akan tahu lebih banyak bahwa Garnier telah menggunakan sumber daya alam yang aman, mendaur ulang kemasan, menjual produk dengan kemasan daur ulang, menambah sumber energi terbarukan, serta formula yang lebih aman untuk produknya.

Meskipun kemasan produknya dari plastik, kamu gak perlu khawatir akan menambah sampah. Karena Garnier telah berkomitmen untuk mendaur ulang kemasannya.

5. Kumpulkan sampah botol plastik untuk didaur ulang

Tumpukan botol plastik bekas (unsplash.com/Nick Fewings)

Jika kamu belum bisa reuse botol plastikmu, Garnier memberikan kemudahan untukmu. Bekerja sama dengan Hero Group, Garnier menambahkan titik agar kamu bisa menyetorkan sampah plastikmu ke sana. Namun. kamu harus memilah sampah plastikmu sebelum mengumpulkannya.

Di sini, kamu perlu mengumpulkan sampah plastik berjenis PTE, PDTE, PVC, LDPE, dan PP. Untuk mengetahuinya, kamu bisa mengecek bagian bawah botol. Di sana akan ada logo kemasan plastiknya terbuat dari bahan apa.

Untuk menuju bebas plastik, mungkin masih sulit. Namun, kamu bisa mengambil langkah kecil dengan mengurangi penggunaannya. Yang penting, kamu gak menambah beban bumi dengan menggunakan kemasan plastik sekali pakai lebih banyak.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Pusat Tanaman Hias
EditorPusat Tanaman Hias
Follow Us