Metamorfosis Keputih dari Tempat Buangan Jadi Kampung Berseri Astra

Keputih Tegal Timur Baru yang semula dikenal sebagai tempat buangan, kemudian merubah wajah menjadi kampung hijau berseri. Upaya ini berhasil diwujudkan berkat dukungan Astra yang telah memberikan 6.100 bibit tanaman boga dan 2.000 bibit tanaman hias pada tahun 2013.

Awalnya upaya tersebut tidak mudah karena butuh proses yang panjang. Namun, gotong royong warga yang begitu kompak, kini lingkungan Keputih tampil asri dengan tanaman hijau-hijauan dan dipercantik dengan berbagai hiasan bunga yang berwarna playful.

Tak hanya terlihat asri dan cantik, Kampung Keputih juga menjadi lebih teduh dan memiliki udara yang bersih dari sebelumnya. Tentu ini membawa suasana yang positif untuk para warga Keputih.

Krisis air bersih, begitulah kondisi Keputih Tegal Timur Baru saat itu. Faktor geografis membuat warga kesulitan mendapatkan air bersih. Keluhan tersebut didengar oleh Astra dengan gerak cepat membangun Water Treatment Plant (WTP) dan IPAL (Instalasi Pengelolaan Air Limbah) pada tahun 2014.

WTP merupakan PDAM mini yang dikelola secara swadaya oleh warga Keputih dengan memanfaatkan sumber aliran Sungai Jagir. Sehingga kebutuhan air putih dapat terpenuhi untuk kegiatan sehari-hari.

Sedangkan IPAL adalah program memanfaatkan air bekas wudu di musala Kampung Keputih menjadi air yang lebih bermanfaat dan berdaya guna, seperti halnya digunakan untuk menyiram tanaman yang tumbuh di lingkungan Keputih agar tetap hijau dan asri.

Tak hanya ingin menjadikan Keputih sebagai kampung hijau, warga pun ingin Keputih bisa menjadi kampung wisata. Gayung bersambut, ide positif tersebut mendapat dukungan dari Astra dengan mendirikan rumah jamur sebagai usaha mandiri Kampung Keputih pada tahun 2019.

Untuk menjalankan usaha mandiri tersebut, Astra mengakomodasi kebutuhan warga seperti memberikan bantuan berupa baglog (media penyimpanan jamur) dan perwakilan warga mengikuti pelatihan budi daya jamur tiram.

Berbekal semangat dan kekompakkan warga, UKM rumah jamur berkembang secara bertahap, warga Keputih mampu mengelola budi daya jamur tiram hingga proses pemasaran. Kini, hasil UKM rumah jamur pun sudah bisa digunakan untuk membiayai kebutuhan KBA Keputih. Seperti penambahan baglog yang semula ada sekitar 1.000, kini bisa menambah 500 baglog dari hasil UKM rumah jamur.

Siapa sangka Keputih Tegal Timur Baru yang dulunya dihuni oleh para pendatang dengan level ekonomi prasejahtera, kini berubah sebagai kampung makmur. Hal ini dikarenakan Keputih telah memiliki UKM rumah jamur yang mampu meningkatkan perekonomian warga.

Fakta menarik UKM rumah jamur tak hanya mampu membiayai kebutuhan KBA Keputih. Namun, keberadaan UKM tersebut juga membuat warga lebih berdaya yaitu membuka usaha kecil dengan memanfaatkan jamur sebagai bahan utama.

Kreativitas warga Keputih sangat bervariasi mulai dari jualan jamur krispi, sempol jamur dan lainnya. Dari usaha yang mereka tekuni, Keputih sebagai kampung binaan Astra kini mampu meningkatkan taraf hidup warganya sehingga dapat disebut sebagai kampung makmur.

Tepat pada 19 Mei 2014, KBA Keputih memiliki rumah pintar Astra yang diresmikan langsung oleh (Almh) Ibu Ani Yudhoyono yang saat itu sebagai Ibu Negara RI. Letak rumah pintar Astra berada di tengah Kampung Keputih yang digunakan untuk berbagai kegiatan bermanfaat.

Beberapa kegiatan bermanfaat yang dapat dilakukan warga di rumah pintar Astra diantaranya sebagai sentra kriya bagi ibu-ibu Kampung Keputih membuat kerajinan tangan, tempat belajar anak-anak mengenal teknologi yang tersedia tiga unit komputer, ruang berkegiatan pemuda karang taruna dengan fasilitas audio visual untuk acara pertunjukkan, tempat pos pelayanan terpadu (Posyandu) dan sebulan sekali ada layanan kesehatan gratis.

Sejak saat itu semangat warga semakin kuat dan muncullah keinginan warga untuk membuat rumah kompos yang kemudian niat baik tersebut dipenuhi oleh Astra. Peran Astra terhadap kampung binaannya sungguh luar biasa, sehingga tidak heran jika Keputih semakin berkembang hingga mampu merubah citra kampung pemulung menjadi kampung hijau berseri yaitu Kampung Berseri Astra Keputih.

Proses panjang yang tidak mudah, tapi warga Keputih bisa melewatinya. Melalui kerjasama warga, pemerintah dan Astra, Keputih Tegal Timur Baru yang mulanya tempat buangan kini berubah menjadi Kampung Berseri Astra yang patut menjadi role model karena mampu meningkatkan kualitas ekonomi warga.

Tentu ini sudah sesuai dengan harapan Astra sebagai supporter utama dalam membina kampung binaannya menjadi kampung berseri. Kontribusi yang diberikan kepada RW 08 sejumlah tiga RT yang terdiri 324 kepala keluarga (KK) sudah banyak kemajuan. Hal ini dapat dibuktikan dari proses pengembangan sumber daya hidup masyarakat melalui peningkatan kualitas lingkungan.

Rizal Deliansyah, Chief of Corporate Affairs Astra menyampaikan bahwa Astra senantiasa berusaha memberikan kontribusi positif dengan mengakomodasi keinginan masyarakat yang mengharapkan perubahan lingkungan menjadi lebih baik.

Dari usaha bersama tersebut, Keputih Tegal Timur Baru sebagai Kampung Berseri Astra (KBA) telah mencapai beberapa prestasi sebagai kampung hijau, berikut diantaranya:

• Pemenang pengelolaan lingkungan paling berbunga Green and Clean 2013 kategori pemula yang diadakan oleh Pemerintah Kota Surabaya. KBA Keputih mendapatkan sertifikat yang ditandatangani oleh Wali Kota Surabaya saat itu yaitu Ibu Tri Rismaharini
• Piagam penghargaan partisipasi masyarakat terbaik Green and Clean 2014 kategori berkembang yang ditandatangi Wali Kota Surabaya saat itu
• Piagam penghargaan pengelolaan lingkungan terbaik Green and Clean kategori maju yang ditandatangani Wali Kota Tri Rismaharini
• Penghargaan Green and Clean untuk partisipasi masyarakat terbaik 2016

Wah, keren ya KBA Keputih memiliki capaian prestasi yang membanggakan dalam peningkatan kualitas lingkungan. Berjuang dari nol hingga dinobatkan sebagai kampung role model untuk kampung lainnya yang ada di Indonesia.

Tri Priyanto yang akrab dipanggil Pak Tri adalah sosok sesepuh Kampung Keputih yang membersamai warga dari nol dalam meningkatkan kualitas lingkungan kampung. Beliau sudah lebih dari 15 tahun tinggal di Keputih Tegal Timur Baru. Sehingga tidak heran jika keberadaan Pak Tri sangat dibutuhkan dalam menggerakkan warga untuk menjalankan program positif Astra Indonesia dalam pengembangan sumber daya hidup masyarakat melalui peningkatan kualitas lingkungan Kampung Berseri Astra.

Wah, hebat ya program positif Astra Indonesia dalam mengakomodasi keinginan warga Kampung Keputih untuk meningkatkan kualitas lingkungan. Keputih Tegal Timur Baru yang awalnya sebagai tempat buangan, kini bermetamorfosis menjadi kampung hijau yaitu Kampung Berseri Astra Keputih dengan banyak capaian prestasi dan mampu menyejahterakan warganya.