5 Filosofi dari Kembang Api, Bisa Dijadikan Pelajaran Hidup!

Kamu harus selalu punya niat dan tekad dalam menjalani hidup

Saat pergantian tahun, biasanya beberapa orang akan merayakannya dengan menyalakan kembang api karena bisa membuat perayaan tahun baru terlihat lebih meriah dan ramai. Selain itu, kembang api juga biasanya sering dijadikan media untuk perayaan hari-hari besar lainnya, misalnya seperti Idul Fitri.

Di balik bentuknya yang indah, ternyata terdapat beberapa filosofi dari kembang api. Filosofi ini tentunya bisa kita jadikan sebagai pelajaran hidup. Berikut ini beberapa di antara yang perlu kamu ketahui.

1. Semuanya bermula dari titik nol

5 Filosofi dari Kembang Api, Bisa Dijadikan Pelajaran Hidup!Ilustrasi orang yang sedang bekerja (pexels.com/Denniz Futalan)

Kembang api gak menyala dan menggelegar begitu saja karena pasti terdapat proses yang cukup panjang di baliknya. Selain itu, kembang api pun bermula dari titik rendah hingga meluncur ke atas dan menggelegar menjadi indah. Dari proses kembang api ini, dapat diketahui bahwa semua hal bermula dari titik rendah atau nol, begitupun dengan kita sebagai manusia.

"Manusia yang hebat gak dilahirkan dengan hebat. Namun, mereka tumbuh dan berkembang menjadi sosok yang hebat," ujar Mario Puzo, seorang penulis buku best-seller, dilansir Entrepreneur.

Individu yang sukses gak hanya karena faktor bakat dari lahir saja, namun ada proses dan perjuangan yang panjang. Jadi, kamu gak perlu ragu jika memulai sesuatu dari nol karena dengan niat dan ketekunan yang gigih, kamu pasti bisa sukses serta mencapai titik atas seperti kembang api.

2. Harus selalu ada niat atau bahan bakar yang tepat untuk memulai sesuatu

5 Filosofi dari Kembang Api, Bisa Dijadikan Pelajaran Hidup!Ilustrasi orang yang sedang menetapkan tekad (pexels.com/Adil Alimbetov)

Api merupakan unsur paling penting untuk menyalakan kembang api. Api ini bisa difilosofikan sebagai niat atau tekad, yang sama halnya seperti perjuangan dan perjalanan manusia, di mana semuanya harus diawali dengan niat.

"Menetapkan niat adalah sebuah inisiasi, yakni langkah paling utama menuju perjalanan kamu. Terutama jika niat kamu selaras dengan cita-cita yang akan digapai, sehingga nantinya kamu memiliki alat yang ampuh untuk bergerak maju mencapai keinginan," jelas Jason Frishman, seorang coach dan CEO Netcapital, dilansir Shape.

Niat adalah sebuah pijakan awal untuk memulai perjalanan. Tanpa adanya niat, mungkin perjalanan akan menjadi kurang sempurna. Oleh sebab itu, sama halnya seperti kembang api, tetapkanlah niat dan tekad yang kuat saat akan menggapai mimpi. Dengan begitu, proses yang kamu tempuh akan lebih sempurna dan maksimal.

3. Jadilah sosok yang terang dan menarik

5 Filosofi dari Kembang Api, Bisa Dijadikan Pelajaran Hidup!Ilustrasi orang yang bahagia (pexels.com/Ray Rodriguez)

Kembang api biasanya akan menyala dengan cukup terang. Itulah yang membuat orang-orang tertarik untuk menyaksikannya. Selain itu, kembang api pun bisa dilihat dari jarak yang cukup jauh. Dari fenomena tersebut, kita bisa mengetahui bahwa jadilah sosok yang 'terang' agar mampu menarik perhatian orang lain.

dm-player

Di zaman sekarang, salah satu cara menjadi sosok 'terang' adalah membangun personal branding yang kuat. Carilah potensi atau skill kamu yang paling menonjol, lalu cobalah gali dan kembangkan potensi tersebut sampai di titik maksimal.

Jangan lupa untuk menunjukkan potensi kamu ke khalayak. Dengan begitu, orang-orang akan mengenalmu sebagai seseorang yang memiliki suatu potensi khusus. Dilansir Entrepreneur, Jeff J Hunter, seorang virtual assistant staffer dan author, menyebutkan bahwa personal branding mampu membuat kamu menjadi sosok yang selalu diingat dan menarik.

Baca Juga: 5 Manfaat Mengurangi Penggunaan Media Sosial, Lebih Bahagia

4. Gapailah cita-cita setinggi langit

5 Filosofi dari Kembang Api, Bisa Dijadikan Pelajaran Hidup!Ilustrasi orang yang bersemangat (pexels.com/Tirachard Kumtanom)

Salah satu ciri khas dari kembang api adalah selalu diarahkan ke atas atau langit. Tentunya, hal tersebut dimaksudkan agar kembang api mampu memancarkan warna-warni cahayanya di langit. Demikian juga dengan impian atau cita-cita manusia. Kamu harus selalu mengarahkan cita-cita agar bisa setinggi langit.

Dilansir Forbes, Jodie Cook, seorang entrepreneur dan penulis, menyebutkan bahwa ketika kamu mempunyai impian yang tinggi, maka target dalam hidup pun akan tinggi pula. Sehingga, kamu akan berjuang keras untuk menggapai impian tersebut. Dengan tekad yang kuat, akan selalu ada jalan untuk menggapai mimpi tersebut.

Jadi, jangan takut untuk mempunyai impian setinggi langit. Namun, jangan lupa juga untuk berusaha menggapai mimpi tersebut, agar mimpi kamu gak hanya sebatas angan-angan saja. 

5. Kombinasi dan perbedaan bisa menciptakan sesuatu yang indah

5 Filosofi dari Kembang Api, Bisa Dijadikan Pelajaran Hidup!Ilustrasi perbedaan di sebuah kelompok (pexels.com/fauxels)

Keindahan kembang api tercipta karena adanya kombinasi antara warna, cahaya, dan suara yang menggelegar. Tanpa adanya kombinasi tersebut, mungkin kembang api gak bisa seindah yang selama ini kita lihat. Hal itu mengajarkan kita bahwa kombinasi dan perbedaan ternyata bisa menciptakan sesuatu yang indah.

Dilansir Allure, Gillian Fuller, seorang content writer, menyebutkan bahwa setiap orang memiliki kisah masing-masing dan perbedaan kisah itu sebenarnya bisa menyatukan. Dengan adanya perbedaan, hidup ini pun jadi lebih berwarna.

Kita bisa saling belajar tentang latar kehidupan masing-masing yang sangat beragam. Selain itu, manusia pun akhirnya bisa saling melengkapi dengan adanya perbedaan tersebut.

Nah, itulah beberapa pelajaran hidup yang bisa diambil dari kembang api. Intinya, kembang api mengajarkan kita untuk memiliki niat dan tekad kuat dalam menggapai mimpi yang setinggi langit.

Baca Juga: 5 Filosofi Ponsel dalam Hubungan Percintaan, Jarang Disadari

Nisa Meisa Photo Verified Writer Nisa Meisa

Carpe Diem

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Muhammad Tarmizi Murdianto

Berita Terkini Lainnya