5 Obrolan yang Bikin Virgo Terpancing Emosi saat Bukber, Hindari!

- Virgo tidak suka membahas pekerjaan di bukber, karena ingin suasana santai dan nyaman tanpa stres kerja.
- Membicarakan pendapatan atau absennya seseorang juga bisa memicu emosi Virgo dan membuat mereka merasa risi.
- Komentar buruk tentang makanan atau panitia bukber juga tidak disukai Virgo, karena mereka mencari rasa nyaman dalam acara tersebut.
Acara buka bersama atau bukber biasanya jadi ajang kumpul bareng teman-teman. Sembari menunggu waktu berbuka puasa, mengobrol dan bercanda jadi aktivitas yang umum dilakukan peserta bukber.
Dalam obrolan tersebut, ada banyak hal yang dibahas. Biasanya, obrolannya seputar kehidupan sehari-hari. Namun, bagi pemilik zodiak Virgo, ada beberapa topik yang bikin mereka malas membahasnya. Berikut lima obrolan yang bisa bikin Virgo terpancing emosi saat bukber.
1. Pekerjaan

Bagi Virgo, acara kumpul-kumpul seperti buka puasa bersama adalah acara santai yang bisa jadi media untuk melepas penat, termasuk lelahnya bekerja. Maka dari itu, mereka mengharapkan suasana yang nyaman selama acara berlangsung. Membahas pekerjaan di sela-sela bukber, bisa bikin mood Virgo anjlog.
Terutama di bukber kantor. Topik semacam ini besar kemungkinannya dibahas hingga mendetail. Mulai dari saling curhat tentang kerjaan masing-masing hingga membicarakan atasan mereka. Virgo bisa saja terpancing emosinya ketika yang dibahas sudah kelewat batas dan bikin risi.
2. Adu jumlah pendapatan

Tak jauh beda dengan membahas soal pekerjaan, sengaja adu jumlah pendapatan juga bikin si Virgo merasa kurang nyaman. Bukan karena malu menyebutkan nominal gajinya, bahkan jika pendapatan mereka di atas rata-rata, Virgo tetap enggan membahasnya.
Bagi Virgo, hal semacam ini sudah masuk ranah pribadi yang sebaiknya tidak dipublikasikan sembarangan. Apalagi jika niatnya jelas hanya cuma buat pamer. Virgo bakal marah besar jika terus didesak untuk membeberkan soal keuangan pribadinya.
3. Membicarakan keburukan teman yang gak datang

Di acara bukber, pasti ada saja beberapa orang yang tidak bisa hadir. Di antaranya, mungkin ada satu-dua orang yang memang langganan absen tiap tahun. Praktis, hal ini jadi perbincangan hangat. Bakal ada saja yang bertanya-tanya, kenapa orang tersebut tak pernah ikutan bukber.
Mulailah tercetus beberapa dugaan negatif pada yang bersangkutan. Jika pembicaraan ini sampai ke telinga si Virgo, kemungkinan mereka akan memilih menghindar. Virgo tidak pernah tertarik membicarakan orang lain, apalagi itu tentang keburukan yang tentu benar adanya.
4. Mengomentari menu makanan

Hal utama yang jadi sorotan saat bukber adalah menu makanan yang dihidangkan. Bila acaranya diadakan di restoran atau hotel, biasanya menu yang disajikan sudah berbentuk paket. Wajar jika selera satu orang dengan yang lainnya tidak sama.
Kalau ada satu-dua orang yang gak cocok sama makanannya, bukan berarti harus berkomentar pedas. Ditambah lagi, protes tersebut tidak disampaikan ke pihak restoran atau hotel, tapi malah dibahas dengan sesama peserta. Bisa-bisa, Virgo murka mendengarnya dan langsung memanggil pihak pengelolaa agar mereka bisa bicara langsung padanya.
5. Menjelek-jelekkan panitia bukber

Sebelas dua belas dengan poin sebelumnya, berkomentar buruk pada panitia bukber juga bisa bikin telinga Virgo merasa risi. Bukan karena mereka pro pada panitia apa pun masalahnya, Virgo memang tidak suka dengan orang yang suka nyinyir.
Belum tentu juga orang yang berkata jelek tentang panitia tersebut, bisa membuat susunan acara yang lebih baik. Pemikiran ini membuat Virgo merasa paling malas meladeni orang yang suka menjelek-jelekkan panitia dari belakang. Kalau berani, mending protes saja langsung ke yang bersangkutan.
Itu dia lima topik obrolan yang paling malas didengar Virgo saat acara bukber. Bukannya mau sok paling benar, tapi Virgo hanya cari rasa nyaman saja. Dengan karakter tegas dan percaya diri, bukan gak mungkin Virgo akan menegur orang yang membuatnya kurang nyaman dengan tegas. Jadi, kalau gak mau dibuat malu, mending cari topik obrolan lain yang lebih menyenangkan, ya.